Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ELEMEN PENTING PENDORONG KINERJA UMKM PADA SEKTOR FASHION DI KOTA DENPASAR Indrayana, I Putu Dony; Eka Idayanti, I Dewa Agung Ayu; Kertiriasih, Ni Nengah Rupadi
Jurnal Manajemen & Bisnis Jayakarta Vol 6 No 02 (2025): Vol. 06 No. 02 Januari 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Jayakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53825/jmbjayakarta.v6i02.311

Abstract

This research is based on the existence of a research gap and differences in focus regarding entrepreneurial orientation, capabilities, and entrepreneurial knowledge on the performance of SMEs. Additionally, this study aims to address the issue of declining performance among SMEs in the fashion sector in Denpasar City. The research was conducted on SMEs in the fashion sector in Denpasar City, with a total population of 7,896 SMEs. The sample size was calculated using Slovin's formula, resulting in a sample of 100 SMEs in the fashion sector. All data obtained from the distribution of questionnaires were deemed valid and were subsequently analyzed using SPSS 25. The results indicate that entrepreneurial orientation, capabilities, and entrepreneurial knowledge each have a positive and significant effect on the performance of SMEs. Furthermore, these three variables collectively have a positive and significant impact on SME performance. The implications of this research suggest that enhancing entrepreneurial orientation can be achieved by focusing on innovation indicators. Capabilities can be improved by paying attention to distribution networks, and entrepreneurial knowledge can be enhanced by considering knowledge management indicators. Overall, the performance of SMEs can be increased by concentrating on their profit-generating capabilities. Keywords: Entrepreneurial Orientation, Capabilities, Entrepreneurial Knowledge, SME Performance, Fashion Sector
Pelatihan Dan Pengembangan Kompetensi SDM Di Tengah Perubahan Era Modern Kertiriasih, Ni Nengah Rupadi; Sariani, Ni Luh Putu; Megawati, Ida Ayu Putu; Indrayana, I Putu Dony; Kadek Adyatna Wedananta
Benefit: Journal of Bussiness, Economics, and Finance Vol. 3 No. 2 (2025): BENEFIT: Journal Of Business, Economics, and Finance
Publisher : Lembaga Penelitian Dan Publikasi Ilmiah (lppi) Yayasan Almahmudi Bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/benefit.v3i2.1214

Abstract

Perkembangan digitalisasi yang sangat pesat mengalami perubahan, sehingga menuntut sumber daya manusia pada saat ini untuk mampu mengikuti perkembangan tersebut. Praktek sumber daya manusia pun telah banyak mengalami perubahan sekaligus merubah dari manajemen sumberdaya manusia berorientasi tradisional menjadi berorientasi modern. Sumber daya manusia dituntut agar memiliki kompetensi digital yang relevan, seperti literasi teknologi, mampu analisis data, serta kemampuan berkolaborasi secara virtual. Tantangannya adalah apakah setiap perusahaan siap melakukan perubahan dan mampu mengelola sumber daya manusianya untuk menghadapi perubahan sehingga perusahaan mampu beradaptasi dengan perubahan. Pelatihan dan pengembangan karyawan merupakan strategi yang dapat dilakukan perusahaan yang dimaksudkan agar dapat meningkatankan kompetensi sumber daya manuasn dan mampu terus mengikuti tuntutan era modern. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis pentingnya pelatihan dan pengembangan kompetensi sumber daya manuasia, mengidentifikasi strategi-strategi efektif yang digunakan perusahaan dalam meningkatkan kompetensi sumber daya manusia melalui program pelatihan dan pengembangan serta mengkaji berbagai tantangan dan peluang. Strategi yang digunakan yakni model kompetensi ASTD (American Society for Training and Development). Model tersebut menjelaskan apa yang diperlukan agar seorang individu berhasil dalam bidang pelatihan dan pengembangan.
Strategi Manajemen SDM Berbasis Self efficacy dan Motivasi untuk Meningkatkan Kinerja di PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Cabang Denpasar Indrayana, I Putu Dony; Sudana, I Putu Ekapratama Rangga
Jurnal Ekonomika Dan Bisnis (JEBS) Vol. 5 No. 5 (2025): September-Oktober
Publisher : CV. ITTC INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47233/jebs.v5i6.3684

Abstract

Employee performance in the banking sector is often influenced by internal psychological factors, one of which is self-efficacy. The main issue identified is the varying levels of self-confidence among employees, which affects their motivation and work outcomes. This study aims to analyze the effect of self-efficacy on employee performance with work motivation as an intervening variable at PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., Denpasar Branch. This research employs a quantitative approach with a causal associative design. The population consists of 50 employees from the operational and marketing divisions, using a census sampling technique. Data were collected through questionnaires and interviews, then analyzed using Partial Least Squares (PLS) with the assistance of SmartPLS version 4.0. The results indicate that self-efficacy has a positive and significant effect on both work motivation and employee performance. Furthermore, work motivation also has a positive and significant effect on employee performance and mediates the relationship between self-efficacy and performance. Thus, enhancing self-efficacy and work motivation plays an essential role in improving optimal performance within a competitive and digitally driven banking environment.
PENINGKATAN KINERJA UKM KERAJINAN PRODUKSI KERAMIK DI DESA PEJATEN, KABUPATEN TABANAN MELALUI STRATEGI INOVASI Indrayana, I Putu Dony
Jurnal Ilmiah Satyagraha Vol. 8 No. 2 (2025): Jurnal Ilmiah Satyagraha
Publisher : Universitas Mahendradatta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak – Pengembangan usaha kecil dan menengah (UKM) telah mengalami kemajuan yang signifikan, khususnya di kalangan wirausahawan muda. Sebagian besar terkonsentrasi di Desa Pejaten, Kabupaten Tabanan, pembuatan kerajinan keramik merupakan salah satu usaha kerajinan yang paling pesat perkembangannya di Bali. Komunitas ini terkenal dengan barang-barang keramik berkualitas tinggi, yang dapat diproduksi dalam jumlah besar. Menganalisis bagaimana strategi inovasi memediasi dampak budaya organisasi terhadap kinerja organisasi UKM kerajinan keramik di Tabanan merupakan tujuan dari penelitian ini. Sebanyak 48 pemilik usaha perajin keramik berpartisipasi dalam survei ini sebagai responden. Wawancara dan kuesioner digunakan untuk pengumpulan data, dan metode Partial Least Square (PLS) digunakan untuk analisis deskriptif dan inferensial. Temuan penelitian menunjukkan bahwa kinerja organisasi secara positif, meskipun tidak signifikan, dipengaruhi oleh budaya organisasi. Di sisi lain, strategi inovasi secara positif dan signifikan dipengaruhi oleh budaya perusahaan. Hubungan antara budaya organisasi dan kinerja sepenuhnya dimediasi oleh strategi inovasi, yang telah terbukti memiliki dampak positif dan substansial pada kinerja organisasi. Hal ini menunjukkan bahwa mengatasi budaya perusahaan dan mencapai kinerja puncak sangat bergantung pada strategi inovasi. Nilai-nilai dalam budaya nasional juga terkait dengan budaya organisasi.   Kata kunci: Budaya Organisasi, Strategi Inovasi, Kinerja Organisasi, UKM, Wirausahawan.   Abstract – Small and medium-sized business (SME) development has advanced significantly, especially among young entrepreneurs. Ceramic manufacture, which is mostly centered in Pejaten Village, Tabanan Regency, is one of Bali's fastest-growing handicraft sectors. This community is renowned for its high-quality ceramic goods, which can be manufactured in huge numbers. Analyzing how innovation methods mediate the impact of organizational culture on the organizational performance of ceramic craft SMEs in Tabanan is the goal of this research. 48 proprietors of ceramic artisan businesses participated in this survey as respondents. Interviews and questionnaires were used for data gathering, and the Partial Least Square (PLS) method was used for both descriptive and inferential analysis. The study's findings suggest that organizational performance is positively, although not significantly, impacted by organizational culture. On the other side, innovation strategy is positively and significantly impacted by company culture. Additionally, innovation strategy completely mediates the link between organizational culture and performance and has a favorable and substantial impact on organizational performance. This suggests that a vital element in bridging corporate culture and achieving optimum performance is innovation strategy. National cultural values are also connected to organizational culture. Keywords: Organizational Culture, Innovation Strategy, Organizational Performance, SMEs, Entrepreneurs.  
Implementasi Green Accounting Sebagai Strategi Transformasi Ekonomi Berkelanjutan Pada Kelompok UMKM Desa Jimbaran Sudana, I Putu Ekapratama Rangga; Indrayana, I Putu Dony
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi green accounting sebagai strategi transformasi ekonomi berkelanjutan pada kelompok UMKM di Desa Jimbaran, Bali. Pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus digunakan untuk memahami fenomena ini secara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman pelaku UMKM terhadap green accounting masih rendah, namun terdapat kesadaran awal terhadap pentingnya keberlanjutan lingkungan. Penerapan green accounting berpotensi meningkatkan efisiensi biaya operasional, citra usaha, serta mendukung ekonomi berkelanjutan. Kendala utama meliputi keterbatasan sumber daya, minimnya pelatihan, dan belum adanya regulasi yang mendukung. Penelitian ini menyarankan pengembangan model green accounting sederhana untuk UMKM, serta kolaborasi pemerintah, akademisi, dan pelaku usaha dalam mendorong transformasi ekonomi hijau di tingkat lokal.