Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Arsitektur

IDENTIFIKASI URBAN TISSUE PADA KAWASAN KREMBANGAN SELATAN Cindy Puspita; Dharmatanna, Stephanus Wirawan
RUSTIC Vol 4 No 1 (2024): RUSTIC
Publisher : Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32546/rustic.v4i1.2361

Abstract

Urban Tissue atau struktur ruang kota adalah karakter ruang kota yang dibentuk oleh beberapa elemen seperti jalan, konteks alam, blok, dan bangunan. Wilayah studi yang dipilih untuk menganalisis Urban Tissue terletak di Krembangan Selatan, Surabaya. Wilayah ini dipilih karena perkembangan ekonomi dan perkembangan kehidupan yang cukup signifikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendata dan menganalisis perubahan Urban Tissue di kawasan bersejarah Krembangan Selatan, hingga dapat memberikan kontribusi bagi rencana revitalisasi kawasan tersebut. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mencari jurnal dan peta-peta lama Surabaya untuk menghasilkan diagram figure ground dan menemukan elemen-elemen yang bertahan. Kemudian, dilakukan perbandingan dari tahun ke tahun untuk mengetahui elemen-elemen yang berubah atau punah. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan bahwa karakter kawasan tersebut merupakan kawasan bersejarah yang didominasi oleh permukiman dan bangunan penyedia jasa. Terdapat beberapa elemen yang memiliki bentuk yang sama namun berubah fungsi seperti Sungai Kalimas yang dulunya digunakan sebagai jalur transportasi kini digunakan untuk pariwisata dan terdapat beberapa elemen yang punah seperti benteng dan persawahan. Melalui penelitian yang dilakukan, dapat diketahui bahwa kawasan Krembangan Selatan telah mengalami perubahan jaringan kota akibat perubahan aktivitas dan kebutuhan masyarakat. Terdapat beberapa elemen yang punah karena tidak dapat mengakomodir kebutuhan manusia di era sekarang.
Identification of Structural Elements Towards Disasters: A Case Study of Osing Architecture Wijaya, Elvina Shanggrama; Dharmatanna, Stephanus Wirawan; Birawa, Emmanuel Nicholas
RUSTIC Vol 5 No 2 (2025): RUSTIC
Publisher : Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32546/rustic.v5i2.3033

Abstract

Indonesia is an archipelagic country consisting of various tribes and cultures, one of which is the Osing Tribe in Banyuwangi, located at the eastern tip of Java Island, near Bali Island. The culture of the Osing tribe is manifested in the traditional Osing house architecture, especially in Kemiren Village, which is built from a combination of Osing's unique technology and art. From its position, the Banyuwangi area is located at the boundary of tectonic plates, which results in the potential for natural disasters such as volcanic eruptions, earthquakes, landslides, and tsunamis. This research aims to study the structural design of the traditional Osing tribe house in responding to these disasters threat. The identification of the structural elements is then analyzed to determine how the building will transmit the axial and lateral load, as well as withstand disasters. The result is that the Osing tribe house has applied the local wisdom, manifested in the house’s tectonic design. The details of the building could respond and distribute the loads caused by disaster. Responding to the load from the volcanic ash, the Osing house’s roof needs reinforcement to sustain its rigidity.