Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Strengthening Nation and Character Building in the Study of Islamic Philosophy of Education Haryono, Merda Budi; Fauzi, Sudar; Sumarna, Andri; Emuh, Dadang; Rosmaula, Ajeng
Jurnal Economic Resource Vol. 5 No. 2 (2022): September-April
Publisher : Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Strengthening Nation and Character Building based on Islamic values has become an urgent need amid global moral crisis, radicalism, and the disorientation of values among the younger generation. This study aims to formulate a concept of Islamic education based on tazkiyah that can shape a complete Muslim personality while contributing to the formation of national character. This study employs a qualitative approach using literature review and content analysis of works by Islamic education scholars, particularly Al-Ghazali and Ahmad Sanusi, selected purposively due to the relevance of their thoughts to the research topic. Data sources include classical and contemporary literature, as well as previous studies discussing Islamic education philosophy, tazkiyah, and character development. The analysis was conducted thematically to identify the concepts, stages, and implementation of tazkiyah in education. The results of the study indicate that tazkiyah encompasses the purification of the soul (tazkiyah al-nafs), the purification of the mind (tazkiyah al-‘aql), and the purification of the body (tazkiyah al-jism), which proceed through three stages—Islam, Iman, and Ihsan—and integrate cognitive, affective, and psychomotor dimensions. This approach is considered relevant to be integrated into the Islamic education curriculum as a strategy for strengthening national character in a holistic manner. The implications of this research are theoretical, enriching the study of Islamic educational philosophy, and practical, serving as a reference for educators and policymakers in designing tazkiyah-based learning strategies.
Regional Autonomy from the Perspective of Capitalist Management Sumarna, Andri; Haryono, Merda Budi; Fauzi, Sudar; Emuh, Dadang; Maulana, Dede
Jurnal Economic Resource Vol. 6 No. 2 (2023): September - February
Publisher : Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Regional autonomy in Indonesia is expected to be an instrument for improving public welfare, equitable development, and strengthening governance. However, in practice, this policy is often distorted by the pragmatic interests of regional leaders who tend to adopt capitalist logic for personal or group gain. This condition is exacerbated by high political costs in regional elections, which encourage political behaviour that rewards capital and ignores public interests. This study aims to analyse regional autonomy from a capitalism management perspective and identify its implications for community welfare and governance. The study uses a qualitative method with a library research approach, examining sources such as books, scientific journals, legislation, and relevant research reports. Data analysis is conducted descriptively and analytically through the stages of data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The results of the study indicate that regional autonomy, without regulatory reinforcement and leadership integrity, has the potential to become a tool of capitalist hegemony at the local level. Regional policies are often directed towards facilitating the interests of large capital, both national and foreign, which exploit natural and human resources, making it difficult to realise the ideals of social welfare as mandated by the 1945 Constitution. The implications of this research emphasise the need for low-cost political reform, strengthening governance based on Pancasila values, and moral education to foster integrity among local leaders.
Strengthening the Revitalization and Refoundationalization of the Pancasila Philosophy as National Character Education Sumarna, Andri; Haryono, Merda Budi; Fauzi, Sudar; Emuh, Dadang; Irawan, Yusuf
Journal of English Language and Education Vol 10, No 3 (2025)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jele.v10i3.1374

Abstract

The philosophy of Pancasila as the final ideology and foundation for the life of the Indonesian nation and state has its roots in the personality and identity of the Indonesian people for hundreds of years, with its values embedded since the era of the archipelago’s kingdoms. The founders of the republic fought for independence by establishing Pancasila as the guiding principle for societal, national, and state life, as emphasized by Bung Karno, who even proposed at the UN General Assembly on September 30, 1960, that Pancasila be applied in international relations. However, in recent times, its existence as a national ideology has been questioned, making it essential to revitalize and reestablish Pancasila so that Indonesia can interact with dignity among nations, stand firmly amidst globalization’s risks, conflicts, and fierce competition, and ensure that future generations inherit and uphold Pancasila as a pillar of national character education for centuries to come.
Pengabdian kepada Masyarakat: Peran Mahasiswa dalam Meningkatkan Minat Baca Anak Santri di Masjid Al-Barokah Sumarna, Andri; Haryono, Merda Budi; Fauzi, Sudar; Emuh, Dadang; Maulida, Meli Asril
Celebes Journal of Community Services Vol. 2 No. 2 (2023): Juny - November
Publisher : STIE Amkop Makassar, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/celeb.v2i2.3012

Abstract

Minat baca merupakan salah satu faktor penting dalam pengembangan kemampuan literasi anak, namun di banyak wilayah pedesaan, minat baca masih tergolong rendah akibat keterbatasan akses, dukungan, dan fasilitas. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di Masjid Al-Barokah, Kampung Cirawa, Desa Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, dengan tujuan meningkatkan minat baca anak-anak santri melalui pendekatan pedagogis, sosiologis, studi pustaka, dan penelitian lapangan. Metode pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi yang digunakan untuk mengidentifikasi hambatan, faktor pendukung, serta strategi pengembangan minat baca. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa hambatan utama yang dihadapi adalah keterbatasan koleksi buku, minimnya fasilitas belajar, rendahnya dukungan orang tua, pengaruh perkembangan teknologi, serta beban belajar yang tinggi di sekolah. Namun, ditemukan pula potensi pendukung yang signifikan, antara lain lingkungan alam yang inspiratif, kearifan lokal seperti cerita rakyat, keterlibatan tokoh masyarakat, semangat gotong royong, serta peluang pemanfaatan teknologi digital. Program yang diusulkan meliputi pengembangan perpustakaan mini, pojok baca digital, kolaborasi dengan sekolah, pelibatan orang tua, serta penciptaan lingkungan literasi yang kondusif dan menarik. Kegiatan ini menyimpulkan bahwa peningkatan minat baca anak di lingkungan pedesaan memerlukan sinergi antara masyarakat, lembaga pendidikan, tokoh agama, dan pemanfaatan teknologi sederhana yang relevan dengan kondisi setempat. Strategi yang berbasis pada potensi lokal dan dukungan komunitas diyakini mampu menciptakan ekosistem literasi yang berkelanjutan serta menjadi model yang dapat direplikasi di wilayah lain
Pengabdian kepada Masyarakat: Upaya Meningkatkan Kesadaran Masyarakat terhadap Pentingnya Posyandu di Kampung Cirawa, Desa Nyalindung Haryono, Merda Budi; Fauzi, Sudar; Sumarna, Andri; Emuh, Dadang; Listian, Evri Yani
Celebes Journal of Community Services Vol. 3 No. 2 (2024): Juni - November
Publisher : STIE Amkop Makassar, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/celeb.v3i2.3017

Abstract

Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) merupakan salah satu program kesehatan berbasis masyarakat yang memiliki peran strategis dalam meningkatkan kualitas hidup, khususnya bagi ibu dan anak, melalui pelayanan kesehatan dasar seperti imunisasi, pemantauan tumbuh kembang, penyuluhan gizi, serta pengobatan ringan. Namun, di Kampung Cirawa, Desa Nyalindung, tingkat kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam memanfaatkan Posyandu masih rendah. Program Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya Posyandu melalui pendekatan partisipatif dan kegiatan rehabilitasi fasilitas Posyandu Tanjung 2 dan Tanjung 5. Metode pelaksanaan meliputi observasi lapangan, diskusi kelompok terarah, pemberdayaan tokoh masyarakat, serta gotong royong bersama warga dalam memperbaiki dan menata fasilitas Posyandu. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan minat masyarakat untuk mengakses layanan Posyandu, yang ditunjukkan oleh meningkatnya keterlibatan warga, terutama ibu dengan balita, pada kegiatan posyandu setelah rehabilitasi dilakukan. Perbaikan sarana dan fasilitas kesehatan juga menciptakan suasana yang lebih nyaman dan representatif, sehingga mendorong pemanfaatan Posyandu secara berkelanjutan. Program ini membuktikan bahwa kolaborasi antara perguruan tinggi, pemerintah desa, dan masyarakat dapat menjadi strategi efektif dalam memperkuat peran Posyandu sebagai pusat pelayanan kesehatan berbasis komunitas.
Pengabdian Masyarakat: Efektivitas Reminder Message terhadap Kepatuhan Kunjungan Ibu Balita di Posyandu Tanjung II Haryono, Merda Budi; Fauzi, Sudar; Sumarna, Andri; Emuh, Dadang; Anggraeni, Siti Maryani
Celebes Journal of Community Services Vol. 1 No. 2 (2022): Juny - November
Publisher : STIE Amkop Makassar, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/celeb.v1i2.3025

Abstract

Kesehatan merupakan faktor fundamental dalam menentukan kualitas sumber daya manusia dan kesejahteraan masyarakat. Salah satu upaya peningkatan kesehatan ibu dan anak dilakukan melalui pelayanan posyandu, yang berperan penting dalam pemantauan tumbuh kembang balita. Namun, tingkat kunjungan ibu balita ke posyandu masih menghadapi berbagai hambatan, baik dari sisi akses, pengetahuan, maupun kesadaran. Program Reminder Message dipilih sebagai strategi untuk meningkatkan kepatuhan kunjungan ibu balita di Posyandu Tanjung II, Kampung Cirawa, Desa Nyalindung, Kecamatan Sukabumi. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik wawancara terstruktur, wawancara mendalam, dan observasi. Data diperoleh dari kader posyandu, pihak puskesmas, dan ibu balita yang menjadi sasaran program. Hasil menunjukkan bahwa penerapan Reminder Message efektif membantu mengingatkan ibu balita tentang jadwal posyandu dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemeriksaan rutin. Faktor pendukung keberhasilan meliputi keterbukaan ketua RW, keterlibatan komunitas, dan kerjasama aktif masyarakat. Hambatan yang ditemui antara lain keterbatasan akses dan infrastruktur, jumlah kader yang terbatas, rendahnya pengetahuan sebagian ibu balita tentang kesehatan, serta kondisi lingkungan yang belum optimal. Kesimpulannya, Reminder Message berpotensi meningkatkan kepatuhan kunjungan ibu balita ke posyandu apabila diintegrasikan dengan edukasi kesehatan, perbaikan sarana prasarana, dan dukungan lingkungan yang sehat. Sinergi antara puskesmas, kader, tokoh masyarakat, dan komunitas menjadi kunci keberhasilan program ini untuk berkontribusi pada peningkatan kesehatan ibu dan anak secara berkelanjutan.