Pengamatan terhadap pertumbuhan dan sintasan juvenil abalon (Haliotis asinina) dengan intensitas cahaya berbeda telah dilakukan selama 3 bulan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pertumbuhan dan sintasan juvenil abalon H. asinina yang menggunakan pakan diatom dan galacilaria verrucosa yang dipelihara pada intensitas cahaya berbeda. Juvenil abalon dipelihara pada container dengan volume air 60 l dengan kepadatan tebar 15 ekor per container. Juvenil diberi pakan diatom dan glacilaria verrucosa secara ad libitum. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan, perlakuan A (ambient), B (400 lux), C (800 lux) dengan 3 kelompok. Variabel yang diamati adalah pertumbuhan, sintasan, konsumsi pakan dan kualitas air meliputi suhu, pH, dan salinitas. Analisis sidik ragam ANOVA menunjukkan bahwa perlakuan ambient bepengaruh nyata (p<0.05) terhadap pertumbuhan panjang cangkang dan konsumsi pakan diatom, sedangkan pertambahan bobot tubuh, sintasan, dan konsumsi pakan G. verrucosa tidak berpengaruh nyata (P>0.05). Sedangkan perlakuan B (400 Lux ) dan C (800 Lux) tidak berpengaruh nyata terhadap semua variable yang diamati. Penggunaan ambient dalam pemeliharaan juvenil abalon dapat mendukung sintasan dan pertumbuhan abalone (H. asinina).Kata Kunci : Intensitas Cahaya, Pertumbuhan, Sintasan, Juvenil Abalon, Diatom dan G. verrucosa