Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

HUBUNGAN PEMASANGAN KATETER DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN KEMIH PADA PASIEN DI RUANG RAWAT INAP PENYAKIT DALAM RSUDZA BANDA ACEH TAHUN 2012 -, Marlina; Samad, Roni A
Jurnal Keperawatan Medikal Bedah Vol 1, No 1 (1): Jurnal Keperawatan Medikal Bedah
Publisher : Jurnal Keperawatan Medikal Bedah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Infeksi saluran kemih merupakan 40% dari seluruh infeksi nosokomial dan dilaporkan 80% ISK terjadi setelah instrumenisasi, terutama oleh kateterisasi. Infeksi ini terjadi akibat ketidakmampuan dalam mengendalikan maupun menghindari faktor resiko. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pemasangan kateter dengan kejadian infeksi saluran kemih pada pasien di ruang rawat inap penyakit dalam Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh 2012. Jenis penelitian adalah correlation study. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara non probability sampling menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 35 perawat yang bekerja di ruang rawat inap penyakit dalam RSUDZA Banda Aceh. Pengumpulan data dengan lembar observasi yang terdiri dari 27 item pernyataan dan 2 item hasil laboratorium. Metode analisis data dengan menggunakan uji statistik Fisher Exact, hasil penelitian adalah ada hubungan antara pemasangan kateter (P-value 0,019) dengan kejadian infeksi saluran kemih di ruang rawat inap penyakit dalam RSUDZA Banda Aceh. Saran bagi perawat adalah agar dapat meningkatkan teknik  aseptik serta perawatan yang dilakukan pada kateterisasi sehingga dapat mencegah terjadinya kejadian infeksi saluran kemih akibat pemasangan kateter. Kata kunci      : Pemasangan Kateter, Infeksi Saluran Kemih,
Perlindungan Hak Buruh Migran Oleh Negara Dalam Kedudukannya Sebagai Subyek Hukum Internasional -, Marlina
Pandecta Vol 8, No 2 (2013)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perlakuan terhadap orang-orang asing di luar negeri berkoneksitas terhadap kajian tanggung jawab negara dalam melindungi warga negaranya di luar negeri sangat dipengaruhi pada terkondisikannya keseimbangan antara dua hak fundamental yang dimiliki oleh negara. Di satu pihak negara memiliki hak untuk menjalankan yurisdiksi di dalam wilayahnya sendiri, bebas dari pengawasan oleh negara-negara lain. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perlindungan hukum terhadap hak-hak buruh migran oleh negara dalam kedudukannya sebagai subyek hukum internasional dan implikasinya terhadap peran negara dalam pembentukan hukum internasional yang mengatur perlindungan terhadap hak buruh migran yang dalam hal ini individu sekaligus bagaimana implementasi hukum internasional ditegakkan.AbstractThe treatment of foreigners in a country associated with the study of the state’s responsibility in protecting its citizens abroad. It is highly influenced in equilibrium between two fundamental rights which are owned by a country. State has the right to exercise jurisdiction within its own territory, free from supervision by other states. This research is intended to analyze the Legal Protection of the Rights of Migrant Workers by the State in its Capacity as Subject of International Law and on how the state’s role in the formation of international law governing the protection of the rights of migrant workers, who are in this case individual, as well as how the implementation of international law be enforced.
Perlindungan Hak Buruh Migran Oleh Negara Dalam Kedudukannya Sebagai Subyek Hukum Internasional -, Marlina
Pandecta Research Law Journal Vol 8, No 2 (2013)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/pandecta.v8i2.2684

Abstract

Perlakuan terhadap orang-orang asing di luar negeri berkoneksitas terhadap kajian tanggung jawab negara dalam melindungi warga negaranya di luar negeri sangat dipengaruhi pada terkondisikannya keseimbangan antara dua hak fundamental yang dimiliki oleh negara. Di satu pihak negara memiliki hak untuk menjalankan yurisdiksi di dalam wilayahnya sendiri, bebas dari pengawasan oleh negara-negara lain. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perlindungan hukum terhadap hak-hak buruh migran oleh negara dalam kedudukannya sebagai subyek hukum internasional dan implikasinya terhadap peran negara dalam pembentukan hukum internasional yang mengatur perlindungan terhadap hak buruh migran yang dalam hal ini individu sekaligus bagaimana implementasi hukum internasional ditegakkan.AbstractThe treatment of foreigners in a country associated with the study of the state’s responsibility in protecting its citizens abroad. It is highly influenced in equilibrium between two fundamental rights which are owned by a country. State has the right to exercise jurisdiction within its own territory, free from supervision by other states. This research is intended to analyze the Legal Protection of the Rights of Migrant Workers by the State in its Capacity as Subject of International Law and on how the state’s role in the formation of international law governing the protection of the rights of migrant workers, who are in this case individual, as well as how the implementation of international law be enforced.
MULTIDRUG RESISTANCE (MDR) OF V. Parahaemolyticus -, Marlina
Jurnal Riset Kimia Vol 2, No 2 (2009): March
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jrk.v2i2.150

Abstract

 Vol. 2, No. 2 ABSTRACT A total of 97 V. parahaemolyticus isolate from Padang were examined for their resistance to 15 antibiotics. V. parahaemolyticus isolated behaved as resistant to sulfamethoxazole (100%), rifampin (95%) and tetracycline (75%) and sensitive to norfloxacin (96%). Ampicillin still sensitive for V. parahaemolyticus isolated from human stools. All of isolates were sensitive to namely chloramphenicol and floroquinolones (ciprofloxacin and norfloxacin agents). RAPD-PCR profiling with three primers (OPAR3, OPAR4 and OPAR8) produced four major clusters (R1, R2, R3 and R4), 7 minor clusters (I, II, III, IV, V, VI and VII) and three single isolates.  Keywords: V. parahaemolyticus, MDR, RAPD  1. D. Ottaviani, I. Bacchiocchi, L. Masini, F. Leoni, A. Carraturo, M. Giammarioli, and G. Sbaraglia, Antimicrobial susceptibility of potentially halophilic vibrios isolated from seafood, International Journal of Antimicrobial Agents 18: 135-140, (2001).2. A. Cespedes, and E. Larson, Knowledge, attitude and practices regarding antibiotic use among Latinos in the United States: Review and Recommendations, American Journal of Infection Control 34: 495-502, (2006).3. M. Lesmana, D. Subekti, C.H. Simanjuntak, P. Tjaniadi, J. R. Campbell, and B. A. Ofoyo, Vibrio parahaemolyticus associated with cholera-like diarrhea among patients in North Jakarta, Indonesia, Diagnostic Microbiology and Infectious Disease, 39: 71-75, (2001).4. S. Lu, B. Liu, B. Zhou, And R. E. Levin, Incidence and Enumeration of Vibrio parahaemolyticus in Shellfish from two retail Sources and the Genetic Diversity of isolates as Determined by RAPD-PCR Analysis, Food Biotechnology, 20: 193-209, (2006).5. M. Nishibuchi, Vibrio parahaemolyticus. In International handbook of foodborne pathogens, ed. M.D. Milliots and J. W. Bier, United States: Marcel Dekker, Inc. P, 2004, 237-252.6. L. Poirel, M. R. Martinez, H. Mammeri, A. Liard, and P. Nordmann, Origin of Plasmid-Mediated Quinolone Resistance Determinant QnrA, Antimicrobial Agents and Chemotherapy, 49: 3523-3525, (2005).7. S. Radu, N. Elhadi, Z. Hassan, G. Rusul, S. Lihan, N. Fifadara, Yuherman and E. Purwati, Characterization of Vibrio vulnificus isolated from cockles (Anadara granosa): antimicrobial resistance, plasmid profiles and random amplification            of polymorphic DNA analysis, FEMS Microbiology Letters, 165: 139–143, (1998).8. S. Radu, N. Ahmad, F. H. Ling, and A. Reezal, Prevalence and resistance             to antibiotics for Aeromonas species from retail fish in Malaysia, International of Journal Food Microbiology, 81: 261–266, (2003).9. B. Sarkar, N. R. Chowdhury, G. B. Nair, M. Nishibuchi, S. Yamasaki, Y. Takeda, S. K. Gupta, S. K. Bhattacharya, and Ramamurthy, Molecular characterization of Vibrio parahaemolyticus of similar serovars isolated from sewage and clinical cases of diarrhea in Calcutta, India,   World Journal of Microbiology and Biotechnology, 19: 771-776, (2003). 10. S. Schwarz, and E. Chaslus-Dancla, Use of antimicrobials in veterinary medicine and mechanisms of resistance, Veterinary Residue, 32: 201–225, (2001).11. H. Sörum, and T.M. L’Abèe-Lund,.  Antibiotic resistance in food-related bacteria – a result of interfering with the global web of bacterial genetics, International Journal of Food Microbiology, 78: 43–56, (2002).12. P. Tjaniadi, M. Lesmana, D. Subekti, N. Machpud, S. Komalarini, W. Santoso,     C. H. Simanjuntak, N. Punjabi, J. R. Campbell, W. K. Alexander, H. J. Beecham, A. L. Corwin, and B. A. Oyofo, Antimicrobial Resistance of Bacterial Pathogens Associated with Diarrheal Patients in Indonesia, American Journal   of Tropical Medicine and Hygiene,             68: 666-670, (2003).13. X. Zhao, and D. Drlica, Restricting              the Selection of Antibiotic-Resistant Mutants: A General Strategy Derived     from Fluoroquinolone Studies, Clinical Infectious Diseases, 33: S147-S156, (2001).   
PENGEMBANGAN MODEL PELATIHAN BERBASIS PRODUKSI PADA PENDIDIKAN VOKASIONAL -, MARLINA
Prosiding APTEKINDO Tahun 2010
Publisher : FTK Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan adalah segala usaha yang ditujukan agar manusia dapat mengembangkanpotensi diri melalui proses pembelajaran dan/atau cara lain yang dikenal dan diakui oleh masyarakat.Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kualitas pendidikan antara lain pesatnya tuntutanmasyarakat tentang mutu lulusan yang terampil, perkembangan dan perubahan peradaban duniayang makin mengglobal dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya teknologi informasi,serta inovasi dalam bidang pendidikan. Upaya menyiapkan tenaga pendidikan di bidang teknologidan kejuruan yang sesuai dengan tuntutan masyarakat dan memenuhi kebutuhan individu pesertadidik, merupakan hal yang mendesak untuk dilakukan pada saat ini. Pengembangan PendidikanTeknologi dan Kejuruan dalam upaya menyiapkan tenaga pendidik dalam bidang keahlianteknik dan kejuruan menghadapi masa yang penuh tantangan yang diakibatkan oleh tuntutanmasyarakat yang lebih tinggi dan kompleks, kehidupan yang sangat dipengaruhi olehperkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta globalisasi. Pembelajaran berbasis produksiditekankan pada aspek keterpaduan, yang didasarkan yakni konsep kebermaknaan. Kebermaknaanmaksudnya adalah peserta didik memahami konsep yang diajarkan melalui pengalaman mengerjakanbenda langsung di bengkel atau di lapangan (pengalaman praktis). Pengembangan pembelajaranberbasis produksi (PBP) bertujuan menggali kembali pemahaman tentang SMK itu sendiri,karakteristik SMK Teknologi, dan pengembangan PBP di SMK Teknologi adalah salah satu yangdiharapkan dapat mengoptimalkan kemampuan/ kompetensi lulusan pada bidang keahlian mesinproduksi
DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP PENGONTROLAN HIPERTENSI PADA ANGGOTA KELUARGA YANG LANSIA DI GAMPONG BENTENG KECAMATAN KOTA SIGLI NANGGROE ACEH DARUSSALAM -, Marlina
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 2, No 2 (2010): Desember 2010
Publisher : Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lansia sering mengalami masalah kesehatan, karena perubahan fisiologis yang terjadi selama proses penuaan dan pengaruh dari lingkungan yang akan rentan terhadap penyakit. Hipertensi merupakan suatu penyakit yang sering terjadi pada lansia dan lebih lama proses penyembuhannya, sehingga perlu adanya dukungan dari keluarga dalam upaya pengontrolan hipertensi agar dapat membantu lansia dalam mengatasi masalah kesehatannya. Desain penelitian ini adalah deskriptif eksploratif dengan metode total Sampling, jumlah sampel 32 orang. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Mei 2010 Di Gampong Benteng Kecamatan Kota Sigli Nanggroe Aceh Darussalam. Alat pengumpulan data yang digunakan berupa kuesioner dengan 25 item peryataan, dan metode yang digunakan adalah wawancara terpimpin dengan berpedoman pada kuesioner. Hasil penelitian diperoleh bahwa ada 24 (75%) responden yang mendapat dukungan informasional yang baik dari keluarganya, ada 20 responden (62,5%) yang mendapat dukungan penilaian yang balk dari anggota keluarganya, ada 18 responden (56,3%) yang mendapat dukungan instrumental dari anggota keluarganya dan ada 17 responden (53,2%) yang mendapat dukungan emosional dari anggota keluarganya sehingga diperoleh hasil bahwa dukungan anggota keluarga untuk pengontrolan hipertensi pada lansia di Gampong Benteng Kecamatan Sigli NAD adalah 18 responden (56,3%) yaitu memperoleh dukungan yang baik dari anggota keluarganya.Kata kunci: Dukungan keluarga, hipertensi, lansia
HUBUNGAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEMASAN DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK SELAMA MENJALANI TERAPI HEMODIALISIS -, Marlina; -, Andika
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 5, No 2 (2013): Desember 2013
Publisher : Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pasien yang menjalani terapi hemodialisis, hampir semua mengalami kecemasan, maka perlu diketahui faktor apa yang menyebabkan terjadinya kecemasan sehingga dapat dijadikan sebagai sum modal dasar dalam menyiapkan rencana intervensi keperawatan untuk mengatasi kecemasan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan faktor-faktor yang mempengaruhi kecemasan dengan tingkat kecemasan pasien gagal ginjal kronik selama menjalani terapi hemodialisis. Desain penelitian ini adalah deskriptif eksploratif Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling dengan jumlah sampel 56 responden. Pengumpulan data dilakukan pada September 2012 di Rumah sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan observasi. Metode analisis data menggunakan uji statistic Chi-Square. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dengan 30 item pernyataan. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan dengan tingkat kecemasan pasien gagal ginjal kronik selama menjalani terapi kmodialisis (p-value 0,026), ada hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan pasien gagal ginjal kronik selama menjalani terapi hemodialisis (p-value 0,001), dan ada hubungan antara lamanya hemodialisa dengan tingkat kecemasan pasien gagal ginjal kronik selama menjalani terapi lomodialisis (p-value 0,010). Kepada perawat dan keluarga agar dapat memberikan informasi dan dukungannya agar dapat mengurangi kecemasan pada pasien yang menjalani terapi hemodialisis.Kata Kunci: Tingkat Kecemasan, Gagal Ginjal Kronik, Hemodialisis
EFEKTIVITAS PEMBERIAN TEH DAUN BANGUN BANGUN (Coleus Ambonicoloury) TERHADAP KELANCARAN PRODUKSI ASI IBU MENYUSUI DI KLINIK BIDAN MERA TANJUNG MULIA KEC MEDAN DELI TAHUN 2024 Br. Sembiring, Elya Rosa; Pratiwi, Debby; -, Marlina; Oktafirnanda, Yuka
Jurnal Maternitas Kebidanan Vol. 9 No. 2 (2024): Jurnal Maternitas Kebidanan
Publisher : Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jumkep.v9i2.5823

Abstract

Rendahnya cakupan ASI dikarenakan ketidaklancaran ASI pada ibu menyusui, berdasarkan Profil Kesehatan Provinsi Sumatera Utara tahun 2022 bayi usia kurang dari 6 bulan mendapat ASI Eksklusif sebesar (35,96%) survey awal yang dilakukan di Klinik Bidan Mera terdapat 10 orang ibu menyusui yang memberikan ASI kepada bayinya namun ASI yang keluar hanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya efektivitas pemberian teh daun bangun-bangun terhadap kelancaran produksi ASI ibu menyusui di Klinik Bidan Mera Tanjung Mulia Kec. Medan Deli Tahun 2024. Jenis penelitian ini menggunakan eksperimen semu dengan one grup pre test and post test without control design. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling yaitu dengan 10 orang ibu menyusui dari 20 orang jumlah populasi. Analisis menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji Saphiro Wilk dan Paired Sample T-test. Hasil penelitian di dapatkan nilai mean sebelum dan sesudah diberikan teh daun bangun-bangun (17,50-57,00) dengan standar deviasi sebelum dan sesudah diberikan teh daun bangun-bangun (7,546-13,375). Hasil uji statistik dengan Paired Sample T-test diperoleh dengan nilai P 0,001<0,05, yang artinya terdapat efektivitas pemberian teh daun kelor terhadap kelancaran produksi ASI pada ibu menyusui. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan hasil bahwa ada pengaruh signifikan pemberian teh daun bangun-bangun terhadap kelancaran produksi ASI Saran pada lokasi penelitian Klinik Bidan Mera Tanjung Mulia untuk memotivasi ibu menyusui dalam pemanfaatan daun bangun bangun terhadap produksi ASI