Abstrak. Berita daring merupakan jenis berita yang banyak diakses pada era digital ini karena lebih cepat, akurat, dan fleksibel. Pada awal tahun 2020, seluruh dunia menghadapi virus Corona atau Covid-19. Di dunia maya sendiri, banyak situs menjadikan tema Corona sebagai berita utama mereka. Namun demikian, tidak jarang ditemukan kesalahan berbahasa dalam berita daring, baik kesalahan saat proses pengetikan maupun kesalahan murni akibat ketidaktelitian penulis dalam menggunakan kaidah bahasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis kesalahan berbahasa yang terdapat dalam berita daring CNN Indonesia mengenai Covid-19 pada periode Maret 2020. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi dan catat. Teknik analisis data dilakukan sejak awal dengan tahap pengumpulan, pencatatan, dan pengelompokan. Berdasarkan hasil penelitian ini, ditemukan empat ranah kesalahan berbahasa, yaitu: (1) ejaan (penulisan huruf miring), (2) morfologi (penggunaan afiks me(N) dan prefiks meN-), (3) sintaksis (kalimat tidak logis dan kalimat tidak hemat), serta (4) diksi (makna konotatif dan penggunaan kata tidak baku). Dengan adanya penelitian ini, diharapkan agar ke depannya berita yang disajikan dapat memberikan pengetahuan kepada pembaca melalui tulisan yang baik dan benar.