Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IDENTIFICATION OF PARACETAMOL AND COFFEINE IN TRADITIONAL MEDICINE BY HIGH PERFORMANCE LIQUID CHROMATOGRAPHY USING PHOTO DIODE ARRAY DETECTORS Putri, Amelia; Sitorus, Saibun; Panggabean, Aman Sentosa; Sari, Ika Yekti Liana
PROSIDING SEMINAR KIMIA Vol 2 No 1 (2023): Prosiding SNK 2023
Publisher : Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Traditional medicine is a supplement that can help maintain a healthy body which is produced from ingredients or ingredients derived from plants, so that it is still in great demand by the public because it is considered safe. Traditional medicinal preparations themselves are not allowed to contain Medicinal Chemicals (BKO). However, along with the increasing public interest, this has led to the circulation of traditional medicines containing BKO in order to obtain products with the fastest/ most effective effects. One of the chemical drugs that are often found are coffeine and paracetamol. This study aims to identify the medicinal chemicals of coffeine and paracetamol in traditional medicine using a solid phase extraction method which is then followed by high performance liquid chromatography with a photo diode array detector. The results obtained were that the coffeine standard produced a retention time of 5.791 with a wavelength of 206 nm and 272 nm while the paracetamol standard produced a retention time of 4.372 with a wavelength of 196 nm and 246 nm. The results of the analysis showed that the samples in the form of traditional medicines did not contain the medicinal chemicals coffeine and paracetamol Keywords: Coffeina, Paracetamol, Medicinal Chemicals, Traditional Medicine
Penurunan Konsentrasi Besi dan Mangan Terlarut pada Air Tanah Muara Lawa Menggunakan Serbuk Kiambang (Salvinia molesta) Widodo, Nanang Tri; Sari, Ika Yekti Liana; Pratiwi, Djihan Ryn
PRIMER : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 4 (2024): PRIMER : Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Agustus 2024
Publisher : LPPM Institut Teknologi Dan Kesehatan Aspirasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu sumber air untuk kebutuhan manusia adalah air tanah. Air tanah berfungsi memenuhi berbagai keperluan rumah tangga, seperti mandi, memasak, minum, dan mencuci. Keberadaan zat besi dan mangan di air tanah telah menjadi masalah yang serius sejak lama, kandungan besi dan mangan dapat menumbulkan rasa dan bau pada air tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat penurunan konsentrasi besi dan mangan terlarut pada air tanah menggunakan serbuk kiambang (Salvinia molesta) sebagai adsorben. Penurunan konsentrasi besi dan mangan pada air tanah dilakukan dengan cara mengadsorpsi besi dan mangan pada air tanah menggunakan serbuk kiambang teraktifasi. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi besi dan mangan pada air tanah dapat diturunkan berturut-turut sebesar 64,77 % dan 77,67 %.