ana, Kadek Yudi
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

INTEGRASI KEBUDAYAAN LOKAL BALI DALAM MODUL PEDULI TERHADAP MAKHLUK HIDUP Sintamiati, Ni Nyoman Devi; Rati, Ni Wayan; ana, Kadek Yudi
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol 4, No 1 (2021): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpmu.v4i1.38569

Abstract

Tergerusnya keberadaan kebudayaan lokal menjadikan pamor sebuah daerah memudar akibat kemajuan teknologi dibarengi masuknya kebudayaan asing. Terlebih lagi jika terjadi pada anak-anak di sekolah dasar kelestarian suatu budaya akan terancam, tidak adanya rasa cinta terhadap kebudayaan yang dimilikinya. Oleh karena itu perlu adanya pembelajaran yang dapat mengintegrasikan kebudayaan lokal dengan materi pelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pengembangan media pembelajaran Modul Peduli Terhadap Makhluk Hidup Bermuatan Kebudayaan Lokal Bali dan mengetahui validitas hasil pengembangan media pembelajaran. Subjek dari penelitian ini adalah pengembangan media pembelajaran modul peduli terhadap makhluk hidup, sedangkan objek dari penilitian ini adalah validitas media pembelajaran modul. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang menggunakan model ADDIE yang terdiri dari lima tahap yaitu analisis, perancangan, pengembangan, implementasi dan evaluasi. Namun penelitian ini sampai tahap pengembangan saja, mengingat kondisi pandemi Covid-19 tidak memungkinkan untuk melaksanakan tahap implementasi dan evaluasi. Penelitian pengembangan ini menggunakan metode kuesioner dengan menyebarkan lembar penilaian kepada responden yaitu ahli isi mata pelajaran, media pembelajaran, praktisi, dan uji coba perorangan. Hasil validitas media modul pada pelajaran IPA dinyatakan valid dari review para ahli dan pengguna dengan persentase hasil ahli isi mata pelajaran 96% (sangat baik), ahli media pembelajaran 95,3% (sangat baik), ahli praktisi 96%, (sangat baik), dan uji coba perorangan 94,5% (sangat baik). Dari hasil ini, media pembelajaran modul ini dinyatakan layak untuk digunakan karena memiliki kualifikasi yang sangat baik.
Higher-Order Thinking Skill (HOTS) Instrument-Based Cognitive Evaluation in Grade V Elementary School Students Febrianti, Sang Ayu Diah; Widiana, I Wayan; ana, Kadek Yudi
Thinking Skills and Creativity Journal Vol 4, No 2 (2021): October
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/tscj.v4i2.38570

Abstract

Rendahnya kemampuan berpikir siswa disebabkan oleh kurangnya pengimplementasian pembelajaran berbasis HOTS. Guru belum pernah melakukan analisis butir soal seperti analisis distraktor, daya pembeda, maupun tingkat kemudahan soal. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan tahap pengembangan instrumen kemampuan HOTS, menghitung validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran, daya beda, dan efektifitas pengecoh untuk mengetahui kelayakan dari instrumen. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan tahapan meliputi pendahuluan, pengembangan, validasi, uji coba lapangan, dan revisi. Subjek penelitian ini terdiri dari 4 pakar dan 26 siswa kelas V SD. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah metode tes dengan instumen pilihan ganda. Analisis data yang digunakan yaitu analisis validitas reliabilitas tingkat kesukaran, daya beda dan efektifitas pengecoh. Hasil penelitian menunjukkan instrumen kemampuan HOTS sebanyak 30 butir soal  teruji kualitasnya memiliki kualitas validitas isi dengan hasil 1, 00 (sangat tinggi),  kualitas validitas butir soal dengan hasil semua soal valid, kualitas reliabilitas butir soal dengan hasil sebesar 0,913,memiliki kualitas tingkat kesukaran dengan hasil 7 soal termasuk kategori mudah, 21 soal termasuk kategori sedang dan 2 soal termasuk kategori sukar, kualitas daya beda lebih dari 0,40, danefektifitas pengecoh diperoleh setiap butir soal tergolong baik. Dapat disimpulkan bahwa instrumen kemampuan HOTS yang dikembangkan memiliki kualitas yang baik dan layak digunakan sebagai penilaian pembelajaran pada aspek kognitif siswa.
Integrasi Kebudayaan Lokal Bali dalam Modul Peduli terhadap Makhluk Hidup Sintamiati, Ni Nyoman Devi; Rati, Ni Wayan; ana, Kadek Yudi
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol. 4 No. 1 (2021): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpmu.v4i1.38569

Abstract

Pesatnya kemajuan teknologi yang dibarengi dengan masuknya kebudayaan asing membuat keberadaan kebudayaan lokal daerah memudar. Oleh sebab itu, perlu adanya pembelajaran yang dapat mengintegrasikan kebudayaan lokal dengan materi pelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan modul peduli terhadap makhluk hidup bermuatan kebudayaan lokal Bali. Subjek penelitian ini adalah pengembangan media pembelajaran modul peduli terhadap makhluk hidup, sedangkan objek penilitian ini adalah validitas media pembelajaran modul. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang menggunakan model ADDIE yang terdiri dari lima tahap yaitu analisis, perancangan, pengembangan, implementasi dan evaluasi. Namun penelitian ini sampai tahap pengembangan mengingat kondisi pandemi Covid-19 tidak memungkinkan untuk melaksanakan tahap implementasi dan evaluasi. Penelitian pengembangan ini menggunakan metode kuesioner dengan menyebarkan lembar penilaian kepada responden, yaitu ahli isi mata pelajaran, media pembelajaran, praktisi, dan uji coba perorangan. Hasil validitas media modul pada pelajaran IPA dinyatakan valid dan praktis dengan kategori sangat baik yang dilihat dari nilai uji coba menunjukkan skor 94, %-96%. Hal ini berarti bahwa media pembelajaran modul ini dinyatakan layak digunakan karena memiliki kualifikasi yang sangat baik.
Higher-Order Thinking Skill (HOTS) Instrument-Based Cognitive Evaluation in Grade V Elementary School Students Febrianti, Sang Ayu Diah; Widiana, I Wayan; ana, Kadek Yudi
Thinking Skills and Creativity Journal Vol. 4 No. 2 (2021): October
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/tscj.v4i2.38570

Abstract

Rendahnya kemampuan berpikir siswa disebabkan oleh kurangnya pengimplementasian pembelajaran berbasis HOTS. Guru belum pernah melakukan analisis butir soal seperti analisis distraktor, daya pembeda, maupun tingkat kemudahan soal. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan tahap pengembangan instrumen kemampuan HOTS, menghitung validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran, daya beda, dan efektifitas pengecoh untuk mengetahui kelayakan dari instrumen. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan tahapan meliputi pendahuluan, pengembangan, validasi, uji coba lapangan, dan revisi. Subjek penelitian ini terdiri dari 4 pakar dan 26 siswa kelas V SD. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah metode tes dengan instumen pilihan ganda. Analisis data yang digunakan yaitu analisis validitas reliabilitas tingkat kesukaran, daya beda dan efektifitas pengecoh. Hasil penelitian menunjukkan instrumen kemampuan HOTS sebanyak 30 butir soal  teruji kualitasnya memiliki kualitas validitas isi dengan hasil 1, 00 (sangat tinggi),  kualitas validitas butir soal dengan hasil semua soal valid, kualitas reliabilitas butir soal dengan hasil sebesar 0,913,memiliki kualitas tingkat kesukaran dengan hasil 7 soal termasuk kategori mudah, 21 soal termasuk kategori sedang dan 2 soal termasuk kategori sukar, kualitas daya beda lebih dari 0,40, danefektifitas pengecoh diperoleh setiap butir soal tergolong baik. Dapat disimpulkan bahwa instrumen kemampuan HOTS yang dikembangkan memiliki kualitas yang baik dan layak digunakan sebagai penilaian pembelajaran pada aspek kognitif siswa.