Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS TUTURAN BANYU PADA FILM DANCING IN THE RAIN: KAJIAN PSIKOLINGUISTIK Hamdala, Safira; Wahab, Abd. Aziz; Susetya, Domas Sugrahita Harja
Jurnal Tinta Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Tinta
Publisher : Universitas Al-Qolam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35897/jurnaltinta.v5i1.918

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana bentuk tuturan lisan yang dituturkan oleh penyandang autisme. Autisme merupakan salah satu jenis gangguan wicara yang terjadi pada manusia. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif yakni mendeskripsikan data. Sumber data yang digunakan oleh peneliti berasal dari film Dancing In The Rain khususnya pada tokoh Banyu yang termasuk penyandang autisme. Data yang digunakan yakni tuturan yang dituturkan oleh tokoh Banyu tersebut. Selanjutnya metode yang digunakan yakni metode simak, rekam dan catat. Teknik analisis data yang dilakukan yakni 1) reduksi data, 2) penyajian data, dan 3) pengambilan kesimpulan. Hasil yang ditemukan dari penelitian ini ialah tuturan verbal penyandang autisme yakni tokoh Banyu membentuk omission, dan distortion. Kata lain tuturan yang dituturkan ialah mengalami pelesapan atau penghilangan unsur bahasa dan salah urut bahasa. Selain itu, dalam menanggapi stimulasi dari luar Banyu menanggapinya secara lambat dan/atau cepat. Bentuknya seperti tuturan yang dituturkan secara cepat dan berulang-ulang dengan sikap tantrum. ABTRACT This study aims to describe how forms of oral speech are spoken by people with autism. Autism is a type of speech disorder that occurs in humans. This study uses a qualitative descriptive research that is describing the data. The data source used by the researchers came from the film Dancing In The Rain, especially the character Banyu who is a person with autism. The data used are the utterances spoken by the Banyu character. Furthermore, the method used is the method of observing, recording and noting. The data analysis techniques performed were 1) data reduction, 2) data presentation, and 3) drawing conclusions. The results found from this study are the verbal utterances of persons with autism, namely the character Banyu forming omission and distortion. In other words, the utterances spoken are experiencing the loss or omission of language elements and the wrong order of language. In addition, in response to stimulation from outside Banyu responds slowly and/or quickly. The form is like a speech that is spoken quickly and repeatedly with a tantrum.
The Use of Acronyms and Slang among Adolescents on Social Media: Penggunaan Akronim dan Bahasa Gaul dalam Kalangan Remaja pada Media Sosial Zakiyah, Ainaiyah Mariyatus; Sari, Yuni Indah; Susetya, Domas Sugrahita Harja
RADIANT: Journal of Applied, Social, and Education Studies Vol. 2 No. 3 (2021): RADIANT: Journal of Applied, Social, and Education Studies
Publisher : Politeknik Harapan Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52187/rdt.v2i3.52

Abstract

This research is related to the use of acronyms and slang by teenagers in social media such as Facebook, Instagram, and WhatsApp. In this case, this research on the use of acronyms and slang in social media aims to find out the slang terms used by teenagers on social media and also describes a slang found in social media such as Facebook, Instagram, and WhatsApp. Then, it describes the meaning  of slang contained in the social media and examples of slang sentences used by teenagers everyday on social media. This research is classified as a qualitative research type because in this research it tries to examine social phenomena in an atmosphere that takes place naturally and naturally. In analyzing the data, the researcher used qualitative methods with reading and documentation techniques. After that, some data can be found in the form of utterances or words that come from interactions between adolescents on social media. The results showed that, there were 25 examples of acronyms and 25 slang terms found by researchers in social media such as Facebook, Instagram and Whatsapp.   Penelitian ini berkaitan dengan penggunaan akronim dan bahasa gaul oleh kalangan remaja dalam sosial media berupa facebook, instagram, dan whatsapp. Dalam hal ini, penelitian tentang penggunaan akronim dan bahasa gaul dalam sosial media ini bertujuan untuk mengetahui adanya istilah-istilah bahasa gaul yang digunakan oleh para remaja di sosial media dan juga mendeskripsikan suatu bahasa gaul yang terdapat dalam sosial media berupa facebook, instagram, dan whatsapp, mendeskripsikan adanya arti atau makna bahasa gaul yang terdapat dalam sosial media tersebut, serta mendeskripsikan contoh kalimat bahasa gaul yang digunakan oleh para remaja sehari-hari di sosial media.  Penelitian ini digolongkan kepada jenis penelitian kualitatif karena dalam penelitian ini berusaha menelaah fenomena sosial dalam suasana yang berlangsung secara wajar dan alamiah. Dalam menganalisis data, peneliti menggunakan metode kualitatif dengan teknik baca dan dokumentasi. Setelahnya, dapat ditemukan beberapa data berupa ujaran atau perkataan yang berasal dari interaksi antar remaja pada sosial media. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, terdapat 25 contoh akronim dan 25 istilah bahasa gaul yang ditemukan oleh peneliti dalam sosial media berupa facebook, instagram dan whatsapp.