Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Doktrin Ekonomi Untuk Kebutuhan SDM Fauzi, Achmad; M. Sidik; Sumarno, Sumarno; Munawar, Slamet; Wesnedi, Candra; Lias Hasibuan; Kasful Anwar
Jurnal Ilmu Multidisiplin Vol. 1 No. 2 (2022): Jurnal Ilmu Multidisplin (Juli-September 2022)
Publisher : Green Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (607.58 KB) | DOI: 10.38035/jim.v1i2.46

Abstract

Sumber daya manusia merupakan penggerak utama jalannya suatu organisasi. Sumber daya ini dapat dilatih, dikembangkan, dijaga untuk masa depan organisasi bahkan dapat menjadi penentu kelangsungan organisasi tersebut. Tanpa sumber daya manusia semua kegiatan atau rencana yang telah disiapkan oleh organisasi tidak akan bisa berjalan. Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi seakan dapat memangkas jarak dan dapat juga membangun sekat antara individu satu dengan individu lain, kelompok satu dengan kelompok lain, juga berpengaruh pula pada hubungan antar negara. Perencanaan sumber daya manusia adalah merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk mengantisipasi permintaan-permintaan (demand) bisnis dan lingkungan pada organisasi di waktu yang akan datang. pengaturan hanya dapat dilakukan dalam suatu organisasi (wadah/tempat). Sebab dalam wadah inilah tempat kerja sama, proses manajemen, pembagian kerja, koordinasi, dan integrasi dilakukan untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BERPIKIR KRITIS DALAM TRADISI KESISTEMAN PENDIDIKAN ISLAM DI INDONESIA Wesnedi, Candra; Imron Rosadi, Kemas
Jurnal Ilmu Hukum, Humaniora dan Politik Vol. 2 No. 2 (2022): (JIHHP) Jurnal Ilmu Hukum, Humaniora dan Politik (Februari 2022)
Publisher : Dinasti Review Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.15 KB) | DOI: 10.38035/jihhp.v2i2.934

Abstract

Kajian penulisan ini mengenai berpikir kritis dalam tradisi kesisteman pendidikan Islam di Indonesia. Ketertarikan penulis untuk mengkaji tema ini yaitu faktor apa yang dapat mempengaruhi berpikir kritis dalam tradisi kesisteman pendidikan Islam di Indonesia. Pendidikan Islam memiliki tujuan mulia yaitu mewujudkan manusia yang senantiasa berpedoman pada kaidah islam, namun hal tersebut wajib didampingi secara sistematis dengan upaya berpikir kritis terhadap pelaksanaan pendidikan Islam agar semua yang dilakukan tetap dalam koridor agama islam dan tidak hanya menjadi ritual keagamaan. Secara tidak langsung pendidikan islam harus direncanakan sedemikian rupa agar pendidikan memiliki sebuah pola interdisipliner yang seimbang sehingga mampu mewujudkan masyarakat yang berkesadaran religius dan mengutamakan rasa hormat pada tradisi dan budaya yang disertai sikap ilmiah. Oleh karena itu pendidikan islam diharapkan dapat berperan secara integrative dalam konteks sosio-kultural di masa yang senantiasa menunjukkan perkembangan, selaras dengan sofistifikasi budaya dan peradaban umat manusia dalam situasi tersebut, pendidikan islam di Indonesia perlu ditempatkan sebagai open system yang sanggup melakukan dialog kultural dengan perkembangan. Tulisan ini menganalisa faktor yang mempengaruhi berpikir kritis dalam tradisi kesisteman pendidikan Islam di Indonesia. Dari kajian ini diharapkan memperkuat pendapat akan pentingnya pendekatan sistem dalam manajemen penyelenggaraan pedidikan Islam.