Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Improving Students' Ability to Read the Qur'an Using the Ummi Method at Muhammadiyah Assalaam Elementary School in Malang Fitriyah, Afif Nisa'ul; Taufiq, Hadi Nur; Yusuf, Muhammad
Tarbiyah Wa Ta'lim: Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran Vol 11 No 2 (2024): TARBIYAH WA TA'LIM July 2024
Publisher : UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21093/twt.v11i2.8862

Abstract

Peningkatan kemampuan membaca Al-Qur’an bisa efektif jika pembelajarannya menggunakan metode yang tepat. Salah satu metode yang bisa meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an siswa ialah metode Ummi karena pembelajaran metode ummi terstruktur dan didukung oleh guru yang sudah tersertifikasi. Oleh karena itu penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus dengan melibatkan Guru Metode Ummi dan 1 Koordinator Metode Ummi dan 3 siswa SD Muhammadiyah serta 3 orang tua SD Assalam Malang sebagai Informan. Pengumpulan data dilakukan melalui teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Menurut Miles dan Huberman teknik analisis data menggunakan 4 langkah yaitu koleksi data, reduksi data menyajikan data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di SD Muhammadiyah 3 Assalam Malang, ditemukan bahwa dalam meningatkan kemampuan membaca Al-Qur’an siswa menggunakan metode Ummi sangat baik dilihat dari keseluruhan siswa jilid Al-Qur’an kelas 6 tingkat kemampuannya setara, siswa bisa membaca Al-Qur’an sesuai kaidah Ilmu tajwid serta siswa dapat menghafal ayat-ayat Al-Qur’an dan terdapat sinergesitas antara guru, siswa, dan orang tua yang mendukung pembelajaran metode ummi.
PEMBERDAYAAN ANAK YATIM MELALUI PROGRAM PELATIHAN KETERAMPILAN HIDUP SEHARI-HARI DI PANTI ASUHAN ULIL ABSHAR DAU SENGKALING MALANG Murdiono, Murdiono; Fatoni, Ahmad; Taufiq, Hadi Nur
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2023): Volume 4 Nomor 6 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i6.21899

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk memberdayakan anak yatim melalui program pelatihan keterampilan hidup sehari-hari di Panti Asuhan Ulil Abshar Dau, Sengkaling, Malang. Metode yang digunakan melibatkan 14 anak panti asuhan dalam serangkaian kegiatan pelatihan yang dirancang untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari. Program ini fokus pada pengembangan keterampilan praktis, seperti keterampilan komunikasi, keuangan, dan kegiatan sehari-hari yang memperkuat kemandirian anak-anak. Metode pembelajaran yang interaktif dan partisipatif digunakan untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan holistik mereka. Hasil dari pengabdian ini mencakup peningkatan keterampilan praktis anak-anak panti asuhan, seperti kemampuan berkomunikasi, manajemen keuangan pribadi, dan kemandirian dalam melakukan tugas-tugas harian. Selain itu, peningkatan rasa percaya diri dan motivasi untuk mencapai tujuan hidup juga menjadi bagian integral dari hasil yang dicapai. Kesimpulan dari pengabdian ini menunjukkan bahwa program pelatihan keterampilan hidup sehari-hari efektif dalam memberdayakan anak yatim di Panti Asuhan Ulil Abshar Dau. Melalui partisipasi aktif dalam kegiatan ini, anak-anak panti asuhan mampu mengembangkan potensi mereka dan siap menghadapi tantangan kehidupan masa depan. Dengan demikian, pengabdian ini memberikan kontribusi positif terhadap pengembangan anak-anak yatim, meningkatkan kemandirian mereka, dan memberi mereka bekal keterampilan yang berguna untuk menghadapi kehidupan dewasa. Program ini tidak hanya memberikan pengetahuan praktis tetapi juga memupuk nilai-nilai positif dan rasa percaya diri, menciptakan dampak positif jangka panjang pada masa depan anak-anak panti asuhan. rkuat pemahaman agama dan memajukan praktik keagamaan yang lebih baik di Kabupaten Malang.
MAKNA LAFAZH QAUL DAN KALÂM DI DALAM AL-QUR’AN MENURUT PERSPEKTIF ILMU BALAGHAH Murdiono, Murdiono; Hasaniyah, Nur; Taufiq, Hadi Nur
Arabi : Journal of Arabic Studies Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : IMLA (Arabic Teacher and Lecturer Association of Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24865/ajas.v6i1.318

Abstract

This study analyzes lafazh qaul and "kalām" in the Qur'an according to balāghah perspective, also discussing the meaning of the context of the two lafazhs. Because in balāghah's perspective, there is no same word, each lafazh has a different meaning even though it is the same in its textual form.  As ibtalā and ikhtabara mean to test. the word ibtalā is used for the meaning of good and bad trials. But the Arabs used it a lot for bad trials. While the word ikhtabara derived from the word khabara is used for the meaning of testing in a good context only. This literature research examines the use of the Qur'anic language in lafazh qaul and kalām and its meaning which aims to examine the miracles of the Qur'an in the aspect of language. The results of this study indicate that lafazh kalām is a part of qaul. Lafazh qaul and expressed in the context of something that is known or not known by humans, and qaul has two meanings, namely qaul mufīd and qaul ghairu mufīd. Meanwhile, lafazh kalām is devoted to the speech of Allah to the prophet, the speech of Allah to fellow human beings, and the speech of Allah to the dead.
ANALISIS KESIAPAN GURU PAI DALAM IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI DI SMK MUHAMMADIYAH 2 MALANG Kamila, Cahya Ayu; Taufiq, Hadi Nur; Yusuf, Zulfikar
PAI RAFAH Vol 6 No 1 (2024): Jurnal PAI Raden Fatah
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/pairf.v6i1.21650

Abstract

Change is a necessity. Teachers should accelerate the process of adjusting to the changes that occur in education. As currently the independent curriculum implements differentiated learning. SMK Muhammadiyah 2 Malang is one of the first-generation schools in Malang to implement the Merdeka curriculum. Entering two years of this curriculum being offered and implemented at the school, the researcher wants to know the extent of the PAI teacher's readiness to implement differentiated learning in the independent curriculum. For this reason, this study aims to analyze the readiness of PAI teachers to implement differentiated learning in the Merdeka Curriculum at SMK Muhammadiyah 2 Malang. This research uses a qualitative approach with a case study type. For data collection, observation, interviews, and documentation were used. The main data sources in this study are PAI teachers, students, the curriculum vice principal, and the principal of SMK Muhammadiyah 2 Malang. The data analysis technique used the concept of Miles and Huberman. Based on the results of this study, it was found that PAI teachers at SMK Muhammadiyah 2 Malang have implemented four indicators of differentiated learning implementation steps. However, one of the indicators in planning learning needs to be reinforced considering that some students have not been facilitated according to their individual learning needs.