Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The Territorial Transformation of Tampuk Pinang Pura Housing Complex in Pangkalpinang, Indonesia Putra, Hadi Jaya; Pratiwi, Wiwik D.; Syafrina, Andina
International Journal of Environment, Architecture, and Societies Vol. 4 No. 02 (2024): Environmental Futures: Advancing Discourses in Environment, Architecture, and
Publisher : Institute of Research and Community Services of Universitas Tanjungpura and Center of Southeast Asian Ethnicities, Cultures and Societies (Joint collaboration between Universitas Tanjungpura and National Taitung University)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/ijeas.2024.4.02.63-76

Abstract

Situated on Dealova Hill in Pangkalpinang City, the Tampuk Pinang Pura (TPP) territory has faced longstanding challenges associated with juvenile delinquency, encompassing issues such as drug abuse, illegal street racing, promiscuity, and alcohol consumption. Responding to these issues, the Pangkalpinang City Government initiated the construction of Dealova Park in early 2020, envisioning a Green Open Space (GOS) to counteract negative stigmas and foster a positive environment. Through a deductive-rationalistic qualitative study, this research explores the transformation of TPP territory, emphasizing the pivotal role of the governing authority in this process. The research illuminates that successful development necessitates meticulous consideration and the effective utilization of crucial public infrastructure elements such as electricity, water, drainage, and public circulation. The introduction of Taman Dealova signifies not only a physical transformation but also a paradigm shift in governance practices, highlighting the influential role of the city government in territorial changes. Beyond physical alterations, the study reveals the dynamic interplay between spatial development and governance, providing nuanced insights into urban spatial planning complexities and the transformative impact of governing bodies on spatial landscapes.
Pengaruh gerakan kreatif terhadap transformasi Kawasan Pasar Cihapit Dwinda, Syahfira; Nadella, Audiza; Ananda, Nurul Rizki; Pratiwi, Wiwik D.
JURNAL ARSITEKTUR PENDAPA Vol. 7 No. 2 (2024): Vol. 7 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Widya Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37631/pendapa.v7i2.1292

Abstract

Pasar tradisional merupakan ruang sosial urban yang dapat mewakili karakter budaya Nusantara. Pasar Cihapit memiliki karakter unik tersendiri dari pasar lainnya, melalui fenomena-fenomena ruang yang telah lama terbentuk dari pencampuran berbagai etnis, budaya dan sejarah didalamnya menciptakan keunikan tersendiri pada kawasan tersebut. Sejak tahun 1940-an, pedagang di Pasar Cihapit merupakan pedagang tradisional dengan sistem turun temurun dari generasi ke generasi dan melayani konsumen menengah ke atas yang berdomisili di Kawasan Sentra Bandung. Pada penghujung tahun 2014, muncul gerakan kreatif Pasar Cihapit sebagai identitas urban di Bandung. Gerakan kreatif ini dianggap dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi yang mendukung inovasi, keragaman, dan toleransi. Masuknya komunitas kreatif ini mengakibatkan munculnya perubahan pada Pasar Cihapit, dimana pasar bukan hanya sebagai tempat jual-beli semata melainkan juga sebagai ruang interaksi sosial dan sarana rekreatif pada kawasan urban. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi transformasi fisik dan aktor yang mengakibatkan terjadinya perubahan pada kawasan Pasar Cihapit. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini yaitu kualitatif deskriptif. Pengambilan data dilakukan melalui observasi lapangan dan wawancara dengan didukung dengan data sekunder melalui Google Maps ‘Street View’. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh gerakan kreatif yang dibawa oleh dua kelompok kreatif yang mengakibatkan perubahan elemen fisik, spasial dan kultural dari kawasan Pasar Cihapit.