Claim Missing Document
Check
Articles

Pengaruh Model Pembelajaran Example Non Example Berbantuan Media Question Card Terhadap Kompetensi Pengetahuan IPA Wati, Ni Wyn Sri Anggra; Wiyasa, I K. N.; Sri Asri, I.G.A. Agung
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Vol 2, No 3 (2018): Oktober 2018
Publisher : LPPM Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppp.v2i3.16284

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Example Non Example berbantuan media Question Card dengan kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus Letda Made Putra tahun pelajaran 2017/2018. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan Non-equivalent control group design. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas IV SD Gugus Letda Made Putra yang terdiri dari 11 kelas IV dengan jumlah siswa sebanyak 394 siswa. Sampel penelitian ini sebanyak 78 siswa, 34 siswa kelas IVC SDN 2 Dangin Puri sebagai kelompok eksperimen dan sebanyak 44 siswa kelas IV SDN 1 Tonja sebagai kelompok kontrol. Penentuan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol ditentukan dengan teknik random sampling. Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode tes dan instrument yang digunakan adalah berupa tes objektif pilihan ganda biasa. Data kompetensi pengetahuan IPA dianalisis menggunakan uji-t polled varian. Berdasarkan hasil analisis diperoleh thitung = 3,549 > ttabel = 2,000, pada taraf signifikansi 5% dengan derajat kebebasan (dk) = 34+44-2 = 76. Sehingga H0 ditolak yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA siswa. Rerata kompetensi pengetahuan IPA pada kelompok eksperimen yaitu 81,54 dan kelompok kontrol yaitu 73,59. Perhitungan kompetensi pengetahuan IPA dalam PAP skala lima pada kelompok eksperimen yaitu 81,54% (kategori tinggi) dan kelompok kontrol yaitu 73,59% (kategori sedang). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Example Non Example berbantuan media Question Card berpengaruh terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas IV SD Gugus Letda Made Putra tahun Pelajaran 2017/2018.
Pengaruh Model Pembelajaran PAKEM Berbasis Tri Kaya Parisudha Terhadap Kompetensi Pengetahuan PPKN Siswa Kelas IV Laksmi, Ni Putu Mira Ayunita; Asri, I G. A. Agung Sri; Putra, Md
Jurnal Adat dan Budaya Indonesia Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jabi.v2i1.28904

Abstract

rendahnya kompetensi pengetahuan PPKn. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh yang signifikan model pembelajaran PAKEM berbasis Tri Kaya Parisudha terhadap kompetensi pengetahuan PPKn. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan Nonequivalent Control Grup Design. Populasi penelitian ini meliputi seluruh siswa kelas IV sebanyak 289 siswa. Sampel penelitian ini ditentukan dengan teknik Cluster Random Sampling. Data kompetensi pengetahuan PPKn dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan tes objektif dalam bentuk pilihan ganda biasa. Setelah itu data dianalisis menggunakan uji-t. Hasil analisis data diperoleh thitung = 3,048 dengan dk = 70 dan taraf signifikansi 5% maka diperoleh ttabel = 2,000. Karena thitung 3,048 > ttabel = 2,000 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan PPKn siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran PAKEM berbasis Tri Kaya Parisudha dan siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV. Implikasi teoretis dalam penelitian ini membuktikan model pembelajaran PAKEM berbasis Tri Kaya Parisudha dapat diterapkan dengan baik dalam pembelajaran untuk mengoptimalkan kompetensi pengetahuan PPKn siswa. Nilai rata-rata kompetensi pengetahuan PPKn kelompok eksperimen adalah  = 85,094 sedangkan nilai rata-rata kompetensi pengetahuan PPKn kelompok kontrol adalah  = 74,782. Jadi nilai rata-rata kompetensi pengetahuan PPKn kelompok eksperimen lebih tinggi daripada nilai rata-rata kompetensi pengetahuan PPKn kelompok kontrol yaitu 85,094 > 74,782. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran PAKEM berbasis Tri Kaya Parisudha terhadap kompetensi pengetahuan PPKn siswa kelas IV SDN Gugus Patimura Denpasar Selatan Tahun Ajaran 2019/2020.Kata Kunci: PAKEM, Tri Kaya Parisudha, PPKn
Pengaruh Model Problem Based Learning Berorientasi Tri Hita Karana Terhadap Kompetensi Pengetahuan IPA Elma Jaya, Putu Gede Giri; Sri Asri, I G. A. Agung
Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru Vol 3, No 3 (2020): November 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jippg.v3i3.29698

Abstract

Permasalahan di lapangan masih terdapat siswa yang kurang menjalin hubungan yang baik antar sesama dalam kehidupan sehari-hari. Dalam proses belajar mengajar yang kurangnya interaksi antar sesama, sehingga dalam proses pembelajaran masih kurang efektif. Hal ini disebabkan karena peserta didik masih kurang percaya diri, sehingga interaksi antar teman sebayanya masih kurang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan Model problem based learning berorientasi Tri Hita Karana terhadap kompetensi pengetahuan IPA. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan menggunakan rancangan non equivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas IV. Penentuan sampel pada penelitian ini menggunakan cluster random sampling dengan pengundian pada kelas yang setara. Data kompetensi pengetahuan IPA dikumpulkan dengan teknik tes bentuk pilihan ganda biasa, dan data dianalisis menggunakan teknik uji-t. Dari hasil analisis diperoleh siswa yang dibelajarkan dengan model Problem Based Learning Berorientasi. Sehingga terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA siswa yang dibelajarkan menggunakan model Problem Based Learning berorientasi Tri Hita Karana dan yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model Problem Based Learning berorientasi Tri Hita Karana berpengaruh positif terhadap kompetensi pengetahuan IPA kelas IV SD.
Pengaruh Model Pembelajaran Visualization, Auditory, Kinesthetic (VAK) Berbasis Tri Hita Karana terhadap Kompetensi Pengetahuan PKn Sudiantini, Ni Pt. Ari; Sri Asri, I G. A. Agung; Darsana, I Wyn.
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Vol 3, No 3 (2019): Oktober
Publisher : LPPM Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppp.v3i3.18159

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan PKn antara kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Visualization, Auditory, Kinesthetic (VAK) berbasis tri hita karana dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus I Kuta Utara tahun pelajaran 2017/2018. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan rancangan nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Gugus I Kuta Utara tahun pelajaran 2017/2018 dengan jumlah 438 orang siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas IV A SD No. 4 Dalung dengan jumlah 27 siswa sebagai kelompok eksperimen dan kelas IV B SD No. 5 Dalung dengan jumlah 26 siswa sebagai kelompok kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode tes dalam bentuk tes objektif pilihan ganda biasa. Data dianalisis menggunakan uji t. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh thitung=3,83 pada taraf signifikansi 5% dengan dk=51 diperoleh ttabel=2,000, sehingga thitung=3,83>ttabel= 2,000 dan 1=83,74 sedangkan2=77,19. Ini berarti terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan PKn antara kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran VAK berbasis tri hita karana dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus I Kuta Utara tahun pelajaran 2017/2018. Adanya perbedaan yang signifikan menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran VAK berbasis tri hita karana berpengaruh terhadap kompetensi pengetahuan PKn siswa kelas IV SD Gugus I Kuta Utara tahun pelajaran 2017/2018. Berdasarkan hasil penelitian, disarankan bahwa hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai kajian yang relevan mengenai model pembelajaran VAK berbasis tri hita karana.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI BERNUANSA OUTDOOR STUDY TERHADAP PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SISWA KELAS V ., Kadek Dewi Trisnayanti; ., Dr. I G. A. Agung Sri Asri,M.Pd; ., Drs. I Ketut Adnyana Putra,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 5, No 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10668

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan penguasaan kompetensi pengetahuan IPA antara siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran inkuiri bernuansa outdoor study dengan siswa yang dibelajarkan secara konvensional pada siswa kelas V SD Negeri di Gugus Budi Utomo Tahun Ajaran 2016/2017. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian nonequivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V di SD Negeri Gugus Budi Utomo dengan jumlah siswa sebanyak 313 siswa. Sampel pada penelitian ini adalah sebanyak 82 siswa, 40 siswa kelas VB SD Negeri 1 Kesiman sebagai kelas eksperimen dan 42 siswa kelas V SD Negeri 5 Kesiman sebagai kelas kontrol. Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik random sampling. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode tes jenis objektif bentuk pilihan ganda biasa. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis data uji-t. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thit = 3,27>ttab = 2,00 pada taraf signifikan 5%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan penguasaan kometensi pengetahuan IPA antara siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran inkuiri bernuansa outdoor study dengan siswa yang dibelajarkan secara konvensional, dan dilihat dari nilai rata-rata kelas eksperimen = 79,08> = 72,74 pada kelas kontrol. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran inkuiri bernuansa outdoor study berpengaruh terhadap penguasaan kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V SD Negeri Gugus Budi Utomo Tahun Ajaran 2016/2017.Kata Kunci : Inkuiri, outdoor study, kompetensi pengetahuan IPA. This research aimed to determining the significant defference mastery of knowledge competence in Science learning among groups of students that learned using Inquiry Learning Model nuanced outdoor study with groups of students that learned using conventional learing to fifth grade elementary school studens at the Cluster Budi Utomo. Type of this research was quasi-experimental, with non-equivalent control group design. The population in this research were all of students in fifth grade elementary school students at the cluster Budi Utomo school years 2016/1017 amounted 313 students. The sample of this research using random sampling technique. To determine experiment group and control group I do it with draw and get the fifth-B grade of SD Negeri 1 Kesiman students amounted 40 students as experiment group and the fifth grade of SD Negeri 5 Kesiman students amounted 42 students as control group. Method of collecting data in this research using the multiple-choice text test method. Data that has been collected is analyzed using inferential statistics analysis method (uji-t). Based on data analysis, obtained thit = 3,27>ttab = 2,00 at significant level 5%. So it can be conclude that there are significant differences mastery of knowledge competence in science learning among groups of students that learn using Inquiry Learning Model nuanced outdoor study with groups of students that learned using conventional learing, and seen from the average value experiment group = 79,08> = 72,74 on control group. In this research it can be conclude that there application Inquiry Learning Model nuanced outdoor study effect on mastery of knowledge competence in science fifth grade elementary school studens at the Cluster Budi Utomo school years 2017/2017keyword : Inquiry, outdoor study, knowledge competence in science
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Scramble Berbasis Permainan Tradisional Petak Umpet Terhadap Sikap Kerja Keras ., Sayu Putu Astriningsih; ., Drs. I Wayan Sujana,S.Pd, M.Pd; ., Dr. I G. A. Agung Sri Asri,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 5, No 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.11022

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan sikap kerja keras dalam belajar IPS antara kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran kooperatif tipe Scramble berbasis permainan tradisional “petak umpet” dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional siswa kelas IV SD Gugus I Kuta Utara Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian ini merupakan penelitian pra-eksperimen dengan rancangan kelompok intact-group comperision. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Gugus I Kuta Utara Tahun Pelajaran 2016/2017 yang berjumlah 339 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 71 orang yang ditentukan menggunakan teknik random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan metode non tes menggunakan kuisioner dengan empat pilihan jawaban. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis uji-t. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh thitung = 5,56 > ttabel = 2,000 pada taraf signifikansi 5% dan derajat kebebasan (dk) = 69, sehingga Ha diterima dan H0 ditolak yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan sikap kerja keras dalam belajar IPS antara kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran kooperatif tipe Scramble berbasis permainan tradisional “petak umpet” dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional. Maka, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Scramble berbasis permainan tradisional “petak umpet” terhadap sikap kerja keras dalam belajar IPS siswa kelas IV SD Gugus I Kuta Utara Tahun Pelajaran 2016/2017.Kata Kunci : : model pembelajaran kooperatif tipe Scramble, petak umpet, sikap kerja keras This study aimed to determine the significant differences in hard work attitude in IPS learning between groups of students who are taught by cooperative learning model of Scramble type based on traditional game "hide and seek" with groups of students that are taught through conventional learning of fourth graders in SD Gugus I Kuta Utara Lesson Year 2016/2017. This study was a pre-experimental study with intact-group comperition group design. The population of this research were all of fourth graders in SD Gugus I Kuta Utara Lesson Year 2016/2017 which amounted to 339 people. The samples in this study were 71 people who were determined using random sampling technique. Data collection was done by non test method using questionnaire with four answer choices. The data obtained were analyzed using t-test analysis. Based on the result of data analysis obtained tct = 5,56> ttable = 2,000 at significance level 5% and degree of freedom (dk) = 69, so Ha accepted and H0 rejected which mean there is significant difference hard work attitude in learning IPS between student group Learned through a type of Scramble-based cooperative learning model based on traditional game "hide and seek" with groups of students who are *taught through conventional learning. So, the conclusion of this researc is there is influence of cooperative learning model type Scramble-based traditional game "hide and seek" to the attitude of hard work in learning IPS of fourth graders Elementary School I North Kuta Year Lesson 2016/2017. keyword : cooperative learning model of Scramble type, hide and seek,hard work attitude
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SCRAMBLE BERBANTUAN MEDIA GAMBAR ANIMASI TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD GUGUS YOS SUDARSO DENPASAR ., I Made Suryanta; ., Ida Bagus Gede Surya Abadi, SE., M.Pd; ., Dr. I G. A. Agung Sri Asri,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2209

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan pada hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Scramble berbantuan media gambar animasi dengan kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvesional pada siswa kelas V Semester I SD Gugus Yos Sudarso Denpasar Selatan Tahun Pelajaran 2013/2014. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu menggunakan desain nonequivalent post test only control group desain. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas V SD Gugus Yos Sudarso Sanur Denpasar Selatan Tahun Pelajaran 2013/2014. Sampel penelitian ini adalah SD N 12 Sanur dengan jumlah siswa 39 orang, sebagai kelompok eksperimen dan SD N 2 Sanur, dengan jumlah siswa 45 orang, sebagai kelompok kontrol. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik sistem random sampling. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan metode tes. Data tentang hasil belajar IPA siswa dikumpulkan dengan menggunakan tes pilihan ganda biasa, kemudian dianalisis menggunakan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, terdapat perbedaan yang signifikan pada hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran scramble berbantuan media gambar animasi dengan kelompok siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (thitung = 3,18 > ttabel = 2,00; ά=0,05). Berdasarkan rata-rata hasil belajar IPA, diketahui siswa yang mengikuti model pembelajaran scramble berbantuan media gambar animasi lebih baik dari siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model konvensional ( = 77,05 > = 69,21). Dengan demikian, model pembelajaran scramble berbantuan media gambar animasi berpengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V Semester I SD Gugus Yos Sudarso Denpasar Selatan Tahun Pelajaran 2013/2014Kata Kunci : Model pembelajaran scramble, media gambar animasi, hasil belajar IPA The purpose of research was to the determining significant differences in outcome between groups of students that learning science using Scramble learning model assisted by media animation picture that learned with a group of students that learned using conventional learning in class 5th elementary school Yos Sudarso Cluster South Denpasar in 2013/2014 Academic Year. This research is a quasi-experimental research design using nonequivalent post-test only control group design . The population in this study were all of students of in class 5th elementary school cluster Yos Sudarso South Denpasar Sanur 2013/2014 academic year. The sample was 12th Sanur elementary school the group of students was 39 people , as the experimental group and Sanur 2 has elementary school 2, the group of students was 45 people , as a control group . The sample selection system with random sampling technique . the collecting data in this study was conducted using the test . Data on students' science learning outcomes were collected using a regular multiple choice test , and then analyzed using t-test . The results showed that , there are significant differences in outcome between groups of students learn science that wich learned with the media assisted learning model scramble assisted by media animation picture with a group of students who take conventional learning models ( of t = 3.18 > t table = 2.00 ; ά = 0.05 ) . Based on the average of the results of learning science , known that the students who follow the learning model scramble assisted by media animation picture better than of the student in learning with the conventional model ( = 77.05 > = 69.21 ) . Thus , a media assisted learning model scramble assisted by media animation picture has in significant affect the results of fifth grade students wich learning science Yos Sudarso elementary school cluster in South Denpasar 2013/2014 academic year.keyword : Scramble learning model, media animation picture, science learning outcomes
Pengaruh Model Pembelajaran Role Playing Terhadap Keterampilan Berbicara Bahasa Indonesia Siswa Kelas V SD Gugus II Kecamatan Karangasem ., I Komang Ngurah Wardana; ., Drs. I Ketut Adnyana Putra,M.Pd; ., Dr. I G. A. Agung Sri Asri,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.1914

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan keterampilan berbicara bahasa Indonesia antara siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Role Playing dengan siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD di Gugus II Kecamatan Karangasem, Kabupaten Karangasem tahun pelajaran 2013/2014. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi eksperiment) dengan rancangan penelitian yang digunakan adalah Nonequivalent Control Group Design. Populasi penelitian terdiri dari 7 sekolah yaitu SD N 1 Subagan, SD N 5 Subagan, SD N 6 Subagan, SD N 1 Pertima, SD N 4 Pertima, SD N 4 Bugbug, SD N 5 Bugbug. Jumlah keseluruhan populasi adalah 160 orang siswa. Sampel penelitian ini adalah SD Negeri 5 subagan sebagai kelas eksperimen dengan jumlah 33 orang siswa dan SD Negeri 4 Pertima sebagai kelas kontrol dengan jumlah 30 orang siswa. Penilain keterampilan berbicara dilakukan dengan menggunakan rubrik penilaian yang terdiri dari lima aspek kebahasaan meliputi pelafalan, intonasi, struktur kata/kalimat, kelancaran, dan pemahaman/ekspresi. masing-masing aspek memiliki rentang nilai 1-5. Dari hasil pengujian normalitas untuk data kelompok eksperimen nilai X2hit = 7,13 dan X2tab = 11,07 sedangkan untuk kelompok kontrol nilai X2hit = 4,36 dan X2tab = 11,07. Sehingga dapat disimpulkan bahwa X2hit< X2tab artinya keterampilan berbicara bahasa Indonesia normal dan homogen. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji-t, dari perhitungannya didapat thitung = 3,29 sedangkan ttab dengan taraf signifikansi 5% dan dk = 61 adalah 2,000 yang berarti thit > ttab yang menyatakan model pembelajaran role playing berpengaruh terhadap keterampilan berbicara bahasa Indonesia. Kata Kunci : Model Pembelajaran Role Playing, Keterampilan berbicara, dan bahasa Indonesia SD This study aims to determine the differences between Indonesian speaking skills of students that learned through role playing with a model of learning that students be taught through conventional teaching in the fifth grade of elementary students in Cluster II Karangasem district, Karangasem regency, school year 2013/2014. This study is a quasi-experimental study research design used was Nonequivalent Control Group Design. The study population consisted of 7 schools SDN 1 Subagan, SDN 5 Subagan, SDN 6 Subagan, SDN 1 Pertima, SDN 4 Pertima, SDN 4 Bugbug, SDN 5 Bugbug. The total population is 160 students. The sample was SD Negeri 5 subagan as a classroom experiment with 33 students and SD Negeri 4 Pertima as a control class with the number of 30 students. Speaking skills assessment done by using an assessment rubric consisting of five aspects of language covers pronunciation, intonation, grammar/sentence, fluency, and comprehension/ expression. Each aspect has a value range of 1-5. Of normality test results for the experimental group the data value X2hit = 7,13 and X2tab = 11.07 while for the control group, value of X2hit = 4,36 and X2tab = 11,07. It can be concluded that the X2hit < X2tab means the normal skills of speaking Indonesian and homogeneous. Hypothesis testing is done by t-test, the calculation is obtained from thitung = 3,29 while ttable with a significance level of 5% and dk= 61 is 2.000 which means thit> ttab stating learning model role playing influence on Indonesian speaking skills. keyword : Learning Model Role Playing, speaking skills, and Indonesian language for elementary school *
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN MODEL QUANTUM TEACHING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS ., Kadek Pitria Widiastuti; ., Dr. I G. A. Agung Sri Asri,M.Pd; ., Ida Bagus Gede Surya Abadi, SE., M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 4, No 1 (2016): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v4i1.7113

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan (1) aktivitas belajar siswa kelas V SDN 26 Pemecutan (2) penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa kelas V SDN 26 Pemecutan, setelah diterapkan pendekatan saintifik dengan model Quantum Teaching. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan subjek penelitian adalah siswa kelas V SDN 26 Pemecutan tahun pelajaran 2015/2016 yang berjumlah 34 orang siswa. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus dan masing-masing siklus terdiri dari 3 kali pertemuan. Data mengenai aktivitas belajar siswa dikumpulkan dengan menggunakan lembar observasi dan data tentang penguasaan kompetensi pengetahuan siswa dikumpulkan dengan menggunakan tes objektif. Hasil penelitian penerapkan pendekatan saintifik dengan model Quantum Teaching menunjukkan bahwa (1) terjadi peningkatan persentase rata-rata aktivitas belajar siswa dari 68,53% pada siklus I menjadi 81,93% pada siklus II. dan (2) terjadi peningkatan persentase rata-rata nilai kelas dalam penerapan pendekatan saintifik dengan model Quantum Teaching dan ketuntasan belajar secara klasikal. Rata-rata nilai kelas dalam dalam penguasaan kompetensi pengetahuan siswa mengalami peningkatan dari 71,14% pada siklus I menjadi 81,02% pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa Penerapan Pendekatan Saintifik Dengan Model Quantum Teaching Dapat Meningkatkan Aktivitas Dan Penguasaan Kompetensi Pengetahuan Siswa dalam muatan materi IPS kelas V SDN 26 Pemecutan Tahun Ajaran 2015/2016. Kata Kunci : Saintifik, Quantum Teaching, aktivitas, Pengetahuan IPS This study aims to determine the increases (1) of the activity of students of class V SDN 26 Pemecutan (2) the acquisition of knowledge competencies IPS fifth grade students of SDN 26 Pemecutan, once applied scientific approach with a model of Quantum Teaching. This research was a classroom action research subjects wen students of class V SDN 26 Pemecutan 2015/2016 school year totaling of 34 students. This study was conducted in two cycles and each cycle consisted of three meetings. Data on students 'learning activities are collected by using observation sheets and data on students' mastery of competencies knowledge collected using objective tests. The results of has study apply the scientific approach with Quantum Teaching models show that (1) an increase in the average percentage of student activity of 68.53% in the first cycle to 81.93% in the second cycle. and (2) an increase in the average percentage of the value of the class in the application of scientific approach to the model of Quantum Teaching and learning completeness in classical. The average grade classes in the mastery of competencies of knowledge of students has increased from 71.14% in the first cycle to 81.02% in the second cycle. Based on these results it can be concluded that the adoption of the Model Quantum Scientific Approach to Improving Teaching Activities and Knowledge Competence mastery Students in charge of the material IPS class V SDN 26 Pemecutan Academic Year 2015/2016. keyword : Scientific, Quantum Teaching, activities, Social Knowledge
Model Experiential Learning Berbantuan Video Berpengaruh Terhadap Kompetensi Pengetahuan IPA Suryantini, Ni Luh Intan; Ardana, I Ketut; Sri Asri, I.G.A. Agung
Jurnal Media dan Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2021): Februari
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (511.403 KB) | DOI: 10.23887/jmt.v1i1.35488

Abstract

Masalah yang menjadi dasar dilaksanakannya penelitian ini adalah sebagian besar siswa mengalami kesulitan dalam mengkonstruksi pengetahuan awal, siswa juga mengalami kesulitan dalam memahami pembelajaran yang bersifat abstrak dan kompleks sehingga berdampak pada kompetensi pengetahuan IPA siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kompetensi pengetahuan IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model experiential learning berbantuan video dan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas V. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu menggunakan posttest-only no-treatment control group design. Populasi penelitian ini sebanyak 203 siswa. Sampel diambil menggunakan teknik random sampling. Sampel yang diperoleh yaitu kelompok eksperimen sebanyak 30 siswa dan kelompok kontrol sebanyak 32 siswa. Data hasil post test kompetensi pengetahuan IPA dikumpulkan menggunakan instrumen berupa tes objektif pilihan ganda biasa sebanyak 32 butir tes yang telah divalidasi. Analisis data kompetensi pengetahuan IPA menggunakan statistika inferensial. Rata-rata nilai post test kelompok eksperimen 80,067, dikategorikan baik pada PAP skala lima dan kelompok kontrol 72,375, dikategorikan cukup pada PAP skala lima. Rata-rata kelompok eksperimen lebih dari kelompok kontrol. Hasil analisis data menyatakan thitung = 9,675 > ttabel = 2,000 pada taraf signifikan 5% dengan dk=60 maka Ho ditolak, yang berarti bahwa terdapat perbedaan kompetensi pengetahuan IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model experiential learning berbantuan video dan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas V. Implikasi penelitian ini secara umum yaitu model experiential learning berbantuan video ini dapat dijadikan alternatif bagi guru dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan kompetensi pengetahuan IPA siswa.Kata kunci: Experiential Learning, Video, Kompetensi Pengetahuan IPA
Co-Authors ., A.A.Ayu Ratna Dewi ., Anak Agung Indah Wisma Dari ., Ayu Risa Fratika Dewi ., Ayu Sintya ., Dewa Ayu Diah Lestari Dewi ., Dewi Gita Govindha ., I Gede Bagus Angga Pradnyana ., I Gusti Ayu Agung Indah Utari ., I Made Rai Saputra ., I Putu Adi Budi Mahardika ., I Putu Hendy Pradika ., Ida Ayu Agung Dwi Maha Dewi ., Ida Ayu Putu Candrika Riantari ., Kadek Dewi Trisnayanti ., Kadek Linda Widarini ., Kadek Pitria Widiastuti ., Luh Pt Dian Krisna Anggreni ., Luh Putu Mitha Handayani ., Luh Putu Puspita Ansari Dewi ., Ni Arye Siyani ., Ni Gusti Ayu Pt. Rita Indriani ., Ni Kadek Kisri Ani ., Ni Kadek Novita Bima Pratiwi ., Ni Kd Dwi Agustini ., Ni Luh Gede Dian Citra Agustini ., Ni Luh Tika Kristina Dewi ., Ni Made Dwiantari ., Ni Putu Arista Sari ., Ni Putu Candra Kusumayanti ., Ni Putu Desiana Sri Padmi Widya Dewi ., Ni Putu Dian Apriyanti Dewi ., Ni Putu Dinda Paramita ., Ni Putu Intan Pratiwi ., Ni Wayan Rosita Santihani ., Ni Wy Destriantini ., Pande Komang Arsa Winata ., Putu Fera Anggreni ., Sayu Putu Astriningsih ., Siti Alif Fatimah Aditya, I Putu Endra Arni Rahayuni, Ni Putu Darsana, I Wyn. Desak Made Rai Antari ., Desak Made Rai Antari Dewi, Kadek Rista Tirta Dewi, Md Ayu Candra Diah Puspitasari, Ni Luh Putu Diah Putu Witaningtyas . Dr. I Gede Meter,M.Pd . Drs. I Gusti Agung Oka Negara,S.Pd. M.Ke . Drs. I Wayan Darsana,M.Ed . Elma Jaya, Putu Gede Giri Ex Putu Jaya . Fitriani, Ni Putu Sinta Ganing, Ni Nym. Ganing, Ni Nym. Harapan, I Kd. Mega Putra I Gusti Ayu Ary Anggarawati . I Kadek Adnya Yasa . I Kadek Purwanta . I Ketut Adnyana Putra I Ketut Ardana I Komang Agus Sethiawan . I Komang Ngurah Wardana . I Komang Ngurah Wiyasa I Made Arifawan ., I Made Arifawan I Made Mardikayasa ., I Made Mardikayasa I Made Suryanta . I Nengah Suadnyana I PUTU TOMMI PURWANTO . I Wayan Sujana I Wayan Wiarta Ida Ayu Riska Wikantary Andika . Ida Bagus Gede Surya Abadi Ida Bagus Surya Manuaba Ida Bagus Surya Wira Negara ., Ida Bagus Surya Wira Negara Indah Pradnyani, Gusti Ayu Made Kadek Ayu Novita Sari ., Kadek Ayu Novita Sari Kadek Jati Astiti . Komang Ary Triatnata . Kumala Dewi, Ni Luh Eri Kusumasari, Putu Rastiti Laksmi, Ni Putu Mira Ayunita Loka Andari, Ida Ayu Ketut Manik Luh Ayu Purnawati . Luh Ayu Tirtayani Luh De Yuki Anjani ., Luh De Yuki Anjani Luh Dewi Puspitasari . Luh Gede Krisna Ariestina . M.For. DB.KT.NGR. Semara Putra,S.Pd. . M.Pd Drs. I Made Suara . M.Pd Drs. Made Putra . M.Si Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd . Made Dwi Jatiary Ningsih . Maria Goreti Rini Kristiantari Martha Adi Pertiwi . Nadiadiputra, I Made Jeffrina Ni Ayu Kristha Novalina . Ni Kadek Ariasih . Ni Kadek Pradnya Paramita . Ni Kadek Tessa Setia Rakayani ., Ni Kadek Tessa Setia Rakayani Ni Kadek Yeni Indah Permata Sari . Ni Luh Diantari . Ni Luh Gede Mega Puspita Dewi . Ni Luh Gede Prilinda Saptia Devi . Ni Luh Made Candra Sukasari . Ni Luh Made Ria Pramesti ., Ni Luh Made Ria Pramesti Ni Luh Yuliasih ., Ni Luh Yuliasih Ni Made Sakaningsih . Ni Made Yeesi . Ni Nyoman Ganing Ni Nyoman Rai Wahyuni . Ni Putu Ana Wahyuni . Ni Putu Deshi Umareani . Ni Putu Diah Utari Dewi . Ni Putu Eka Sugiantari . Ni Putu Sri Pratiwi . Ni Wayan Nopiani ., Ni Wayan Nopiani Ni Wayan Nunik Rithayanti . Ni Wayan Santi Rahayu . Ni Wayan Suniasih Nyoman Ayu Wirati . Pande Wayan Eka Putra . Paramita, Ni Made Maitri Pratiwi, Ni Wyn. Dian Pratiwi, Ni Wyn. Dian Pt Cahyani Koriagung . Puspita, Ni Putu Mia Putra, Md Putu Dian Yasmi Lastari . Putu Handy Agusditya ., Putu Handy Agusditya Putu Karmila Adnyaning Utami ., Putu Karmila Adnyaning Utami Sang Ayu Putu Diah Geminastiti . Semara Putra, DB Ketut Ngurah Septiari, Ni Luh Putu Dima Sudiantini, Ni Pt. Ari Sukraningsih, Ni Nym. Tri Ayu Sukraningsih, Ni Nym. Tri Ayu Suryantini, Ni Luh Intan Utami, Ni Putu Adi Wati, Ni Wyn Sri Anggra Wibawa, Ida Bagus Wiradewi, Ni Made Wiyasa, I K. N.