Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : CONSISTAN : Jurnal Tadris Matematika

Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Dalam Menyelesaikan Soal Open Ended Trigonometri Nurma Rifanti, Dania; Oktaviana Putri, Anggita
CONSISTAN (Jurnal Tadris Matematika) Vol 1 No 02 (2023): Consistan : Jurnal Tadris Matematika
Publisher : Program Studi Tadris Matematika Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Al-Qolam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35897/consistan.v1i02.1211

Abstract

Kemampuan berpikir kreatif merupakan kemampuan yang harus dimiliki setiap siswa untuk dapat menganalisa persoalan matematika dari sudut pandang yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Populasi penelitian ini sebanyak 27 siswa kelas X SMK NU Sunan Ampel Poncokusumo tahun pelajaran 2022/2023. Pemilihan subjek menggunakan purposive sampling dari hasil tes kemampuan berpikir kreatif matematis sebanyak 3 subjek. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes dan wawancara. Jawaban tes siswa dianalisis menggunakan indikator kelancaran, flexibilitas, originalitas dan elaborasi. Kemudian dikategorikan berdasarkan tingkat kategori berpikir kreatif. Hasil penelitian adalah 1) Penilaian tes siswa hanya memenuhi 3 tingkat kategori berpikir kreatif yaitu kreatif, cukup kreatif, dan kurang kreatif. 2) Subjek dengan tingkat kategori kemampuan “kreatif” teridentifikasi memenuhi indikator fleksibilitas dan originalitas dengan baik. Subjek dengan tingkat kategori kemampuan “cukup kreatif” teridentifikasi memenuhi indikator kelancaran dan elaborasi dengan baik. Terakhir subjek dengan tingkat kategori kemampuan “kurang kreatif” teridentifikasi hanya memenuhi indikator originalitas dengan baik. Ketiga subjek yang terpilih belum ada yang memenuhi keempat indikator berpikir kreatif.
Analisis Kesalahan Siswa SMP Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Materi Aljabar Beserta Scaffolding Oktaviana Putri, Anggita
CONSISTAN (Jurnal Tadris Matematika) Vol 2 No 01 (2024): Consistan : Jurnal Tadris Matematika
Publisher : Program Studi Tadris Matematika Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Al-Qolam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35897/consistan.v2i01.1331

Abstract

Pada pembelajaran matematika materi aljabar 85% siswa belum dapat menyelesaikan soal dengan benar. Hal ini dikarenakan dalam proses penyelesaian siswa melakukan beberapa kesalahan. Kesalahan-kesalahan tersebut akan terus terulang jika tidak ada scaffolding (bantuan) untuk mengatasi permasalahan yang dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi aljabar beserta scaffolding yang diberikan. Penelitian ini dilakukan di SMP Pesantren Raudlatul Ulum Ganjaran pada kelas VII dengan jumlah 28 siswa. Subjek penelitian yakni 3 siswa yakni PA, AJ, dan IWA yang mewakili kategori nilai siswa dan kesalahan yang dilakukan. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni tes dan wawancara dan teknik analisis data yang digunakan yakni triangulasi. Hasil dari penelitian ini yakni subjek PA melakukan kesalahan memahami dengan scaffolding berupa restructuring, kesalahan keterampilan proses dengan scaffolding berupa reviewing dan restructuring, kesalahan penulisan jawaban akhir dengan scaffolding berupa reviewing. Subjek AJ melakukan kesalahan keterampilan proses dengan scaffolding berupa reviewing dan restructuring, kesalahan penulisan jawaban akhir dengan Scaffolding berupa reviewing. Subjek IWA melakukan kesalahan memahami dengan scaffolding berupa explaining dan reviewing, kesalahan transformasi dengan scaffolding berupa reviewing dan restructuring, kesalahan keterampilan proses dengan scaffolding berupa reviewing dan restructuring, dan kesalahan penulisan jawaban akhir dengan scaffolding berupa reviewing. Berdasarkan hasil penelitian ini guru dapat membiasakan siswa dengan memberikan soal yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari siswa agar siswa terbiasa dan lancar dalam menyelesaikan soal cerita. Selain itu, guru juga dapat membiasakan dengan memberikan scaffolding terhadap siswa yang membutuhkan atau melakukan kesalahan dalam menyelesaikan permasalahan.
Eksplorasi Etnomatematika pada Arsitektur Masjid Besar Gondanglegi Sebagai Sumber Belajar Geometri Oktaviana Putri, Anggita
CONSISTAN (Jurnal Tadris Matematika) Vol 2 No 02 (2024): Consistan : Jurnal Tadris Matematika
Publisher : Program Studi Tadris Matematika Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Al-Qolam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35897/consistan.v2i02.2084

Abstract

This study aims to explore the ethnomathematical elements embedded in the architecture of the Grand Mosque of Gondanglegi and its potential as a learning resource for geometry in schools. A qualitative approach with ethnographic methods was employed, collecting data through observation, interviews, and documentation. The research seeks to describe the geometric concepts present in the mosque's architectural cultural elements and how they can be linked to culturally-based mathematics education.The findings reveal that the architecture of the Grand Mosque of Gondanglegi incorporates various geometric shapes such as triangles, rectangles, circles, and rhombuses, evident in elements like domes, minarets, and windows. These elements not only hold aesthetic value but also reflect a blend of Javanese, Madurese, and Middle Eastern cultures. The mosque's architecture serves as a tangible example of applying geometric concepts in real life, which can motivate and enhance students’ understanding in mathematics learning.This study contributes to the development of contextual, culture-based learning by emphasizing the importance of integrating local cultural elements into mathematics teaching. Furthermore, the findings are expected to help preserve Islamic cultural values through education while offering innovative strategies for teachers to create meaningful and engaging learning experiences for students.