Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN BERAT BAYI LAHIR RENDAH DI RUMAH SAKIT CITRA MEDIKA DEPOK TAHUN 2023 WIDYASARI, RENY; FARADHILA, ALIFANI FAIZ
Journal of Nursing and Public Health Vol 12 No 1 (2024)
Publisher : UNIVED Press, Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/jnph.v12i1.6578

Abstract

Pendahuluan: World Health Organization (WHO), memperkirakan 15% hingga 20% dari semua kelahiran di seluruh dunia merupakan kelahiran dengan BBLR yang mewakili lebih dari 20 juta per tahunnya. Pada tahun 2019, kelahiran dengan BBLR sebanyak 14,9% dari semua kelahiran bayi secara global. Terjadi penurunan persentase sebesar 1,9% dan 2,2% pada tahun 2020 dan 2021 yaitu menjadi 13% dan 12,7% mencatat di dunia diperkirakan. Kementerian Kesehatan RI mencatat bahwa angka kematian neonatal di Indonesia pada tahun 2020 sebanyak 72,0% pada usia 0-28 hari atau sebanyak 24 kasus kematian neonatal per 1.000 kelahiran hidup. Data dari jurnal penelitian (Putri, A.W. dkk, 2019) di Klinik Bersalin Harmoni Ambarawa Kabupaten Semarang mengatakan faktor yang mempengaruhi terjadinya BBLR yaitu dari ibu dan bayinya itu sendiri. Berdasarkan data diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya Bayi Baru Lahir Rendah di Rumah Sakit Citra Medika Depok tahun 2023.Metode:Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional. Sampel menggunakan random sampling sejumlah 56 ibu yang mengalami melahirkan BBLR. Analisis data menggunakan chi square. Hasil dan Pembahasan:Berdasarkan hasil analisis statistik menunjukkan ada hubungan antara anemia dan kejadian BBLR di RS Citra Medika Depok (0.00<0.05). Berdasarkan hasil analisis statistik menunjukkan ada hubungan antara usia dan kejadian BBLR di RS Citra Medika Depok (0.003<0.05). Berdasarkan hasil analisis statistik menunjukkan tidak ada hubungan antara status paritas dan kejadian BBLR di RS Citra Medika Depok (0.119>0.05). Berdasarkan hasil analisis statistik menunjukkan ada hubungan antara LILA dan kejadian BBLR di RS Citra Medika Depok (0.0012<0.05). Kesimpulan: Bidan dan tenaga kesehatan lainnya sebagai pelaksana dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di masyarakat, sehingga diharapkan mampu melakukan deteksi dini terhadap kadar Hb dan ukuran LILA pada calon ibu hamil yang akan mempengaruhi kejadian berat badan lahir rendah (BBLR) supaya ibu dapat menjaga dan selalu memperbaiki status gizi selama kehamilan.
Pengaruh Prenatal Yoga terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Hamil Trimester III di Kota Depok Faradhila, Alifani Faiz; Limbong, Marisa Marcelina; Rimanda, Ayu; Widyasari, Reny
Jurnal Penelitian Inovatif Vol 4 No 4 (2024): JUPIN November 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jupin.810

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh prenatal gentle yoga terhadap penurunan kecemasan pada ibu hamil trimester III. Desain penelitian yang digunakan adalah one-shot case study dengan sampel 36 ibu hamil yang dipilih secara acak sederhana. Intervensi berupa prenatal yoga dilakukan di PMB Kota Depok, dan data kecemasan diukur sebelum dan sesudah yoga. Analisis dilakukan menggunakan uji Paired T-Test. Hasil menunjukkan bahwa sebelum prenatal yoga, 72% ibu hamil mengalami kecemasan, yang sebagian besar berada pada tingkat sedang (33%) dan berat (22%). Setelah intervensi, angka kecemasan menurun menjadi 22%, dan 78% ibu hamil tidak lagi mengalami kecemasan. Nilai rata-rata kecemasan turun dari 1,72 menjadi 1,22, dengan P value sebesar 0,000 (P < 0,05), menandakan perbedaan signifikan. Nilai Odds Ratio (OR) 5,916 mengindikasikan pengaruh kuat yoga dalam menurunkan kecemasan. Temuan ini mendukung peran prenatal yoga sebagai intervensi efektif dalam perawatan kehamilan untuk ibu hamil dengan kecemasan tinggi.
HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN MOTIVASI DENGAN PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DI PMB NY E KABUPATEN BOGOR Widyasari, Reny; Karlina, Haura; Rimanda, Ayu
Jurnal Ilmiah Kesehatan BPI Vol. 9 No. 2 (2025): JURNAL ILMIAH KESEHATAN BHAKTI PERTIWI INDONESIA
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan BPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58813/jikbpi.v9i2.248

Abstract

Background: Breast milk or breast milk is the most recommended food for babies, at least for the first 6 months. Exclusive breastfeeding coverage in the world is around 44% (WHO, 2022). Based on the results of the 2022 Indonesian Nutrition Survey, it was recorded at 67.96%. According to the results of 2018 (RISKERDAS) data, it shows that the proportion of breastfeeding patterns for babies aged 0-6 months in Indonesia is 37.3%, according to the Bogor District Health Service (2021) it is 48.58%. The aim of this research is to determine the relationship between education and motivation with exclusive breastfeeding in PMB Ny E, West Cilebut village in 2024. Method Using quantitative research, the population of this research is mothers who have babies aged 7-12 months. Based on data from Mrs E's PMB in 2024, there were 56 people using non-probability sampling techniques. The results of the chi square test research were that there was a significant relationship between education level and exclusive breastfeeding, with a p value of 0.004 < α (0.05). The results of statistical tests between motivation and exclusive breastfeeding showed that comparative motivation was low motivation, low motivation with a moderate p value of 0.010 > α (0.05), low motivation with a high p value of 0.002 < α (0.05), it can be concluded that there is a relationship There is a significant relationship between motivation and exclusive breastfeeding in the Ny E PMB area in 2024. Suggestion: Can provide health promotion related to the importance of breast milk to the community so that the community is able to implement Exclusive Breastfeeding.