Lapian, Marlien T
Unknown Affiliation

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

KEPEMIMPINAN HUKUM TUA DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DIMASA PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 19 (Suatu Studi di Desa Tokin Kecamatan Motoling Timur) Wua, Claudio Josua; Sambiran, Sarah; Lapian, Marlien T
JURNAL EKSEKUTIF Vol 1, No 1 (2021): Ilmu Pemerintahan
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kepemimpinan seorang kepala desa pada sebuah desa merupakan sosok sentral dalam penyelenggaraan pemerintahan desa, dimana kepala desa merupakan pemimpin yang dipilih secara demokratis layaknya kepala daerah dan presiden, oleh sebab itu, maju mundurnya sebuah desa terdapat faktor kepemimpinan. Di Indonesia dampak pandemic covid 19 bukan hanya dirasakan pada tingkat kota besar namun dampaknya hingga ke desa-desa. Dampak yang paling parah dirasakan kebanyakan masyarakat, termasuk masyarakat desa, dampak penurunan ekonomi, diakibatkan pembatasan sosial, aktivitas manusia dari satu daerah ke daerah yang lain demi mencegah penyebaran virus. Selain dampak ekonomi, dampak lain yang sangat dirasakan adalah dampak sosial, dimana dengan adanya pandemi tersebut masyarakat diwajibkan menjaga jarak dan kegiatan-kegiatan sosial lainnya seperti ibadah, kegiatan budaya dan perkumpulan dilarang, bahkan menjadi polemik antara masyarakat desa dimana terjadi penutupan jalan-jalan dan lorong yang tidak sedikit menimbulkan konflik sosial berskala kecil. Penelitian ini menggunakan metode Purpusive Sampling, maka informan yang akan dipilih adalah orang-orang yang diharapkan memiliki pengetahuan, pengalaman, dan kompetensi terhadap masalah-masalah yang akan diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan Kepala Desa terpengaruh akibat adanya pandemic covid 19, pengaruh tersebut dirasakan lewat perubahan budaya kerja, kebijakan serta focus kepada penanganan dampak covid 19. Dengan adanya pandemic covid 19, dimensi kemampuan kepala desa Tokin dalan mengarahkan disimpulkan berjalan dengan baik dan mampu menjalankan perannya dengan baik terlihat dari berjalannya kebijakan pemerintah pusat dan daerah di Desa Tokin.Kata Kunci : Kepemimpinan, Hukum Tua, Pemerintahan, Pandemi covid19.
Implementasi Kebijakan Pemerintah Dalam Penanganan Virus Corona (Covid 19) Di Desa Ongkaw 1 Kecamatan Sinonsayang Kabupaten Minahasa Selatan Roring, Andreas Delpiero; Mantiri, Michael; Lapian, Marlien T
GOVERNANCE Vol 1, No 2 (2021)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dampak dengan adanya pandemi covid 19 yang terjadi terhadap dunia turut juga dirasakan oleh masyarakat pedesaan yang ada di Indonesia, dampak kesehatan dan dampak ekonomi merupakan hal yang harus diselelsaikan bersama-sama, namun keduanya terkadang bertolak belakang dalam penanganannya. Desa Ongkaw 1 juga turut Kabupaten Minahasa Selatan turut merasakan hal tersebut dan juga bantuan pemerintah dalam penanganan dampak virus corona tersebut takni melalui kebijakan ekonomi maupun sosial. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Implementasi Kebijakan Pemerintah Dalam Penanganan Covid 19 di Desa Ongkaw 1 Kecamatan Sinonsayang Kabupaten Minahasa Selatan. Dalam penelitian ini menggunakan teori dari Edward III dalam rangka melihat sejauh mana implementasi kebijakan dari pemerintah dalam penanganan covid 19 di desa Ongkaw 1. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif serta memilih informan yang dapat menjawab pertanyaan penelitian. Dari hasil penelitian pelaksanaan kebijakan tersebut berjalan dengan baik dengan adanya komunikasi antara lembaga terkait serta adanya dukungan sumberdaya yang diberikan oleh pemerintah pusat, daerah maupun partisipasi masyarakat desa. Kata Kunci : Kebijakan, Pemerintah,Covid 19
Efektivitas Pengelolaan Terminal Angkutan Umum Tipe B Amurang Kabupaten Minahasa Selatan Tumewu, Develery; Mantiri, Michael; Lapian, Marlien T
GOVERNANCE Vol 1, No 2 (2021)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Terminal adalah salah satu komponen dari sistem transportasi yang mempunyai fungsi utama sebagai tempat pemberhentian sementara kendaraan umum untuk menaikkan dan menurunkan penumpang dan barang hingga sampai ke tujuan akhir suatu perjalanan, juga sebagai tempat pengendalian, pengawasan, pengaturan dan pengoperasian sistem arus angkutan penumpang dan barang, disamping juga berfungsi untuk melancarkan arus angkutan penumpang atau barang. Terminal angkutan umum tipe B Amurang merupakan salah satu terminal yang beroperasi menjalankan operasinya ke berbagai kota lain di Sulawesi Utara. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Efektivitas Pengelolaan Terminal Angkutan Umum Tipe B Amurang Kabupaten Minahasa Selatan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif. Dari hasil penelitian, fasilitas serta sarana dan prasarana yang tersedia di terminal sejauh ini belum memadai dan terkesan tidak terawat, namun telah ada langkah- angkah perbaikan dari pihak Dinas Perhubungan Daerah. Output dari kebijakan pengelolaan terminal amurang belum sepeunhnya efektif, hal tersebut dilihat dari keadaan gedung terminal, fasilitas, pos penarikan retribusi dan juga pengelolaan kebersihan terminal yang tidak berjalan dengan baik sehingga masih banyak sampah yang menumpuk dalam terminal. Kata Kunci : Efektivitas, Pengelolaan, Terminal Angkutan umum
Sistim Pengelolaan Data Dan Tata Penyuratan di Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Utara Dotulung, Bianco; Lapian, Marlien T; Sampe, Stefanus
GOVERNANCE Vol 1, No 2 (2021)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan Birokrasi dalam kebijakan publik telah terjadi di seluruh tingkatan pemerintah yang ada di indonesia baik dilingkungan pemerintah pusat, maupun pemerintah provisi dan daerah, hal ini menjadi tantangan di era moderen yang kesemuanya sebenarnya membutuhkan akses pelayanan publik yang Efektif dan efisien, Bentuk dari pengaplikasian kebijakan pemerintah dalam pengelolaan data di sekretariat daerah provinsi Sulawesi utara ini adalah di adakannya Unit layananan Admistrasi, yang memang  bertujuan untuk wujudnyata komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dalam penerapan e-Government (Penggunaan Teknologi Informasi oleh Pemerintah), khususnya e-office (Aplikasi Perkantoran Elektronik). Sekaligus program inovatif untuk pembenahan berbagai permasalahan pengelolaan data maupun layanan administrasi di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara yang selama ini masih banyak kekurangan yang berdampak di semua instansi, organisasi masyarakat dan semua yang akan berhubungan dengan pengelolaan data atau proses administrasi sehingga banyak data yang terlambat di informasikan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan berlokasi di Sekretariat Daerah Kantor Gubernur Provinsi Sulawesi Utara. Focus penelitian menggunakan teori kebijakan dari Anderson (Sudiyono, 2007: 81). Adapun sebelum dibentuknya Unit Layanan Administrasi, Layanan administrasi di lingkungan kantor gubernur dinilai masih kurang efektif dan efisien, berbelit, sulit dijangkau, belum terintegrasi, tidak memiliki Standar Operasional Prosedur yang jelas, masih dilaksanakan secara konvensional/manual, serta belum didukung sarana dan prasarana berbasis TIK sehingga proses pengelolaan data banyak tertunda. Dengan adanya unit layanan Admistrasi semestinya pengelolaan data admistrasi dalam bentuk ketepatan waktu, akurasi pelayanan, kesopanan, kemudahan mendapatkan pelayanan di lingkungan Kantor Gubernur Sulawesi Utara lebih Efektif dari sebelum di Bentuknya Unit Layanan Administrasi. Kata Kunci: Pengelolaan Data, Unit Layanan Administrasi
PERAN MEDIA SOSIAL DALAM MENINGKATKAN ELEKTABILITAS CALON ANGGOTA LEGISLATIF DALAM PEMILIHAN UMUM TAHUN 2019 (Studi Di Desa Mobuya Kecamatan Passi Timur Kecamatan Bolaang Mongodow) Supit, Mesy; Lapian, Marlien T; Tulung, Trilke E
JURNAL EKSEKUTIF Vol 2, No 1 (2022)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah Untuk Mengetahui Peran Media Sosial Dalam Meningkatkan Elektabilitas Calon Anggota Legislatif dalam Pemilihan Umum Tahun 2019 di Desa Mobuya Kecamatan Passi Timur Kecamatan Bolaang Mongodow. Internet merupakan suatu hal yang tidak dapat dipisahkan lagi bagi kehidupan masyarakat termasuk dalam ranah politik praktis, baik di wilayah perkotaan maupun di wilayah pedesaan. Seiring dengan berkembangnya teknologi informasi komunikasi yang semakin pesat, internet telah masuk dan merambah kedalam kehidupan umat manusia. Salah satu bentuk perkembangan teknologi komunikasi adalah hadirnya media sosial (sosiall media). Sebagimana diketahui bahwa media sosial merupakan salah satu media online dimana para penggunanya dapat ikut serta dalam mencari informasi, berkomunikasi, dan menjaring pertemanan, dengan segala fasilitas dan aplikasi yang dimilikinya seperti Facebook, Twitter, Line dan beberapa aplikasi yang serupa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa Penggunaan media social dalam menignkatkan elektablitasi seorang calon anggota dewan di Kabupaten Bolaang Mongondow khususnya di desa Mobuya dijadikan sebagai media informasi bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi mengenai saorang calon dan juga menjadai wadah untuk para calon anggota dewan beserta tim suksesnya untuk menyebarkan informasi mengenai riwayat calon tersebut, prestasinya dan juga visi dan misinya Kata Kunci: Peran, Media Sosial, Elektabilitas
PARTISIPASI POLITIK MASYARAKAT PADA PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW TIMUR TAHUN 2020 (Studi di Desa Purworejo Kecamatan Modayag) Sutami, Sultan Afrian; Lapian, Marlien T; Wilar, Wiesje
JURNAL EKSEKUTIF Vol 2, No 1 (2022)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Partisipasi politik merupakan aspek penting dalam sebuah tatanan negara demokrasi, Sekaligus merupakan ciri khas adanya modernisasi politik. Secara umum dalam masyarakat tradisional yang sifat kepemimpinan politiknya lebih ditentukan oleh segolongan elit penguasa, keterlibatan warga negara dalam ikut serta memengaruhi pengambilan keputusan, dan memengaruhi kehidupan bangsa relatif sangat kecil. Warga negara yang hanya terdiri dari masyarakat sederhana cenderung kurang diperhitungkan dalam proses-proses politik. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui tingkat partisipasi politik masyarakat dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Timur di Desa Purworejo Kecamatan Modayag Kabupaten Bolaang Mongondow Timur Tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Fokus dalam penelitian ini yakni mengenai partisipasi politik masyarakat Desa Purworejo Kecamatan Modayag dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Timur Tahun 2020 dengan menggunakan teori teori Miriam Budiardjo tentang partisipasi politik dengan melihat aspek-aspek Pemberian suara dalam pemilu; Menghadiri rapat umum dan Menjadi anggota partai. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa ketiga aspek yang diteliri tersebut berjalan dengna baik dengna pencapaian partisipasi masyarakat dalam pilkada sebesar 94.5%. Kata Kunci : Partisipasi Politik, Masyarakat, Pilkada
FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIDAK IKUTSERTAAN MASYARAKAT DALAM PEMILU LEGISLATIF BOLAANG MONGONDOW TIMUR TAHUN 2019 KECAMATAN NUANGAN Simbala, Sesi Sutasih; Lapian, Marlien T; Niode, Burhan
JURNAL EKSEKUTIF Vol 2, No 1 (2022)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ketidakikutsertaan Masyarakat masyarakat dalam sebuah pemilihan umum merupakan sebuah pilihan dari masyarakat itu sendiri namun pilihan tersebut bukanlah pilihan terbaik dalam sebuah demokrasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor - faktor yang mempengaruhi golput dalam pemilu legislatif di bolaang mongondow timur tahun 2019 kecamatan nuangan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan Fokus penelitian ini menggunakan pendekatan teori yang dikemukakan oleh David Moon dibedakan atas 3 bagian, yaitu: Faktor sosial ekonomi, menyangkut masalah latar belakang sosial maupun keadaan ekonomi pemilih; Faktor Psikologis, menyangkut masalah ciri kepribadian seseorang atau kedekatan kepribadian seseorang terhadap calon atau kandidat dan Faktor Rasional, menyangkut rasionalitas pemilih dalam menentukan pilihan berdasarkan untung dan rugi serta pertimbangan-pertimbangan yang matang. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwamasyarakat yang tidak ikut memilih (nonvoting), ada beberapa masyarakat yang pada saat pemilu berlangsung mereka tidak berkenan hadir dikarenakan sedang menempuh pendidikan diluar kota, mereka menganggap bahwa tidak ada urgensi untuk ikut memilih, masyarakat Kecamatan Nuangan lebih mementingkan pekerjaan untuk memenuhui kebutuhan pokok keluarga, terutama para nelayan dan petani. faktor psikologis merupakan salah satu pendorong yang menyebabkan masyarakat tidak menggunakan hak suaranya, dilihat dari sikap kepribadian yang apatis, intoleran, otoriter dan lain sebagainya atas partisipasi politik dari para pemilih Kata Kunci : Partisipasi Politik, Masyarakat, Pemilu