Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

IMPACT OF VIRTUAL LABORATORIES ON SCIENCE PROCESS SKILLS AND INTEREST IN LEARNING SCIENCE AMONG PRIMARY SCHOOL STUDENTS Fitri, Ummiatul; Putri, Aissy; Fitria, Yanti; Kharisma, Inggria
Widya Pustaka : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 13 No 1: Edisi Januari - Juni 2025
Publisher : Jurusan Ilmu Pendidikan FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This paper seeks to investigate the effectiveness of virtual laboratory in enhancing elementary school pupils’ scientific process skills and interests in the learning of science. A quantitative approach employing a quasi-experimental design was adopted including two groups of pupils i.e. a group that utilized virtual laboratories and a group that was taught using the traditional methods. The research instruments comprised of the science process skills pretests, which were administered prior to the intervention, and science process skills post tests, which were administered after the intervention together with questionnaires that measured students’ interest in the learning of science before and after the intervention. Data analysis was performed using percentage frequency, means and standard deviations, single factor ANOVA testing for homogeneity, independent t-tests and N-Gain to evaluate the level of effectiveness of the intervention. The findings highlight that the experimental group gained significantly more than the control group. The experimental group that employed the use of virtual laboratories had a higher mean posttest score of 0.67 indicating a high Ngain and thus higher science process skills acquisition. However the control group only showed a N-Gain of 0.20. Further, the analysis of the questionnaires showed an even greater gain in learning interest of members of the experimental group indicating that virtual laboratories enhance the acquisition of higher order skills through more active learning approaches. Research of this type suggests that technology-based media especially virtual laboratories can serve as an alternative for the improvement of student learning outcomes and interest in science education. Hence, the use of virtual laboratories can be seen as an innovative pedagogical approach that helps to increase target outcomes of 21st century education in science, in particular
Pemanfaatan Media Digital pada Pembelajaran Dasar-Dasar Biologi: Studi Survei Mahasiswa PGSD Semester 2 Zulkarnaini, Aissy Putri; Fitri, Ummiatul; Kharisma, Inggria; Yufengky, Jeise; Lestari, Arnita; Ridha, Mhd
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.30531

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemanfaatan media digital dalam pembelajaran Dasar-Dasar Biologi dikalangan mahasiswa PGSD UNP semester 2. Metode yang digunakan adalah survei deskriptif kuantitatif dengan melibatkan 23 mahasiswa PGSD PSDKU Sawahlunto UNP sebagai responden. Data dikumpulkan melalui angket yang terdiri dari 14 pertanyaan mencakup frekuensi pemanfaatan,jenis dan persepsi mahasiswa tentang pemafaatan media digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa frekuensi pemanfaatan media digital oleh mayoritas mahasiswa berada pada kategori “sering” sebesar 69,6%, dengan jenis media yang paling banyak digunakan adalah animasi visual (36,8%), diikuti oleh simulasi interaktif (33,9%) dan video pembelajaran (29,3%). Dari segi persepsi, sebanyak 65,2% mahasiswa menyatakan “setuju” bahwa media digital memudahkan mereka memahami materi Dasar-Dasar Biologi. Temuan ini menunjukkan bahwa pemanfaatan media digital memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang bersifat abstrak dan kompleks. Oleh karena itu, disarankan agar dosen lebih aktif mengembangkan pembelajaran berbasis media digital yang variatif dan interaktif, serta institusi pendidikan mendukung pemanfaatannya melalui penyediaan sarana dan pelatihan yang memadai.
Integrasi Platform Digital dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di Era 5.0: Tinjauan Pustaka Kharisma, Inggria; Zulkarnanini, Aissy Putri; Fitri, Ummiatul
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.30560

Abstract

Perkembangan teknologi dalam lima tahun terakhir (2019–2024) telah mendorong perubahan signifikan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penggunaan platform digital dalam pembelajaran Bahasa Indonesia melalui studi literatur terhadap sepuluh artikel ilmiah yang relevan. Metode yang digunakan adalah tinjauan pustaka dengan pendekatan analisis tematik. Hasil kajian menunjukkan bahwa platform seperti Google Classroom dan Quipper banyak digunakan dan mampu meningkatkan motivasi serta keterlibatan belajar peserta didik. Sebagian besar artikel juga melaporkan peningkatan kemampuan literasi digital peserta didik. Namun demikian, tantangan seperti keterbatasan akses teknologi, infrastruktur yang belum merata, serta rendahnya kompetensi digital guru masih menjadi hambatan utama. Penelitian ini menyimpulkan bahwa integrasi platform digital dalam pembelajaran Bahasa Indonesia memberikan dampak positif, namun memerlukan dukungan kebijakan pendidikan yang adaptif serta pelatihan guru yang berkelanjutan agar pembelajaran dapat berlangsung secara optimal dan merata di seluruh jenjang pendidikan.
THE USE OF AUGMENTED REALITY IN SCIENCE LEARNING TO IMPROVE MOTIVATION AND UNDERSTANDING OF SCIENCE CONCEPTS AMONG ELEMENTARY SCHOOL STUDENTS Fitri, Ummiatul; Amini, Risda; Zulkarnaini, Aissy Putri; Media , Afriza
SCIENCE : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika dan IPA Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/science.v5i1.4732

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi efektivitas teknologi Augmented Reality (AR) terhadap motivasi belajar siswa serta pemahaman konsep sains pada mata pelajaran sains sekolah dasar. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode campuran, yaitu gabungan metode kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif untuk penelitian ini dikumpulkan melalui uji pretest dan posttest yang selanjutnya diolah dengan statistik deskriptif, uji normalitas, Paired Sample t-Test dan analisis korelasi Pearson. Sedangkan data kualitatif dikumpulkan melalui wawancara dan observasi serta dianalisis melalui analisis tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan teknologi AR bersama dengan pembelajaran interaktif meningkatkan hasil belajar yang ditunjukkan dengan nilai posttest siswa yang secara signifikan lebih tinggi daripada nilai pretest mereka (p < 0,05). Selain itu, hasil analisis regresi menunjukkan adanya hubungan yang kuat, positif dan signifikan antara penggunaan teknologi AR dan motivasi belajar siswa (r = 0,78, p < 0,05). Penelitian ini memiliki beberapa implikasi untuk praktik mengajar yang menunjukkan bahwa dengan memaksimalkan penggunaan AR, guru dapat meningkatkan motivasi dan partisipasi siswa di kelas dan juga membantu siswa untuk lebih memahami konsep-konsep kompleks yang abstrak dalam mata pelajaran sains. Oleh karena itu, sosialisasi yang luas tentang konsep integrasi AR ke dalam kurikulum melalui pelatihan guru dan pengembangan media model AR relevan dengan proses pembelajaran perlu dilakukan.  ABSTRACTThe objective of this research is to evaluate the effectiveness of Augmented Reality (AR) technology on students' learning motivation as well as understanding of science concepts in elementary school science subjects. The approach used in this research is mixed methods, which is a combination of quantitative and qualitative methods. Quantitative data for this study was collected through pretest and postest tests that afterward were processed descriptive statistical, normality test, Paired Sample t-Test and Pearson correlation analysis. While the qualitative data was collected through interviews and observations and analyzed through thematic analysis. The research findings show that the use of AR technology together with interactive lessons improves learning outcomes as indicated by the students’ posttest scores being significantly higher than their pretest scores (p < 0.05). In addition, the results of the regression analysis showed a strong, positive and significant relationship between the use of AR technology and students’ learning motivation (r = 0.78, p < 0.05). This study has some implications for teaching practice which suggests that by maximizing the use of AR, teachers can enhance students’ motivation and participation in class and also help students to better understand abstracted complex concepts in science subjects. Therefore, broad socialization on the concept of AR integration into the curriculum through teacher training and AR model media development relevant to the learning process need to be carried out.