Program pengabdian masyarakat di Desa Blayu, Kecamatan Wajak, ini bertujuan untuk mengurangi dampak lingkungan akibat sampah melalui edukasi dan penerapan sistem pengelolaan sampah. Program ini dilakukan dalam tiga tahap: persiapan, pelaksanaan, serta evaluasi dan pelaporan. Kegiatan berhasil dilaksanakan sesuai dengan target yang ditetapkan, dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat desa. Hasilnya menunjukkan peningkatan pemahaman masyarakat tentang pengelolaan sampah sebesar 25%, berdasarkan perbandingan hasil pretest dan posttest. Masyarakat memahami konsep bank sampah dan terampil dalam mengolah sampah organik menjadi kompos atau produk bernilai ekonomi. Partisipasi warga terlihat dari penyediaan tempat sampah organik di rumah-rumah dan beberapa lokasi di desa, yang mendukung keberlanjutan program ini. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa partisipasi aktif masyarakat sangat penting dalam membentuk kebiasaan positif terkait pengelolaan sampah. Dengan demikian, program ini tidak hanya meningkatkan kesadaran dan keterampilan masyarakat dalam pengelolaan sampah, tetapi juga berkontribusi dalam menciptakan lingkungan desa yang lebih bersih dan berkelanjutan. Program ini diharapkan dapat menjadi model bagi desa-desa lain dalam mengembangkan sistem pengelolaan sampah berbasis masyarakat.