Pengelolaan keuangan pribadi menjadi sangat penting dalam era modern yang kompleks saat ini, faktor gaya hidup yang berlebihan dan kurangnya pemahaman seseorang terhadap finansial membuat aplikasi Pencatatan Keuangan Pribadi menjadi salah satu peran penting dalam membantu mengelola pengeluaran pribadi, namun data pengeluaran pada aplikasi pencatatan keuangan pribadi masih terkesan rancu untuk membedakan pengeluran prioritas dan bukan prioritas. Pada penelitian ini, peneliti mengimplementasi pengelompokkan data pengeluaran bulanan menggunakan metode K-Means Clustering. Data yang digunakan adalah 30 data training dan 25 data uji yang diambil dari data aplikasi Pencatatan Keuangan Pribadi (CaKeP). Pada proses clustering menggunakan K-Means Clustering menghasilkan 3 kelompok yaitu pengeluaran rendah, sedang, dan tinggi dengan menghasilkan score 72% menggunakan Silhouette Score.