Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The Impact of Patriarchial Cultural Reconstruction on Women's in Central Lombok Pahmi, Zul; Suparman, Suparman; Sarwadi, Gita; Kholid, Kholid
Indo-MathEdu Intellectuals Journal Vol. 6 No. 6 (2025): Indo-MathEdu Intellectuals Journal (In-Press)
Publisher : Lembaga Intelektual Muda (LIM) Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54373/imeij.v6i6.4326

Abstract

Pessimism is defined as a psychological condition characterized by feelings of low self-esteem, helplessness, and submission to male dominance. This article explores how the reconstruction of patriarchal culture affects the development of pessimistic attitudes among women in Central Lombok society. This research uses a descriptive qualitative approach, involving in-depth interviews with 15 women from three villages (Sengkerang, Ganti, and Pengonak) selected through purposive sampling, participatory observation, and relevant literature review. Data analysis was conducted qualitatively through the stages of data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The findings indicate that patriarchal norms are deeply entrenched through strict division of domestic roles and the marginalization of women's rights in education and public decision-making. This situation leads to pessimism, evidenced by limited social involvement, low economic initiative, and reluctance to voice opinions. Nevertheless, resistance persists among young women who are involved in local organizations, pursue higher education, and develop micro-enterprises in the creative economy. This study underscores that, despite the continued dominance of patriarchal structures, social dynamics are gradually creating opportunities for women's empowerment in Central Lombok.
Kreatifitas Menulis: Pelatihan dan Pendampingan Keterampilan Literasi di Komunitas Mas Abu Darda Kholid, Kholid; Pahmi, Zul; Hendri, Wira
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat IPTEKS Vol. 1 No. 1: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat IPTEKS, Desember 2023
Publisher : CV. Global Cendekia Inti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71094/jppmi.v1i1.38

Abstract

Pentingnya literasi dalam konteks pendidikan, dengan penekanan pada peningkatan keterampilan menulis kreatif. Literasi menjadi sorotan utama, terutama dalam bidang pendidikan, dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengintegrasikan literasi ke dalam kurikulum saat ini. Literasi diartikan sebagai kemampuan membaca dan menulis, menjadi landasan utama yang harus dimiliki setiap individu untuk menghadapi masa depan. Artikel juga mencermati tren literasi yang semakin ditekankan, khususnya pada tahun 2022, di mana ujian masuk perguruan tinggi melibatkan literasi Bahasa Inggris. Proses pembelajaran menyoroti pentingnya aktivitas membaca dan menulis yang seimbang, di mana seseorang dapat menulis setelah mendapatkan bahan dari membaca, dan sebaliknya. Menulis dianggap sebagai proses berpikir yang sangat matang, membutuhkan waktu lebih lama daripada berbicara spontan. Kegiatan Pengabdian Masyarakat (PKM) di Madrasah Aliyah Abu Darda’ yang bertujuan mengenalkan dan memberikan edukasi langsung kepada siswa tentang cara membuat menulis menjadi metode pembelajaran yang menyenangkan dan efektif. Metode pelatihan melibatkan survei lokasi, persiapan peralatan, dan pelaksanaan pelatihan selama dua hari. Hasil pelatihan mencakup peningkatan pengetahuan, keterampilan, dan minat siswa dalam menulis karya fiksi. Faktor pendukung mencakup semangat dan dukungan dari pihak sekolah, sementara keterbatasan waktu dan fasilitas menjadi faktor penghambat. Kesimpulannya, kegiatan ini berhasil meningkatkan pengetahuan dan keterampilan menulis siswa, menunjukkan pentingnya literasi dalam konteks pendidikan.