Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Konsentrasi Hidroflour Terhadap Gugus Fungsi Permukaan Silikon Berpori Ilmawati, Wa Ode Sitti; Musnina, Wa Ode Sitti; Sahumena, Muhamad Handoyo
Pharmauho: Jurnal Farmasi, Sains, dan Kesehatan Vol 3, No 1 (2017): Pharmauho
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.056 KB) | DOI: 10.33772/pharmauho.v3i1.3447

Abstract

Penelitian tentang silikon berpori (porous silicon-PS) yang dibuat dengan cara anodisasi wafer silikon [111] tipe-p dalam larutan asam hidroflour (HF) telah dilakukan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh konsentrasi larutan HF terhadap gugus fungsi permukaan PS. Konsentrasi larutan HF bervariasi yaitu 20%, 40%, dan 48%. Waktu anodisasi berlangsung selama 40 menit. Selama proses anodisasi digunakan magnetik stirer untuk menjaga homogenitas larutan HF. Hasil karakterisasi FTIR menunjukkan bahwa konsentrasi larutan HF memengaruhi gugus fungsi permukaan PS yang ditunjukkan dengan munculnya gugus SiHn. PS yang dianodisasi dalam larutan HF 20% dan  40%  menunjukkan letak gugus SiHn yang relatif sama.Kata kunci: Wafer silikon, silikon berpori, porous silicon (PS), asam hidroflour (HF), gugus fungsional, FTIR
SOSIALISASI GERAKAN SOCIAL DISTANCING DAN PENERAPAN PSIKOLOGI POSITIF DALAM RANGKA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYEBARAN COVID-19 DI KELURAHAN TONDONGEU, KOTA KENDARI, PROVINSI SULAWESI TENGGARA Karimuna, Sitti Rabbani; Muhammad, Al Jalali; Ilmawati, Wa Ode Sitti; Teke, Sosiawati; Trisnadewi, Wa Ode Nanang
Anoa : Jurnal Pengabdian Masyarakat Sosial, Politik, Budaya, Hukum, Ekonomi Vol 2, No 1 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (346.646 KB) | DOI: 10.52423/anoa.v2i1.14829

Abstract

COVID-19 merupakan pneumonia jenis baru yang pertama kali di temukan di Wuhan, China pada akhir Desember tahun 2019 yang dilaporkan sebanyak 44 kasus. Pneumonia jenis baru ini pada awal Januari telah tersebar di berbagai wilayah tak terkecuali di Indonesia. Pada awal munculnya penyakit ini diberi nama 2019-nCoV, namun pada pertangahan bulan Maret 2020, WHO secara resmi mengumumkan nama baru penyakit ini, yaitu COVID-19. COVID-19 diketahui disebabkan oleh virus SARS-CoV-2 yang menyerang salurah pernafasan juga saluran pencernaan. Penyebaran virus ini sangat mudah dan cepat, akibatnya dalam waktu singkat penyakit ini telah sampai ke berbagai belahan dunia dengan persentase. Di Indonesia penularannya cukup cepat dengan jumlah peningkatan pasien yang sangat signifikan serta angka kematian yang tinggi. Hal ini bisa jadi disebabkan karena sebagian warga Indonesia belum mengetahui upaya pencegahan serta penanganan COVID-19. Kota Kendari pun terimbas COVID-19. Di Kota Kendari banyak kelurahan yang letaknya strategis, yaitu di jalur antar provinsi, salah satunya kelurahan Tondongeu. Oleh karena itu, tim dosen UHO melakukan kegiatan Sosialisasi Social Distancing dan Penerapan Psikologi Positif dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian Penyebaran COVID-19. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah serta melakukan pengendalian terhadap penyebaran COVID-19 mengingat angka mortalitas Indonesia yang tinggi. Hasil dari kegiatan ini sangatlah positif, secara umum dari setiap kegiatan yang dilakukan, masyarakat memberikan respon yang sangat positif, yaitu masyarakat mempraktekkan hasil sosialisasi serta memberikan petanyaan yang menurut mereka masih belum jelas seperti aturan social distancing serta penerapan psikologi positif yang baik dan benar.
The Utilization of Candlenut Shell-Based Activated Charcoal as the Electrode of Capacitive Deionization (CDI) for Seawater Desalination Anas, Muhammad; Napirah, Mardiana; Ilmawati, Wa Ode Sitti; Husein; Takda, Amiruddin; Herawati, Like; Ima; Sari, Karmila
Science and Technology Indonesia Vol. 9 No. 1 (2024): January
Publisher : Research Center of Inorganic Materials and Coordination Complexes, FMIPA Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26554/sti.2024.9.1.86-93

Abstract

Activated carbon or activated charcoal is one of the best materials that can be used as a constituent of CDI electrodes, not only because of its various advantageous properties but also because it can be sourced abundantly from plant waste. This research aims to determine the effect of the thickness of the candlenut shell activated charcoal electrode and the particle size of the activated carbon used on the capacitive deionization (CDI) performance in seawater desalination. Candlenut shell-based activated charcoal is obtained in three stages, namely preparation, carbonization, and activation. The carbonization stage was done by using a pyrolysis reactor at a temperature of 400°C for 8 hours. The activation was done with the activator of H3PO4 67%. The variation of thickness was 6 mm, 8 mm, 10 mm, and 15 mm while the variation of particle size was 60 mesh, 80 mesh, 100 mesh, and 200 mesh. The results showed that the higher capacitance was obtained with the thinner electrodes, where the best value was the thinnest electrode, 6 mm, which produced the highest capacitance, 122.96 nF. For the desalination of seawater, it is shown that the finest particle/smallest particle size will result in the best desalination performance, where 200 mesh particle size will result in the decrease of salinity from 34% to 4%. That is 88.23% decrease in salinity. Therefore, the using of candlenut shell-based activated carbon as the electrode in CDI is proven to be able to obtain good performance in seawater desalination.