Arifin, Siti Rahmawati
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Tingkat Pengangguran Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Jawa Timur Tahun 2016-2018 Arifin, Siti Rahmawati; Fadllan
IQTISHADIA Jurnal Ekonomi & Perbankan Syariah Vol. 8 No. 1 (2021)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/iqtishadia.v8i1.4555

Abstract

Abstrak: Pertumbuhan ekonomi merupakan indikator keberhasilan pembangunan ekonomi dan untuk kesejahteraan penduduk suatu wilayah atau negara. Produk Domestik Bruto (PDB) dapat menjadi ukuran pertumbuhan ekonomi. Mempunyai pertumbuhan ekonomi yang tinggi harapan semua negara supaya mendapatkan pencapaian pemerataan pendapatan. Berdasarkan penjelasan tersebut, ada tiga rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu pertama, apakah Indeks Pembangunan Manusia (IPM) memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di provinsi Jawa Timur tahun 2016-2018?. Kedua, apakah tingkat pengangguran memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di provinsi Jawa Timur tahun 2016-2018?. Ketiga, apakah Indeks Pembanagunan Manusia (IPM) dan Tingkat Pengangguran memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di provinsi Jawa Timur tahun 2016-2018?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah data Indeks Pembangunan Manusia (IPM), tingkat pengangguran dan pertumbuhan ekonomi seluruh kabupaten atau kota provinsi Jawa Timur tahun 2016-2018. Data dalam penelitian ini adalah jenis data sakunder diperoleh dari website Badan Pusat Statistik Nasional dan Provinsi Jawa Timur. Hasil pengujian analisis regresi berganda dengan aplikasi SPSS 20. Uji F berpengaruh signifikan, nilai F hitung sebesar 55,875 dengan nilai sig 0,000 lebih kecil dari α (0,05). Hasil uji t Indeks Pembangunan Manusia (IPM) berpengaruh signifikan secara parsial terhadap petumbuhan ekonomi, nilai t hitung sebesar 9,584 dengan nilai sig 0,000 dan lebih kecil dari α (0,05). Indeks Pembangunan Manusia secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Hasil uji t tingkat pengangguran negatif dan tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap petumbuhan ekonomi, nilai t hitung sebesar -0,681 dengan nilai sig 0,498 dan lebih besar dari α (0,05). Tingkat pengangguran secara parsial negatif tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Nilai Koefisien determinan (R Square) dalam penelitian sebesar 0,523 menunjukkan bahwa model regresi dalam penelitian ini pertumbuhan ekonomi dipengaruhi oleh IPM dan konsumsi sebsar 52,3% dan sisanya sebesar 47,7% di pengaruhi oleh variabel lainnya yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini seperti jumlah penduduk, barang-barang modal dan tingkat teknologi, sistem sosial dan sikap masyarakat. Kata Kunci: Pertumbuhan Ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Tingkat Pengangguran
PANDANGAN IBNU TAIMIYAH DAN IBNU KHALDUN TENTANG MEKANISME PASAR Arifin, Siti Rahmawati
Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam Vol. 12 No. 2 (2021): SEPTEMBER
Publisher : Fakultas Agama Islam, Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pasar merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli disana berlangsungnya interaksi pejuaal dan pembeli terhadap barang dan jasa yang ada di pasar tersebut. Penjual dan pembeli tidak di penhgaruhi oleh pasar karena ini merupakan pasar persaingan sempurna. Mekanisme pasar Islami merupakan pasar yang sudah ada pada zaman Rasulullah dan pasar Islami disini lebih mementingkan etika dan akhlak dalam bermuamalah. Mekanisme pasar tanpa adanya campur tangan pemerintah kecuali ada hal-hal yang memang butuh pemerintah seperti lonjakan harga maka pemerintah turun langsung untuk mengatasi hal tersebut. Tokoh pemikiran ekonomi yang mengulas tentang mekanisme pasar salah satunya yaitu Ibnu Taimiyah dan Ibnu Khaldun. Mekanisme pasar menurut Ibnu Taimiyah ialah harga yang ada di pasar tersebut di pengaruhi oleh permintaan (demand) dan penawaran (supply). Pemerintah berlaku adil kepada semua masyarakat dan memikirkan pelaku pasar sehingga tidak hanya memikirkan pembeli barang saja tapi juga para penjualnya supaya seimbang. Sedangkanmenurut Ibnu Khaldun empat faktor yang menurut Ibnu Khaldun, dapat mempengaruhi proses berjalannya mekanisme pasar yaitu teori harga, teori nilai, spesialisasi kerja dan negara.