Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Berkumur Larutan Madu Terhadap Derajat Keasaman Saliva Remaja Berumur 13-15 Tahun Karamoy, Youla; Adam, Jeanne d’arc Zafera; Fione, Vega Roosa; Maramis, Jeana; Ticoalu, Rosalin; Sumampouw, Oksfriani Jufri; Nelwan, Jeini Ester
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i3.45514

Abstract

Kesehatan gigi dan mulut merupakan komponen integral dalam menjaga kesehatan umum manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengaruh berkumur dengan larutan madu 15% terhadap perubahan pH saliva pada remaja berumur 13-15 tahun. Metode penelitian ini merupakan studi eksperimen semu (quasi-experimental) dengan desain “one group pretest-posttest” yang dilaksanakan pada bulan Juni 2024. Distribusi responden terdiri dari 50% laki-laki dan 50% perempuan, dengan mayoritas berusia 14 tahun (64,7%). Sebelum intervensi, mayoritas responden (58,8%) memiliki pH saliva dalam kategori asam. Setelah berkumur dengan larutan madu, terjadi peningkatan signifikan pada kategori netral (76,5%), dengan hanya 8,8% yang tetap dalam kategori asam dan 14,7% masuk kategori basa. Hasil uji Wilcoxon menunjukkan nilai signifikansi p = 0,000 (p < 0,05), mengindikasikan adanya perbedaan yang bermakna antara pH saliva sebelum dan sesudah berkumur. Sebanyak 24 responden menunjukkan peningkatan pH (positive ranks), enam responden tidak mengalami perubahan, dan empat responden mengalami penurunan pH (negative ranks). Kesimpulan penelitian ini yaitu berkumur dengan larutan madu 15% secara signifikan dapat meningkatkan pH saliva dari kondisi asam menuju netral atau basa, yang berdampak positif terhadap pencegahan demineralisasi enamel gigi dan karies. Kandungan fruktosa dan mineral alkali dalam madu berperan dalam meningkatkan sekresi saliva dan menetralkan lingkungan asam di rongga mulut. Oleh karena itu, larutan madu dapat direkomendasikan sebagai salah satu alternatif alami dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut.
Pemberdayaan Kader Kesehatan Melalui Pelatihan Pemeliharaan Kesehatan Gigi pada Anak  Usia Dini Ratuela, Jeineke Ellen; Fione, Vega Roosa; Maramis, Jeana Lydia; Sumampouw, Oksfriani Jufri; Nelwan, Jeini Ester
Jurnal Medika: Medika Vol. 4 No. 4 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/xh05my56

Abstract

Prevalensi karies anak usia dini di Sulawesi Utara khususnya di Desa Tumbohon Minahasa Utara masih tinggi (68%). Hal ini didukung oleh rendahnya pengetahuan dan keterampilan kader kesehatan gigi yang belum pernah mendapatkan pelatihan. Oleh karena itu diperlukan kegiata pelatihan bagi para kader tentang kesehatan gigi dan mulut. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader Posyandu dalam pemeliharaan kesehatan gigi anak usia dini. Pelatihan dilaksanakan pada 25 kader di Desa Tumbohon pada 26-27 Agustus 2025, menggunakan metode ceramah, demonstrasi, dan praktik menyikat gigi dengan bantuan e-book. Evaluasi dilakukan melalui pretest dan posttest. Hasil kegiatan ini menunjukkan terjadi peningkatan signifikan pada pengetahuan kader, dari 24% (baik) menjadi 88% (baik). Keterampilan kader juga meningkat secara signifikan, dari 16% (baik) menjadi 92,3% (baik). Kesimpulan kegiatan ini yaitu program pelatihan yang mengintegrasikan pendidikan kesehatan, pelatihan praktik, dan difusi ipteks berbasis e-book terbukti efektif dalam meningkatkan kapasitas kader Posyandu. Model intervensi ini dapat diadopsi secara berkelanjutan dan diterapkan di wilayah lain.
The Effectiveness of Gargling Decoction of Green Betel Leaf (Piper Betle L) and Guava Leaf (Psidium Guajava) Against Plaque Index Fione, Vega Roosa; Adam, Jeane d'Arc Zavera; Lestari, Ni Made Ayu Sri
Eduvest - Journal of Universal Studies Vol. 4 No. 7 (2024): Journal Eduvest - Journal of Universal Studies
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/eduvest.v4i7.1602

Abstract

The purpose of this study was to determine the effectiveness of gargling using a decoction of green betel leaves (Piper betle Linn) and decoction of guava leaves (Psidium Guajava) against plaque index. Method: This is the true experiment method with a two-group pre and post test design. This research was carried out in the last week of March to the second week of April 2023 at the Department of Dental Health, Poltekkes, Ministry of Health, Manado.The data obtained were then tabulated and analyzed using paired sample t-test. This research instrument uses diagnostic tools and PHP plaque index examination format. Results: The results showed that the average value of plaque index in the group that received gargling treatment using green betel leaf decoction was 3.38 before gargling and 1.33 after gargling. This value has a decreasing difference of 2.05. Furthermore, the average value of plaque index in the group that received gargling treatment using guava leaf decoction was 3.39 before gargling and 2.41 after gargling. This value has a decreasing difference of 0.98. The paired test results of the t-test sample obtained a value of p-value = 0.000. This value indicates that the treatment given provides effective in reducing plaque index. Conclusion: It can be concluded that the gargling a decoction of green betel leaves and guava leaves can reduce the plaque index where the decoction of green betel leaves is more effective in reducing the plaque index.