Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.751
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Periodic Jurusan Kimia UNP IDEAS: Journal on English Language Teaching and Learning, Linguistics and Literature Ensiklopedia of Journal Darmabakti : Junal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Wulandari, Yolanda
Unknown Affiliation
Arts Humanities Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Chemistry Computer Science & IT Education Energy Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Materials Science & Nanotechnology Social Sciences Other

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

 1 
Pengaruh Variasi Ukuran Lebar Material Terhadap Karakteristik Termoelektrik Sistem C/CuO Wulandari, Yolanda; Putra, Ananda; Nizar, Umar Kalmar; Riga, Riga
Periodic Vol 13, No 3 (2024): PERIODIC
Publisher : Departemen Kimia FMIPA UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/periodic.v13i3.125757

Abstract

One of the factors that can affect the quality and characteristics of thermoelectric materials is the size of the material.. This study aims to determine how the effect of material size is varied in width and thickness. The material used is activated carbon obtained from previous research that has met the SNI No. 06-3720-1995 content test. The activated carbon is then composited with Copper (II) Oxide. Based on the tests that have been carried out, the best material obtained is the material with a width size variation of 1 cm. With a high electrical conductivity value of 0.0909 MΩ-.cm-, low thermal conductivity of 0.2418 J/s and has a high Seebeck coefficient of 0.0166 mV/K. Thermoelectricity offers sustainable energy to maintain energy needs, namely by converting wasted heat energy into electrical energy that can overcome the current global warming problem.
Student’s Perception About Using Youtube Educational Video in Learning Vocabulary Wulandari, Yolanda; Sain, Yuliyanah; Aradhawaty , Syenja
IDEAS: Journal on English Language Teaching and Learning, Linguistics and Literature Vol. 13 No. 1 (2025): IDEAS: Journal on English Language Teaching and Learning, Linguistics and Lite
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24256/ideas.v13i1.6241

Abstract

The purpose of the study was to determine students' perception of the use of YouTube educational videos in learning English vocabulary. The research method used is qualitative and the sample in this study is 6 grade XI students of SMKN 10 South Konawe who were selected based on their habits in using YouTube as an English learning medium. Data were collected through semi-structured interviews to explore the experiences, benefits, and challenges faced by students in learning vocabulary using YouTube. The results showed that all participants responded positively to the use of YouTube as a vocabulary learning medium. Based on these findings, YouTube can be an effective learning tool in improving English vocabulary mastery. Teachers are advised to integrate YouTube educational videos in classroom learning to increase students' interest and understanding of English.
PENGGUNAAN BRONJONG SIRIP UNTUK MENGANTISIPASI SEDIMENTASI PADA TIKUNGAN DALAM SALURAN Wulandari, Yolanda; Mera, Mas
Ensiklopedia of Journal Vol 7, No 4 (2025): Vol. 7 No. 4 Edisi 1 Juli 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/eoj.v7i4.3286

Abstract

Sedimentasi sering terjadi di tikungan sungai, khususnya di sepanjang busur bagian dalam yang menyebabkan terkonsentrasinya aliran di busur bagian luar. Proses ini mengakibatkan erosi pada busur luar sehingga menyebabkan tepian sungai runtuh. Tujuan dari penelitian ini adalah memodelkan secara fisik pengendalian sedimentasi pada busur dalam di tikungan saluran dengan memanfaatkan bronjong sirip sehingga mencegah konsentrasi aliran pada busur luar. Penelitian ini terdiri dari lima setup eksperimental. Pada setup 1, bronjong biasa ditematkan di sepanjang 206 cm pada busur luar. Setup 2 mengatasi sedimentasi dan erosi yang diamati pada setup 1 dengan menempatkan bronjong sirip di bagian hilir tikungan. Setup 3 selanjutnya mengatasi masalah dari setup 2 dengan menempatkan bronjong sirip di tengah tikungan. Setup 4, dasar saluran diratakan ulang, dan dua bronjong sirip bagian hilir dan tengah tikungan dipasang kembali. Terakhir, Pada setup 5 dasar saluran diratakan kembali, dengan bronjong sirip hilir dan tengah ditempatkan di permukaan tanpa dibenamkan, sambil tetap diikat ke bronjong biasa. Hasil simulasi menunjukkan bahwa bronjong sirip secara efektif mengurangi sedimentasi di dekat busur dalam tikungan, mencegah konsentrasi aliran di busur luar. Untuk kinerja yang optimal, pondasi bronjong sirip harus kokoh agar tidak turun atau bergeser.Kata Kunci:  Bronjong sirip, Erosi, Sedimentasi, Tikungan dalam, Tikungan luar
Pelatihan Irigasi Tetes Sebagai Solusi dari Kekurangan Air pada Budidaya Tanaman Toga Bagi Anggota PKK Desa Tanjung Pamekasan Tamami, Novi Diana Badrut; Romadhon, Agus; Wulandari, Yolanda; Laiyli, Nurul; Louis Richardo Santoso, Michael
Darmabakti : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 6 No 02 (2025): Darmabakti : Junal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Lembaga Peneliian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Islam Madura (UIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31102/darmabakti.2025.6.02.390-398

Abstract

Desa Tanjung, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, mengalami kelangkaan air yang menghambat budidaya tanaman obat keluarga (TOGA). Kegiatan pengabdian ini memberikan pelatihan pembuatan sistem irigasi tetes sederhana dari botol bekas kepada anggota PKK sebagai perwakilan perempuan pesisir. Metode pelaksanaan meliputi identifikasi kebutuhan, perencanaan materi, pelatihan langsung, serta evaluasi dengan observasi dan diskusi partisipatif. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan signifikan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam irigasi tetes. Peserta mampu memahami prinsip kerja sistem, membuat alat irigasi secara mandiri, dan bersemangat menerapkannya di pekarangan rumah. Diskusi pasca pelatihan menegaskan bahwa irigasi tetes dapat menjadi solusi berkelanjutan mengatasi kelangkaan air di daerah pesisir. Kesimpulannya, pelatihan ini meningkatkan kapasitas teknis masyarakat sekaligus memberdayakan perempuan dalam pengelolaan air dan pertanian rumah tangga, serta menumbuhkan kesadaran lingkungan dan kemandirian komunitas dalam menghadapi masalah sumber daya.
Co-Authors Agus Romadhon Aradhawaty , Syenja Laiyli, Nurul Louis Richardo Santoso, Michael Mas Mera Nizar, Umar Kalmar Novi Diana Badrut Tamami Putra, Ananda Riga, Riga Sain, Yuliyanah