Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan SNP (Rs867500) Gen STX1A Exon 10 dengan Tingkat Kecerdasan Intelektual Dalinur Qur’andini; Yuwono; Triwani
Biomedical Journal of Indonesia Vol. 5 No. 1 (2019): Biomedical Journal of Indonesia
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya (Faculty of Medicine, Universitas Sriwijaya) Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan SNP (rs867500) pada gen STX1A Exon 10 dengantingkat kecerdasan intelektual. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain penelitiancross sectional dengan populasi sebesar 368 dan sampel sebesar 36 yang dibagi menjadi dua kelompok, yaitukelompok IQ diatas rata-rata dan kelompok IQ rata-rata. Untuk mengetahui hubungan SNP (rs867500) gen STX1AExon 10 dengan tingkat kecerdasan digunakan uji X 2 (Chi-square). Hasil menunjukkan tidak ditemukan SNPs padagen STX1A exon 10. Gen STX1A dapat dikatakan berkontribusi pada kecerdasan bersama gen lainnya, yaitu GenIGFR2 dan Gen FNBPL1 meskipun tidak terdapat polimorfisme pada gen STX1A exon 10.
MOLECULAR DOCKING ON BIOACTIVE COMPOUNDS OF GENISTEIN QUERCETIN AND RESVERATROL TO BRCA1, ERA, AND EGFR RECEPTORS IN BREAST CANCER Sari H. S., Maharani Puspita; Inggarsih, Rara; Hidayat, Rachmat; Maritska, Ziske; Triwani
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2024): SEPTEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i3.30240

Abstract

Kanker payudara merupakan kanker yang paling banyak dijumpai dan menjadi penyebab utama kematian akibat kanker pada wanita. Berbagai fitokimia dari bahan alam berpotensi memberikan efek terapeutik terhadap kanker payudara, beberapa diantaranya adalah genistein, quercetin, dan resveratrol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interaksi senyawa bioaktif genistein, quercetin dan resveratrol terhadap reseptor brca1, era dan egfrpada kanker payudara secara in silico dengan molecular docking. Molecular docking dilakukan melalui beberapa tahapan mulai dari preparasi struktur 3D senyawa bioaktif, preparasi protein target, validasi metode molecular docking, dan docking senyawa bioaktif pada protein target. Semakin rendah nilai energi ikatan antara senyawa uji dengan protein target maka ikatan yang terbentuk akan semakin kuat dan stabil. Hasil docking menunjukkan nilai energi pengikatan kompleks genistein