Dipa, Laudza Zulfa Nur
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Nilai Tradisi Bersih-Bersih di Lingkungan Sosial Mujahidin, Endin; Bahagia, Bahagia; Wibowo, Rimun; Dipa, Laudza Zulfa Nur; Ningsih, Sri Rahayu
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 1 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (512.675 KB)

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang nilai tradisi bersih-bersih di lingkungan sosial tepatnya di kampung Seremped. Penelitian memfokuskan terhadap apa saja nilai tradisi besih-bersih yang ada di di lingkungan tersebut, dampak yang akan terjadi jika tradisi besih-bersih di lingkungan tidak dijaga, dan cara kerja warga terhadap lingkungan agar tetap besih dan terjaga. Pada zaman kemoderanan ini sangat banyak alternatif teknologi dalam penggunakan sistem teknologi untuk menyelesaikan permasalahan dan ini merupakan salah satu solusi yang terbaik. terkait nilai bersih-bersih yang ada di kampung Seremped tidak lain menggunakan teknologi sumber daya manusia (SDM), dengan mengadakannya kerja sama antar masyarakat atau yang di sebut dengan gotong royong. Antusiasi antar masyarakat terkait tradisi bersih-bersih sangat berpengaruh terhadap lingkungannya, seperti cara masyarakan peduli dengan lingkungan, saling menjaga kebersihan satu sama lain, dan menumbuhkan kepeduliannya terhadap lingkungan sekitar. Dalam penelitian ini kami menggunakan pendekatan kualitatif yang bertujuan mendeskripsikan nilai-nilai yang bisa di ambil melalui tradisi bersih-bersih di lingkungan sosial. Dalam penelitian ini pula kami menggunakan pengumpulan data dengan indept interview, dokumentasi dan observasi. Adapun hasil penelitian kami yaitu para warga kampung Seremped sangat berkontribusi dan berperan aktif dalam melaksanakan kegiatan bersih-bersih di mulai dari anak-anak sampai yang dewasa. Untuk tempat yang sering di bersihkan itu seperti lingkungan rumah, tempat ibadah, kali, got, jalanan dan masih banyak lagi. Mereka melakukan dengan sukarela dan semangat yang tinggi. Dengan melaksanakan tradisi bersih-bersih ini ada nilai yang terkandung di dalamnya yakni nilai religi, pendidikan dan kesehatan.
Nilai Tradisi Bersih-Bersih di Lingkungan Sosial Mujahidin, Endin; Bahagia, Bahagia; Wibowo, Rimun; Dipa, Laudza Zulfa Nur; Ningsih, Sri Rahayu
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 1 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang nilai tradisi bersih-bersih di lingkungan sosial tepatnya di kampung Seremped. Penelitian memfokuskan terhadap apa saja nilai tradisi besih-bersih yang ada di di lingkungan tersebut, dampak yang akan terjadi jika tradisi besih-bersih di lingkungan tidak dijaga, dan cara kerja warga terhadap lingkungan agar tetap besih dan terjaga. Pada zaman kemoderanan ini sangat banyak alternatif teknologi dalam penggunakan sistem teknologi untuk menyelesaikan permasalahan dan ini merupakan salah satu solusi yang terbaik. terkait nilai bersih-bersih yang ada di kampung Seremped tidak lain menggunakan teknologi sumber daya manusia (SDM), dengan mengadakannya kerja sama antar masyarakat atau yang di sebut dengan gotong royong. Antusiasi antar masyarakat terkait tradisi bersih-bersih sangat berpengaruh terhadap lingkungannya, seperti cara masyarakan peduli dengan lingkungan, saling menjaga kebersihan satu sama lain, dan menumbuhkan kepeduliannya terhadap lingkungan sekitar. Dalam penelitian ini kami menggunakan pendekatan kualitatif yang bertujuan mendeskripsikan nilai-nilai yang bisa di ambil melalui tradisi bersih-bersih di lingkungan sosial. Dalam penelitian ini pula kami menggunakan pengumpulan data dengan indept interview, dokumentasi dan observasi. Adapun hasil penelitian kami yaitu para warga kampung Seremped sangat berkontribusi dan berperan aktif dalam melaksanakan kegiatan bersih-bersih di mulai dari anak-anak sampai yang dewasa. Untuk tempat yang sering di bersihkan itu seperti lingkungan rumah, tempat ibadah, kali, got, jalanan dan masih banyak lagi. Mereka melakukan dengan sukarela dan semangat yang tinggi. Dengan melaksanakan tradisi bersih-bersih ini ada nilai yang terkandung di dalamnya yakni nilai religi, pendidikan dan kesehatan.
Tahapan Evaluasi Program Bimbingan dan Konseling di Masyarakat dan Pengembangan Menjadi Program Bimbingan dan Konseling Yang Islami, Efektif Dan Efisien Dipa, Laudza Zulfa Nur
Jurnal Al-Irsyad: Jurnal Bimbingan Konseling Islam Vol 6, No 1 (2024): AL-IRSYAD: JURNAL BIMBINGAN KONSELING ISLAM
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/bki.v6i1.11322

Abstract

The essence of implementing a guidance and counseling program evaluation can help improve and develop guidance and counseling programs in knowing the development of counselors' attitudes, behavior and potential development in a better direction.  So the implementation of guidance and counseling program evaluation must be systematic and gradual, so that implementation can be directed and measurable from the results of the program evaluation. However, the reality today is that there are still guidance and counseling practices that do not carry out evaluations of guidance and counseling programs, especially among the community. So as a result of not carrying out an evaluation of the guidance and counseling program, individuals will not know the extent of the potential or development that exists in a counselor and the surrounding environment. Especially among the community who are minimal in carrying out program evaluations, there is a great need for development and improvement in programs in the environment.  Therefore, it is highly recommended that the evaluation stage of the guidance and counseling program be carried out in the community.  The context of evaluating the guidance and counseling program will not only focus on general discussions, but will discuss the stages of evaluating an effective and efficient Islamic perspective which was always carried out by the Prophet Muhammad through evidence from the Qur'an and As-Sunnah.  So this article aims to describe the stages of evaluating guidance and counseling programs in the community and developing them into Islamic, effective and efficient guidance and counseling programs.