Yukhi Kurniawan
Unknown Affiliation

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB INFERTILITAS TERHADAP TINGKAT KEBERHASILAN IVF-ICSI DI RSIA PURI BUNDA DENPASAR PADA TAHUN 2017 Ida Ayu Dewi Dhyani; Yukhi Kurniawan; Made Oka Negara
E-Jurnal Medika Udayana Vol 9 No 5 (2020): Vol 9 No 05(2020): E-Jurnal Medika Udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.549 KB) | DOI: 10.24843/MU.2020.V09.i5.P05

Abstract

Saat ini angka kejadian infertilitas di seluruh dunia terhitung cukup besar. IVF-ICSI merupakan salah satu teknologi yang digunakan untuk mengatasi infertilitas bagi pasangan yang menginginkan keturunan. Namun, tingkat keberhasilan IVF-ICSI di Indonesia terbilang rendah. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor penyebab infertilitas terhadap tingkat keberhasilan IVF-ICSI di RSIA Puri Bunda Denpasar pada tahun 2017. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional menggunakan metode total sampling. Sampel total adalah 39 pasangan yang mengikuti siklus IVF-ICSI di RSIA Puri Bunda, Denpasar. Data penelitian adalah data sekunder yang diperoleh dari catatan Rumah Sakit serta Rekam Medis pasien. Dilakukan analisis univariat dan bivariat terhadap data yang diperoleh. Tingkat keberhasilan prosedur IVF-ICSI di RSIA Puri Bunda pada tahun 2017 yaitu sebesar 30,8%. Usia wanita didominasi oleh wanita ? 35 tahun (69,2%), sedangkan usia pria didominasi oleh pria ? 40 tahun (82,1%). Jenis infertilitas primer lebih banyak dibanding infertilitas sekunder yaitu sebesar 64,1%. Faktor penyebab infertilitas pada pasangan terbanyak yaitu multifaktorial yang berasal dari wanita dan pria (30,8%). Hasil analisis bivariat menunjukkan baik usia wanita, usia pria, jenis infertilitas, maupun faktor penyebab infertilitas tidak memiliki hubungan signifikan dengan tingkat keberhasilan IVF-ICSI (p > 0,05). Kata Kunci: faktor-faktor penyebab infertilitas, IVF-ICSI, RSIA Puri Bunda
HUBUNGAN MEROKOK DENGAN KEJADIAN DISFUNGSI EREKSI PADA PEGAWAI LAKI-LAKI DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA Geitha Puspita Darmi; Made Oka Negara; Yukhi Kurniawan
E-Jurnal Medika Udayana Vol 9 No 1 (2020): Vol 9 No 01(2020): E-Jurnal Medika Udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Disfungsi ereksi (DE) adalah bentuk klinis yang ditandai dengan ketidakmampuan secara persisten atau berulang untuk mencapai dan mempertahankan kualitas ereksi penis untuk memungkinkan aktivitas seksual yang memuaskan selama tiga bulan. Disfungsi ereksi dapat menjadi salah satu penyebab penting dalam penurunan kualitas hidup laki-laki. Disfungsi ereksi memiliki berbagai etiologi dan faktor risiko, salah satunya adalah merokok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan merokok dengan kejadian DE pada pegawai laki-laki di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Bali pada bulan Mei sampai Desember 2018. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain cross-sectional dari sumber data primer. Sampel penelitian adalah pegawai laki-laki di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana yang ditentukan dengan teknik total sampling dan didapatkan 49 responden yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 72% perokok mengalami DE, menggunakan uji chi-square dengan nilai p = 0,032 atau p < 0,05 (95%IK=1,014-2,944) yang berarti secara statistik bahwa terdapat hubungan antara merokok dengan kejadian DE pada pegawai laki-laki di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Kata Kunci: Disfungsi ereksi, merokok, dan pegawai laki-laki
TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA NON-KESEHATAN LAKI-LAKI TENTANG FERTILITAS LAKI-LAKI DAN KUALITAS SPERMA DI DENPASAR TAHUN 2017 Made Ayu Rusanti; I Made Oka Negara; Yukhi Kurniawan
E-Jurnal Medika Udayana Vol 8 No 10 (2019): Vol 8 No 10 (2019): E-Jurnal Medika Udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.542 KB)

Abstract

ABSTRAK Fertilisasi merupakan salah satu faktor yang paling mendasar penentu pertumbuhan penduduk. Fertilisasi yang terhambat disebut infertilitas. Fertilitas pada laki-laki dapat dipengaruhi oleh kualitas spermanya. Hal yang berkaitan dengan pengetahuan terutama infertilitas dan kualitas sperma yang baik, secara umum belum diketahui orang. Biasanya baru diketahui saat sudah ada gejalanya dan berkonsultasi ke dokter. Sehingga penelitian ini bertujuann untuk mengetahuii tingkatt pengetahuann mahasiswaa non-kesehatan laki-laki tentang fertilitas laki-laki dan kualitas sperma di Denpasar tahun 2017. Penelitian ini menggunakan rancangan observational cross-sectional study. Sampel penelitian ddipilih ddengan teknik random sampling dari populasi terjangkau yyang memenuhii kriteria inklusi dan tidak memenuhi kriteria eksklusi yang telah ditetapkan. Data yang dikumpulkan bersumber dari kuesioner ddan ddianalisis ssecara ddeskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan mahasiswa non-kesehatan laki-laki tentang fertilitas laki-laki dan kualitas sperma di Denpasar tahun 2017 adalahh rerata mempunyaii pengetahuan cukup, yaituu sebanyak 30 responden (35,3%). Mayoritas berusia 20 tahun (47,1%) dan beragama Hindu yaitu sebanyak 64 orang (75,3%) dari total 85 responden. Dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan mahasiswa non-kesehatan laki-laki tentang fertilitas laki-laki dan kualitas sperma di Denpasar tahun 2017 adalah rerata mempunyai pengetahuan cukup. Kata Kunci : Laki-laki, Pengetahuan, Fertilitas, Kualitas Sperma ABSTRACT Fertilization is one of the most fundamental factors determining population growth. The stunted fertilization is called infertility. Fertility in males can be affected by the quality of sperm. Things related to knowledge, especially infertility and good sperm quality, are generally not known to people. Usually only known when there is a symptom and consult a doctor. So this study aimss too determinee thee levell off knowledgee of male non-male students about male fertility and sperm quality at Denpasar in 2017. This research uses observational cross-sectional study design. The sample was chosen by random sampling technique from the affordable population that fulfilled the inclusion criteria and did not meett the predefined exclusion criteria. The data collected were sourced from the questionnaire and analyzed descriptively. The results showed that tthe llevel oof kknowledge oof male non-male studentss aboutt male fertility and sperm quality in Denpasar in 2017 was on average had enough knowledge, that is 30 respondents (35.3%). The majority were aged 20 years (47.1%) and were Hindus of 64 people (75.3%) out of a total of 85 respondents. It can be cconcluded tthat the level of kknowledge of male non-male students about male fertility and sperm quality at Denpasar in 2017 is on average having sufficient knowledge. Keywords : Male, Knowledge, Fertility, Sperm Quality
HUBUNGAN MEROKOK DENGAN KEJADIAN DISFUNGSI EREKSI PADA PEGAWAI LAKI-LAKI DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA Geitha Puspita Darmi; Made Oka Negara; Yukhi Kurniawan
E-Jurnal Medika Udayana Vol 9 No 11 (2020): Vol 9 No 11(2020): E-Jurnal Medika Udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/MU.2020.V09.i11.P12

Abstract

ABSTRAK Disfungsi ereksi (DE) adalah bentuk klinis yang ditandai dengan ketidakmampuan secara persisten atau berulang untuk mencapai dan mempertahankan kualitas ereksi penis untuk memungkinkan aktivitas seksual yang memuaskan selama tiga bulan. Disfungsi ereksi dapat menjadi salah satu penyebab penting dalam penurunan kualitas hidup laki-laki. Disfungsi ereksi memiliki berbagai etiologi dan faktor risiko, salah satunya adalah merokok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan merokok dengan kejadian DE pada pegawai laki-laki di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Bali pada bulan Mei sampai Desember 2018. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain cross-sectional dari sumber data primer. Sampel penelitian adalah pegawai laki-laki di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana yang ditentukan dengan teknik total sampling dan didapatkan 49 responden yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 72% perokok mengalami DE, menggunakan uji chi-square dengan nilai p = 0,032 atau p < 0,05 (95%IK=1,014-2,944) yang berarti secara statistik bahwa terdapat hubungan antara merokok dengan kejadian DE pada pegawai laki-laki di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Kata Kunci: Disfungsi ereksi, merokok, dan pegawai laki-laki
TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA NON-KESEHATAN LAKI-LAKI TENTANG FERTILITAS LAKI-LAKI DAN KUALITAS SPERMA DI DENPASAR TAHUN 2017 Made Ayu Rusanti; I Made Oka Negara; Yukhi Kurniawan
E-Jurnal Medika Udayana Vol 8 No 8 (2019): Vol 8 No 8 (2019): E-Jurnal Medika Udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.956 KB)

Abstract

Fertilisasi merupakan salah satu faktor yang paling mendasar penentu pertumbuhan penduduk. Fertilisasi yang terhambat disebut infertilitas. Fertilitas pada laki-laki dapat dipengaruhi oleh kualitas spermanya. Hal yang berkaitan dengan pengetahuan terutama infertilitas dan kualitas sperma yang baik, secara umum belum diketahui orang. Biasanya baru diketahui saat sudah ada gejalanya dan berkonsultasi ke dokter. Sehingga penelitian ini bertujuann untuk mengetahuii tingkatt pengetahuann mahasiswaa non-kesehatan laki-laki tentang fertilitas laki-laki dan kualitas sperma di Denpasar tahun 2017. Penelitian ini menggunakan rancangan observational cross-sectional study. Sampel penelitian ddipilih ddengan teknik random sampling dari populasi terjangkau yyang memenuhii kriteria inklusi dan tidak memenuhi kriteria eksklusi yang telah ditetapkan. Data yang dikumpulkan bersumber dari kuesioner ddan ddianalisis ssecara ddeskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan mahasiswa non-kesehatan laki-laki tentang fertilitas laki-laki dan kualitas sperma di Denpasar tahun 2017 adalahh rerata mempunyaii pengetahuan cukup, yaituu sebanyak 30 responden (35,3%). Mayoritas berusia 20 tahun (47,1%) dan beragama Hindu yaitu sebanyak 64 orang (75,3%) dari total 85 responden. Dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan mahasiswa non-kesehatan laki-laki tentang fertilitas laki-laki dan kualitas sperma di Denpasar tahun 2017 adalah rerata mempunyai pengetahuan cukup. Kata Kunci : Laki-laki, Pengetahuan, Fertilitas, Kualitas Sperma
HUBUNGAN MEROKOK DENGAN KEJADIAN ANDROPAUSE PADA PEGAWAI LAKI-LAKI DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA Putu Prathiwi Kemala Putri Sosiawan; Made Oka Negara; Yukhi Kurniawan
E-Jurnal Medika Udayana Vol 9 No 10 (2020): Vol 9 No 10(2020): E-Jurnal Medika Udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/MU.2020.V09.i10.P18

Abstract

Andropause adalah suatu kondisi yang muncul ketika menurunnya maskulinitas. Andropause merupakan penurunan produksi hormon testosteron yang terjadi perlahan sesuai dengan pertambahan usia. Merokok bisa mempercepat andropause karena merokok dapat merusak pembuluh darah. Kandungan yang terdapat pada rokok yaitu nikotin bisa menyempitkan aliran darah ke penis,. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan merokok dengan kejadian andropause pada pegawai laki-Laki di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan rancangan studi cross- sectional. Populasi pegawai laki-laki di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana berjumlah 106 orang. Pengambilan menggunakan total sampling dan didapatkan 52 responden yang memenuhi kriteria inklusi dan eklusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 72,0 % perokok mengalami andropause, menggunakan uji chi-square dengan nilai p = 0,012 atau p < 0,05 yang berarti secara statistik bahwa terdapat hubungan antara merokok dengan kejadian andropause pada pegawai laki-laki di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.. Kata Kunci : Andropause, merokok, dan pegawai laki-laki