Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemetaan Aair Tanah Menggunakan Metode Geolistrik Tahanan Jenis Konfigurasi Dipol-dipol Di Universitas Sam Ratulangi Husain, Mirna; _, As’ari; Tongkukut, Seni H.J.
Jurnal MIPA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/jm.6.1.2017.16175

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk mendeteksi keberadaan air tanah di area Universitas Sam Ratulangi. Penelitian ini menggunakan metode geolistrik  resistivitas tahanan jenis konfigurasi Dipol-dipol.  Akuisisi data menggunakan Multichannel and Multielectrode resistivity an IP meter 48 simultaneous channel merek MAE X 612-EM. Pengukuran dilakukan pada 11 lintasan dengan panjang masing-masing lintasan 480 meter. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Res2Dinv dengan hasil berupa gambar tampang lintang resistivitas model bawah permukaan 2D yang digunakan untuk menentukan posisi akuifer air tanah.Hasil menunujukkan bahwa adanya lapisan batuan dengan nilai resistivitas rendah yaitu    280 Ωm. Nilai resistivitas yang merupakan lapisan pembawa air adalah   25,93 Ωm. Posisi akuifer diperoleh pada lintasan 1, 3, 5, 7, 8 dan 9.of Sam Ratulangi area.The research used the dipole-dipole configuration resistivity geoelectic method. Data acquisitions is using Multichannel and Multielectrode resistivity an IP meter 48 simultaneous channel of MAE X 612-EM types. The measurement is done on 11 lines with length of each line is 480 meters. Data processing has been done by using Res2Dinv software and resulted of 2D resistivity subsurface model which  used to determine the groundwater aquifer position.The results show that the existence of rock layer with low resistivity is    280 Ωm. The resistivity of rock layer of the water aquifer is    25,93 Ωm. Position of aquifer are obtained in the 1,3,5,7,8, and 9 lines.
Uji Organoleptik Pengolahan Bajabu (Abon Khas Bugis Makassar) Pada Ikan Layang Biru, Baronang Hitam dan Cakalang Dengan Dua Cooking Method Andriani, Dewi; Hadijah, St.; Husain, Mirna
HOME : Hospitality and Gastronomy Research Journal Vol. 7 No. 2 (2025): Vol 7, No 2 (2025): HOME: Hospitality and Gastronomy Research Journal
Publisher : Politeknik Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61141/home.v7i2.766

Abstract

Sulawesi Selatan memiliki banyak makanan tradtional, salah satunya adalah produk olahan ikan yaitu bajabu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik bajabu dengan 2 metode memasak yaitu kukus dan bakar/panggang dan menggunakan 3 jenis ikan yaitu ikan layang, tawassang dan cakalang serta daya terima masyarakat terhadap bajabu ikan menggunakan 2 metode memasak dengan 3 jenis ikan melalui aspek rasa, aroma, warna dan tekstur dengan dilakukan uji hedonik secara langsung oleh peneliti. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan teknik analisis data statistik deskriptif. Adapun teknik pengambilan jumlah sampel yaitu menggunakan teknik non probability sampling yaitu purposive sampling dan kriteria yang dipilih oleh peneliti adalah orang yang tidak terlatih secara formal dalam menilai suatu makanan, tetapi dapat memberikan reaksi dalam penilaian uji kesukaaan, karena keterbatasan waktu, tenaga dan biaya, peneliti mengambil jumlah tengah dari teori panelis tidak terlatih dalam uji organoleptik sebanyak 40 orang. Dari hasil uji coba sebanyak 3 kali, Pada aspek rasa, perlakuan yang paling banyak disukai adalah LK100 dengan nilai rata-rata 4.45. Pada aspek aroma, perlakuan yang paling banyak disukai adalah CK100 dan CB100 dengan nilai rata-rata 4.44. Pada aspek warna, perlakuan yang paling banyak disukai adalah TB100 dengan nilai rata-rata 4.45. Pada aspek tekstur, perlakuan yang paling banyak disukai adalah TK100 dengan nilai rata-rata 4.48.