Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Tingkat Pelayanan Jalur Pedestrian di Jalan Kranggan Kota Surabaya Sari, Ela Puspita; Agusdini, Theresia Maria Chandra
Jurnal Teknologi dan Manajemen Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat ITATS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.jtm.2020.v1i1.620

Abstract

Surabaya merupakan salah satu kota terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta. Dengan jumlah penduduk yang sangat padat, maka jalur pedestrian di Kota Surabaya juga menjadi sangat ramai, terutama dijalan yang dekat dengan kawasan pusat aktivitas pertokoan dan perbelanjaan. Salah satunya dikawasan jalan Kranggan yang terletak dipusat Kota Surabaya. Kawasan ini telah mengakibatkan pergerakan manusia yang cukup padat, sehingga seringkali menunjukkan gejala konflik antar pejalan kaki. Oleh karena itu analisa tingkat pelayanan jalur pedestrian penting dilakukan guna menunjang kenyamanan pejalan kaki. Penelitian ini menggunakan metode Survei traffic counting dengan melakukan penelitian langsung di lokasi survei. Adapun masalah yang diteliti yaitu kesesuaian trotoar terhadap standar teknis, tingkat pelayanan trotoar terhadap volume kecepatan, kepadatan, dan pejalan kaki di daerah tersebut, serta hubungan antara variabel kecepatan, kepadatan, arus, dan ruang gerak pejalan kaki. Dari hasil penelitian dan analisa di lokasi pengamatan yang dilakukan pada hari Senin sampai dengan hari minggu maka diperoleh volume pejalan kaki terbesar di sisi utara tepatnya di titik Toko Bata - Indomaret sebesar 67ped/15mnt dan di sisi selatan terbesar di titik BG Junction - Burhani sebesar 54 ped/15mnt. Dari hasil analisa survei didapatkan bahwa lebar trotoar kurang 0,70 m, tingkat pelayanan (Level of service) bernilai E dan hubungan antar variabel saling keterkaitan. Sehingga dapat disimpulan bahwa pedestrian perlu di perlebar.
Kajian Miskonsepsi Mahasiswa Tentang Metabolisme: Studi pada Mata Kuliah Biokimia Laili, Shofia Izzatul; Sari, Ela Puspita; Aisya, Zulfiana Rihhadatul; Childa, Qorri Aina; Saputri, Rifda Ayu; Prasetyo, Dody Rahayu
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Vol 6, No 2 (2025): November 2025
Publisher : STKIP HARAPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56842/jp-ipa.v6i2.568

Abstract

This study aims to identify student misconceptions related to the concept of metabolism in biochemistry. The method used is a descriptive quantitative approach with a three-tier diagnostic test approach: answer choices, reasons, and level of confidence. The research subjects were students who have taken or are currently taking biochemistry. The main instrument was a three-tier diagnostic test. Data were collected through in-person and online test distribution. The data analysis technique used a combination of the three tiers to determine misconception patterns. Then, the three questions with the highest level of misconceptions were analyzed to find the causes of misconceptions. The classification of answer combinations in the three-tier diagnostic test was determined based on the results of answers at all levels. The results indicated that misconceptions were still found in several important concepts, such as the role of oxygen in cellular respiration and the comparison of energy produced by macronutrients. Some students believed that oxygen plays a direct role in preventing glucose or that carbohydrates produce the most energy simply because they are the main energy source.