Claim Missing Document
Check
Articles

PENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING BERORIENTASI PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 20 DANGIN PURI ., Ni Made Nepri Andari; ., Dra. Ni Wayan Suniasih,S.Pd, M.Pd; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 4 No. 1 (2016): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v4i1.7514

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA melalui penerapan model project based learning berorientasi pendidikan karakter siswa kelas IV di SD Negeri 20 Dangin Puri tahun ajaran 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah PTK yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu tahan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 20 Dangin Puri dengan jumlah siswa 39 orang. Objek dan penelitian ini adalahh asil belajar IPA meliputi kompetensi keterampilan dalam belajar IPA. Data yang dikumpulkan adalah data hasil belajar IPA. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi untuk mengumpulkan data kompetensi sikap dan keterampilan dalam belajar IPA dan metode tes untuk mengumpulkan data kompetensi pengetahuan IPA. Data hasil belajar IPA dianalisis menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif dan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan terjadinya peningkatan ketuntasan klasikal kompetensi pengetahuan IPA dari 56,02% pada siklus I menjadi 89,74% pada siklus II dengan kata lain terjadi peningkatan 33,33%. Secara umum data hasil belajar kompetensi sikap dalam belajar IPA menunjukkan seluruh siswa memiliki sikap yang baik. peningkatan hasil belajar IPA terjadi dari pra siklus ke siklus I maupun dari siklus I ke siklus II. Kemudian, hasil penelitian kompetensi keterampilan menunjukkan adanya peningkatan kuantitas siswa yang memenuhi indikator kompetensi keterampilan IPA. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa melalui penerapan model project based learning berorientasi pendidikan karakter dapat meningkatkan hasil belajar IPAsiswakelas IV SDN 20 DanginPuri.Kata Kunci : model project based learning, berorientasi pendidikan karakter, hasil belajar IPA This study aims to improve science learning outcomes through the implementation of project-based learning model of education-oriented character of the fourth grade students at SDN 20 Dangin Puri academic year 2015/2016. This research is a PTK is conducted in two cycles. Each cycle consists of four stages: hold the planning, implementation, observation and reflection. Subjects in this study is the fourth grade students of SD Negeri 20 Dangin Puri by the number of students 39 people. The object and the research on is acyl studied natural sciences includes competency skills in study natural sciences. The data collected is data result of learning of natural sciences. Data collection method used is the observation method to collect data competence attitudes and skills in learning Science and test methods for collecting data knowledge competencies natural sciences. Data natural sciences learning outcomes were analyzed using descriptive analysis of quantitative and qualitative descriptive analysis. The results showed an increase in knowledge of classical completeness competence of natural sciences of 56.02% in the first cycle to 89.74% in the second cycle, in other words an increase 33.33%. In general, data on learning outcomes in learning attitude competencies natural sciences shows all the students have a good saikap. improvement of learning outcomes natural sciences occur from pre-cycle to the first cycle and from the first cycle to the second cycle. Then, the results showed an increase in skill competencies quantity of students who meet the skills competence indicator of natural sciences. Based on the results of data analysis can be concluded that through the implementation of project-based learning model of education-oriented character can improve learning outcomes natural sciences fourth grade students of SDN 20 Dangin Puri.keyword : project based learning model, character education oriented, science study learning outcomes
Pengaruh Model Pembelajaran TTW Berbasis Tri Hita Karana Terhadap Kompetensi Pengetahuan IPS ., I Wayan Astra Indrawan; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo; ., Drs. I Wayan Sujana,S.Pd, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10632

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPS antara kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Think Talk Write (TTW) berbasis Tri Hita Karana dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Gugus Yos Sudarso Kecamatan Denpasar Selatan. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (quasy experimental design) dengan rancangan yang digunakan adalah “rancangan kelompok non-ekuivalen”. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Gugus Yos Sudarso yang berjumlah 294 siswa. Sampel ditentukan dengan teknik random sampling dengan mengundi kelas-kelas yang setara, sehingga diperoleh sampel SDN 5 Sanur sebagai kelompok eksperimen dan SDN 6 Sanur sebagai kelompok kontrol. Kompetensi Pengetahuan IPS dikumpulkan dengan menggunakan tes hasil belajar bentuk pilihan ganda biasa yang kemudian dianalisis dengan uji-t. Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai rata-rata kelompok eksperimen yaitu 74,89 dan kelompok kontrol yaitu 66,79. Berdasarkan hasil uji-t diperoleh thitung = 4,29 dan pada taraf signifikansi 5% (dk = 85) didapat ttabel = 2,00. Dengan kriteria pengujian thitung > ttabel (4,29 > 2,00) maka H0 ditolak. Hal ini berarti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPS antara kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran TTW berbasis Tri Hita Karana dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada kelas V SD Gugus Yos Sudarso Kecamatan Denpasar Selatan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran TTW berbasis Tri Hita Karana berpengaruh signifikan terhadap kompetensi pengetahuan IPS pada siswa kelas V SD Gugus Yos Sudarso Kecamatan Denpasar Selatan tahun pelajaran 2016/2017.Kata Kunci : model pembelajaran TTW, Tri Hita Karana, kompetensi pengetahuan IPS This study aimed to determine the significant differences in competence of social knowledge between groups of students who learned through Think Talk Write (TTW) learning model based on Tri Hita Karana with a group of students that learned through conventional learning at elementary fifth grade students cluster Yos Sudarso, South Denpasar District. This research is quasy experimental design with the design used is "non-equivalent group design". The population in this study is all students of class V SD Gugus Yos Sudarso, amounting to 294 students. Samples were taken by random sampling technique by drawing equivalent classes, so that the sample of SDN 5 Sanur as the experiment group and SDN 6 Sanur as the control group. Competence of social knowledge is collected by using test usual multiple choice and then analyzed by t-test. Based on the results obtained by analysis of the average value of experimental group is 74.89 and control group is 66.79. Based on the t-test results obtained by tcount = 4.29 and at the level of significance 5% (dk = 85) obtained ttable = 2.00. By testing criteria tcount > ttable (4.29 > 2.00) then H0 is rejected. This means that there is a significant difference in competence of social knowledge between groups of students who learned through TTW learning model based on Tri Hita Karana with the group of students who learned through conventional learning at elementary fifth grade students clusters Yos Sudarso, South Denpasar district. It can be concluded that the implementation of TTW learning model based on Tri Hita Karana has effect on the competence of social knowledge students elementary fifth grade cluster Yos Sudarso, South Denpasar district academic year 2016/2017.keyword : TTW learning model, Tri Hita Karana, competence of social knowledge
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN VISUAL AUDITORI KINESTETIK BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SISWA KELAS V ., Ni Wayan Nanik Suryantini; ., Drs. I Wayan Wiarta, S.Pd., M.For.; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10636

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik berbantuan Media Audio Visual terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V SD Gugus Dewi Sartika tahun pelajaran 2016/2017. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu ( quasy experiment) dengan rancangan penelitian Non-equivalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Gugus Dewi Sartika Kecamatan Denpasar Timur tahun pelajaran 2016/2017 dengan jumlah populasi 359 siswa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 86 orang siswa, 48 siswa kelas Vb dari SD Negeri 3 Kesiman yang menjadi kelompok eksperimen dan 38 siswa kelas V dari SD Negeri 7 Kesiman menjadi kelompok kontrol.Pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling. Data kompetensi pengetahuan IPA siswa di kumpulkan dengan menggunakan metode tes yang kemudian dianalisis menggunakan uji-t. Hasil analisis data diperoleh thitung = 3,259 sedangkan pada taraf signifikasi 5% dan dk = 84 diperoleh nilai ttabel = 2,000 sehigga thitung 3,259 > t.tabel 2,000 maka, Ho di tolak dan Ha di terima yang berarti terdapat perbedaan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik berbantuan Media Audio Visual dengan kelompok siswa yang tidak dibelajarkan dengan Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik berbantuan Media Audio Visual pada siswa kelas V SD Gugus Dewi Sartika Kecamatan Denpasar Timur tahun Pelajaran 2016/2017. Hasil penelitian menunjukan nilai rata-rata kelompok eksperimen lebih tinggi daripada nilai rata-rata kelompok kontrol (84,13>76,08). Dengan demikian, Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik berbantuan Media Audio Visual berpengaruh terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V SD Gugus Gugus Dewi Sartika Kecamatan Denpasar Timur tahun pelajaran 2016/2017.Kata Kunci : Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik, Media Audio Visual, Kompetensi Pengetahuan IPA The purpose of this research is to determine the effect of Visual Auditory Kinesthetic by Audio Visual Media toward the competence knowledge of science students grade 5 on SD Gugus Dewi Sartika year 2016/2017. This type of research is quasy experiment with research plan Non-equivalent Control Group Design. The research population is all of Grade 5 students on SD Gugus Dewi Sartika districts east Denpasar in academic year 2016/2017. With total population 359 students. The total sample in this research was 86 students,48 students in grade 5B from SD number 3 Kesiman whieh became the experiment group and 38 students grade 5 from SD 7 Kesiman became control group. Sample selection in this research was using random sampling technique. The students know ledge competence data was collected by using test method which then analyzes t-test. Based on t-test result with freedom degree (dk 84) and on the significance 5% got t.count 3,259 > t.table 2,000 so, Ho refused and Ha accepted which means there is differences of the group student which were given the study through Viusal Auditory Kinesthetic Learning Model assisted by Audio Visual Media to the 5 grade students on SD Gugus Dewi Sartika east Denpasar district on academic year 2016/2017. The result of this research shows that the average value on the experimental group is higher then the average value on the control group (84,13 > 76,08) Therefore, the Viusal Auditory Kinesthetic Learning Model assisted by Audio Media affected towards the science competency of the 5 grade students on SD gugus Dewi Sartika east Denpasar district in a academic year 2016/2017keyword : Visual Auditory Kinesthetic Learning Model, Audio Media Visual, Science Competency
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TYPE TSTS TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SISWA KELAS V ., Ni Kadek Yuni Retna Putri; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo; ., Drs. I Wayan Wiarta, S.Pd., M.For.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10647

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V SD Gugus Raden Ajeng Kartini Tahun Pelajaran 2016/2017. Desain penelitian ini adalah Penelitian Eksperimen semu dengan rancangan non-equivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Gugus Raden Ajeng Kartini Tahun Pelajaran 2016/2017 yang berjumlah 446 siswa. Sampel diambil dengan teknik Random Sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VB SD N 19 Pemecutan dengan jumlah 36 siswa sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas VA SD N 32 Pemecutan jumlah 35 siswa sebagai kelompok kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode tes dalam bentuk tes objektif pilihan ganda biasa. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji-t. Hasil analisis data diperoleh thitung = 5,27 sedangkan pada taraf signifikansi 5% dan dk = 69 diperoleh nilai ttabel = 1,994 sehingga thitung=5,27 > ttabel=1,994. Berdasarkan kriteri pengujian, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini membuktikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Adapun nilai rata-rata kompetensi pengetahuan IPA pada kelompok yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray adalah 79,5 berada pada katerogi cukup. dan pada kelompok siswa yang tidak dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray adalah 64,4 berada pada kategori kurang. Dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray berpengaruh terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V SD Gugus Raden Ajeng Kartini Tahun Pelajaran 2016/2017.Kata Kunci : TSTS, Kompetensi Pengetahuan IPA This study aims to determine the effect of learning model Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray to science knowledge competence of grade V SD Gugus Raden Ajeng Kartini Lesson 2016/2017. The design of this research is quasi-experimental research with non-equivalent control group design. The population of this study is all students of class V SD Gugus Raden Ajeng Kartini Lesson Year 2016/2017 which amounted to 446 students. Samples were taken by Random Sampling technique. The sample in this research is the students of grade VB SD N 19 Pemecutan with the number of 36 students as experiment group and VA N 32 class students Pengecutan number 35 students as control group. The data were collected using the test method in the form of a standard multiple-choice objective test. The data obtained were analyzed using the t-test. The results of data analysis obtained tcount = 5.27 while at the level of significance 5% and dk = 69 obtained ttable = 1.994 so thitung = 5.27> ttable = 1.994. Based on the test criteria, Ho is rejected and Ha accepted. This proves that there is a significant difference of knowledge competence of science group of experiment and control group. The average value of science knowledge competence in the group that is taught by Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray learning model is 79.5 is in enough katerogi. And in the group of students who are not learned using Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray learning model is 64.4 is in the less category. It can be concluded that the learning model of Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray has an effect on the knowledge competence of science students of grade V SD Gugus Raden Ajeng Kartini Lesson Year 2016/2017.keyword : TSTS, Science Knowledge Competence
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SISWA KELAS V SD GUGUS LETDA MADE PUTRA ., Ni Nyoman Rustia Dewi; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo; ., Drs. I Nengah Suadnyana,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10650

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray berbantuan Media Audio visual dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran Konvensional pada siswa kelas V SD Gugus Letda Made Putra Tahun Ajaran 2016/2017. Penelitian yang dilaksanakan ini merupakan jenis penelitian eksperimen semu dengan rancangan desain eksperimen Kelompok Non-ekuivalen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Gugus Letda Made Putra yang berjumlah 453 siswa. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan random sampling. Sampel yang dipilih disetarakan dengan teknik matching. Metode pengumpulan data menggunakan metode tes. Data yang dikumpulkan berupa nilai kompetensi pengetahuan IPA yang diolah dengan menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial dengan menggunakan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray berbantuan Media Audio visual dengan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran Konvensional. Hal ini dilihat dari hasil analisis bahwa nilai thitung lebih besar dari ttabel yaitu 5,97 > 2,000 pada taraf signifikansi 5% dengan perolehan nilai rata-rata kompetensi pengetahuan IPA kelompok eksperimen lebih tinggi dari pada kelompok kontrol yaitu sebesar 87,71 > 78,41. Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray berbantuan Media Audio visual terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V di SD Gugus Letda Made Putra Tahun Ajaran 2016/2017. Kata Kunci : Two Stay Two Stray, media audio visual, kompetensi pengetahuan IPA The purpose of this research is to know the significant difference of science knowledge competence between group of students who are taught by cooperative learning model type Two Stay Two Stray assisted Audio Visual Media and group of students which is taught by Conventional learning on V grade Elementary School Gugus Letda Made Putra Academic Year 2016 / 2017. This research is a kind of quasi-experimental research with non-equivalent group design experimental design. The population in this study is all students of class V SD Gugus Letda Made Putra which amounted to 453 students. The sampling technique was done by random sampling. The selected sample is synchronized with matching technique. Methods of data collection using test methods. Data collected in the form of science knowledge competence value that is processed by using descriptive statistical analysis and inferential statistic by using t-test. The results showed that there was a significant difference in science knowledge competence between groups of students who were taught using cooperative learning model type Two Stay Two Stray assisted Audio Visual Media with groups of students who were taught by Conventional learning. This is seen from the analysis that the value of tcount is greater than ttable that is 5,97> 2,000 at 5% significance level with the average score of knowledge competence competence of experimental group is higher than the control group that is 87.71> 78.41 . Based on these findings, it can be concluded that there is the effect of cooperative learning model type Two Stay Two Stray Assisted Audio Visual Media to science knowledge competence of grade V students in SD Gugus Letda Made Putra Tahun Teaching Year 2016/2017.keyword : Two Stay Two Stray, audio visual media, science knowledge competence
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS BERBANTUAN MULTIMEDIA TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SISWA KELAS IV SD GUGUS LETDA MADE PUTRA ., Putu Eka Cahya Putri; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo; ., Drs. I Nengah Suadnyana,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10653

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Divisions berbantuan multimedia dengan siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus Letda Made Putra Denpasar Utara. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain eksperimen semu. Rancangan desain eksperimen yang digunakan adalah rancangan kelompok Kontrol Non-ekuivalen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Gugus Letda Made Putra yang berjumlah 529 siswa. Sampel diambil dengan random sampling dan kesetaraan sampel dianalisis dengan menggunakan teknik matching. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode tes. Data penelitian ini diolah dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial. Uji hipotesis menggunakan uji-t dengan rumus separated varians. Hasil penelitian berdasarkan analisis data menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Kooperatif tipe Student Team Achievement Divisions berbantuan multimedia dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus Letda Made Putra Denpasar Utara. Hal tersebut berdasarkan perhitungan thitung > ttabel = 7,54 > 2,000 dan rata-rata kompetensi pengetahuan IPA siswa yang mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Divisions berbantuan multimedia yaitu, 87,63, dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional yaitu 78,72. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Divisions berbantuan multimedia berpengaruh terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas IV SD Gugus Letda Made Putra.Kata Kunci : STAD, multimedia, kompetensi pengetahuan IPA This study aims to determine the significant difference of science knowledge competence between students who are taught using cooperative learning model Student Team Type Achievement Divisions with multimedia assisted students who are taught using conventional learning in fourth grade students of SD Gugus Letda Made Putra Denpasar north. This research is a quantitative research with quasi experiment design. The design design of the experiment used was the design of a Non-equivalent Control group. The population in this research is all of fourth grade students of SD Gugus Letda Made Putra which numbered 529 students. Samples were taken with random sampling and the equality of samples was analyzed using matching technique. Data collection method used in this research is test method. This research data is processed by using descriptive statistical analysis technique and inferential statistic. Hypothesis test using t-test with separated variance formula. The result of the research based on data analysis shows that there is a significant difference of science knowledge competence between the students group which is taught through the cooperative learning model of Student Team Achievement Divisions type of multimedia with the group of students that is taught through conventional learning in fourth grade students of SD Gugus Letda Made Putra in north market. It is based on the calculation of tcount> ttable = 7,54> 2,000 and the average science knowledge competence of students who follow the learning by using cooperative learning model of Student Team Achievement Divisions type of multimedia-assisted, 87.63, and students who follow conventional learning that is 78 , 72. Thus it can be concluded that the model of cooperative learning type Student Team Achievement Divisions assisted multimedia influence science knowledge competence fourth grade students SD Gugus Letda Made Putrakeyword : STAD, multimedia, science knowledge competence
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN NHT BERBASIS CONCEPT MAPPING TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SISWA KELAS IV SD ., Ni Luh Gede Manik Vira Yanti; ., Drs. I Nengah Suadnyana,M.Pd; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10752

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara kelompok yang dibelajarkan melalui model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbasis concept mapping dengan kelompok yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada kelas IV SD Gugus Teuku Umar Denpasar Barat Tahun Ajaran 2016/2017. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian yang digunakan rancangan kelompok non ekuivalen. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas IV SD Gugus Teuku Umar Denpasar Barat Tahun Ajaran 2016/2016. Sampel diambil dengan teknik random sampling. Data yang dikumpulkan adalah kompetensi pengetahuan IPA yang dianalisis dengan uji-t. Setelah diuji dengan uji-t , didapat thitung=2,444 pada taraf signifikansi 5% ( =0,05) dengan dk=44+45–2 dan ttabel(α=0,05)=2,000. Berdasarkan kriteria pengujian thitung =2,444 > ttabel(α=0,05) =2,000, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian, terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara kelompok yang dibelajarkan melalui model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbasis concept mapping dengan kelompok yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus Teuku Umar Denpasar Barat tahun ajaran 2016/2017. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata gain skor kompetensi pengetahuan IPA yang diperoleh kelompok eksperimen, yaitu 0,45 dan rata-rata gain skor kompetensi pengetahuan IPA yang diperoleh kelompok kontrol, yaitu 0,34. Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbasis concept mapping terhadap kompetensi pengetahuan IPA pada siswa kelas IV SD Gugus Teuku Umar Denpasar Barat tahun ajaran 2016/2017.Kata Kunci : model pembelajaran kooperatif tipe NHT, concept mapping, kompetensi pengetahuan IPA This research aimed to determine the significant differences result of science knowledge competence between group who learned through cooperative learning model type NHT with concept mapping basis and the group who learned through conventional learning in the fourth grade students of SD Gugus Teuku Umar West Denpasar in 2016/2017 year of study. This research was quasy exsperiment which used non-equivalent group design. The population of this research was all students of fourth grade in SD Gugus Teuku Umar West Denpasar in 2016/2017 year of study. The samples were taken by a random sampling technique. The data that were collected was the result of science knowledge competence and the data were analyzed by t-test. After being tested by t-test, it is obtain that thitung in amount of 2,444 and in 5% ( =0,05) of significant standard with dk=44+45–2 is obtained that ttabel(α=0,05)=2,000. According to the test criterion of thitung =2,444 > ttabel(α=0,05) =2,000, then Ho rejected and Ha accepted. Therefore, there is significant differences result of science knowledge competence between group who learned through cooperative learning model type NHT with concept mapping basis and the group who learned through conventional learning in the fourth grade students of SD Gugus Teuku Umar West Denpasar in 2016/2017 year of study. The result of this research show that the average gain score of science knowledge competence obtained by experiment group is 0,45 and the average gain score of science knowledge competence obtained by control group is 0,34. The conclusion of this research is there are influence of cooperative learning model type NHT with concept mapping basis to science knowledge competence for students in the fourth grade students of SD Gugus Teuku Umar West Denpasar in 2016/2017 year of study.keyword : cooperative learning model type NHT, concept mapping, science knowledge competence
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SISWA KELAS IV SD ., Ni Putu Tanya Aryani; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo; ., Drs. I Nengah Suadnyana,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10754

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Think Talk Write (TTW) dan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus I Gusti Ngurah Jelantik tahun ajaran 2016/2017. Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini eksperimental yaitu quasi eksperiment (eksperimen semu) dengan menggunakan rancangan kelompok non-ekuivalen. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas IV SD Negeri Gugus I Gusti Ngurah Jelantik tahun ajaran 2016/2017. Sampel diambil dengan teknik random sampling. Data yang dikumpulkan adalah data kompetensi pengetahuan IPA dan dianalisis dengan uji-t. Setelah dianalisis dengan uji-t, diperoleh thitung = 3,333 dan pada taraf signifikansi 5% (α = 0,05) dengan dk = 72 diperoleh ttabel = 2,000. Berdasarkan kriteria pengujian, thitung = 3,333 > ttabel (α = 0,05,72) = 2,000. Dengan demikian, terdapat perbedaan yang sigifikan kompetensi pengetahuan IPA kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Think Talk Write (TTW) dan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus I Gusti Ngurah Jelantik tahun ajaran 2016/2017. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata gain skor kompetensi pengetahuan IPA yang diperoleh kelompok eksperimen Me = 0,41 > Me = 0,26 rata-rata gain skor kompetensi pengetahuan IPA yang diperoleh kelompok kontrol. Dapat disimpulkan terdapat pengaruh model pembelajaran Think Talk Write (TTW) terhadap kompetensi pengetahuan IPA pada siswa kelas IV SD Gugus I Gusti Ngurah Jelantik tahun ajaran 2016/2017.Kata Kunci : model pembelajaran Think Talk Write, kompetensi pengetahuan IPA The aim of this research is to determine significant diferences knowledge competence of natural science the student group that studied through Think Talk Write (TTW) learning model and the student group that studied through conventional learning model for students in the 4th grade of elementary school at SD Gugus I Gusti Ngurah Jelantik in 2016/2017 year of study. The type of this research experimental, in this case is quasi eksperiment that use non-equivalent group design. The population of this research all of the students in the 4th grade of elementary school at SD Gugus I Gusti Ngurah Jelantik in 2016/2017 year of study. The sample of this research is taken by random sampling technic. The collected data is natural science knowledge competence and analyzed with t-test. After being tested by t-test, it is obtain that thitung = 3,333 in 5% ( =0,05) of significant standard with dk = 72 and ttabel (α = 0,05,72) = 2,000. According to the test criterion thitung = 3,333 > ttabel (α = 0,05) = 2,000. Therefore, there are significant differences of natural science knowledge competence between the student group that studied by Think Talk Write (TTW) learning model and the student group that studied through conventional learning for students in the 4th grade of elementary school at SD Gugus I Gusti Ngurah Jelantik in 2016/2017 year of study.The result showed an average gain score of natural science knowledge competence obtained by experiment group Me = 0,41 > Me = 0,26 an average gain score of natural science knowledge competence by control group. So, it can be conclude there was the influence of Think Talk Write (TTW) learning model to natural science knowledge competence for students in the 4th grade of elementary school at SD Gugus I Gusti Ngurah Jelantik in 2016/2017 year of study.keyword : Think Talk Write learning model, natural science knowledge competence
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SETS BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SISWA KELAS V ., Ni Luh Rai Widiani; ., Drs. I Nengah Suadnyana,M.Pd; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10755

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara kelompok yang dibelajarkan melalui model pembelajaran SETS (Science, Environment, Technology, and Society) berbantuan media audio visual dengan kelompok yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Gugus Teuku Umar Denpasar Barat tahun pelajaran 2016/2017. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian yang digunakan rancangan kelompok Non-ekuivalen. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas V SD Gugus Teuku Umar Denpasar Barat tahun pelajaran 2016/2017. Sampel diambil dengan teknik random sampling. Data yang dikumpulkan adalah data kompetensi pengetahuan IPA dan dianalisis dengan uji-t. Setelah dianalisis dengan uji-t, diperoleh thitung = 2,978 pada taraf signifikansi 5% dengan dk = 72 dan ttabel= 2,000. Berdasarkan kriteria pengujian thitung=2,978>ttabel= 2,000. Dengan demikian, terdapat perbedaan yang sigifikan kompetensi pengetahuan IPA kelompok yang dibelajarkan melalui model pembelajaran SETS (Science, Environment, Technology, and Society) berbantuan media audio visual dengan kelompok yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Gugus Teuku Umar Denpasar Barat tahun pelajaran 2016/2017. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata gain skor kompetensi pengetahuan IPA yang diperoleh kelompok eksperimen "X" ̅ = 0,42 > "X" ̅ = 0,28 rata-rata gain skor kompetensi pengetahuan IPA yang diperoleh kelompok kontrol. Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran SETS (Science, Environment, Technology, and Society) berbantuan media audio visual terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V SD Gugus Teuku Umar Denpasar Barat tahun pelajaran 2016/2017.Kata Kunci : model pembelajaran SETS, media audio visual, kompetensi pengetahuan IPA This research aimed to determine the significant differences result of science knowledge competence between group who learned through SETS (Science, Environment, Technology, and Society) learning model with audio visual media with group who learned through conventional learning in fifth grade students of SD Gugus Teuku Umar West Denpasar in academic year 2016/2017. This research was quasi experiment which used non equivalent control group design. The population of this research was all students in fifth grade of SD Gugus Teuku Umar West Denpasar in the academic year 2016/2017. The samples were taken by random sampling technique. The data that were collected was the result of science competence analysed by t-test. After analysed by t-test, it is obtain that thitung=2,978 and in 5% of significant standart with dk=72 and ttabel=2,000. According to the criterion of thitung = 2,978>ttabel=2,000. Therefore, there is significant difference result science competence between group who learned through SETS (Science, Environment, Technology, and Society) learning model with audio visual media with group who learned through conventional learning in fifth grade students of SD Gugus Teuku Umar West Denpasar in the academic year 2016/2017. The result showed an average gain score competence obtained by experiment group "X" ̅=0,42 > "X" ̅=0,28 an average gain score science competence by control group. So, it can be conclude there was the influence of SETS (Science, Environment, Technology, and Society) learning model with audio visual media in science competence of fifth grade students in SD Gugus Teuku Umar West Denpasar in the academic year 2016/2017. keyword : SETS learning model, audio visual media, science knowledge competence
PENGARUH MODELEXPERIENTIAL LEARNING BERNUANSA VISUAL, AUDITORI, KINESTETIK TERHADAPKOMPETENSI PENGETAHUAN IPA KELAS V SD GUGUS KI HAJAR DEWANTARA ., Ni Kmg Rany Aryuni; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo; ., Drs. I Nengah Suadnyana,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10780

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara siswa yang dibelajarkan melalui model experiential learning bernuansa VAK dengan siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Gugus Ki Hajar Dewantara. Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimen semu dengan rancangan non-equivalent group design. Populasi penelitian ini siswa kelas V SD gugus Ki Hajar Dewantara sebanyak 316 siswa. Sedangkan sampel dalam penelitian ini sebanyak 60 siswa yang terdiri dari siswa kelas V SD Negeri 22 Dangin Puri sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas VA SD Negeri 26 Dangin Puri sebagai kelompok kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan metode tes. Tes yang digunakan adalah kompetensi pengetahuan IPA dengan bentuk tes pilihan ganda biasa. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis uji-t. Berdasarkan hasil analisis uji-t diperoleh thit =3,01> ttab 2,000 dengan taraf signifikansi 5% dan dk=58 maka H0 ditolak. Hal ini membuktikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara siswa yang dibelajarkan melalui model experiential learning bernuansa VAK dengan siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Gugus Ki Hajar Dewantara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi pengetahuan IPA siswa yang dibelajarkan melalui model experiential learning bernuansa VAK berada pada kategori baik dengan nilai rata-rata 80,03 dan kompetensi pengetahuan IPA siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional berada pada kategori cukup dengan nilai rata-rata 68,56. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penerapan model experiential learning bernuansa VAK berpengaruh terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V SD Gugus Ki Hajar Dewantara.Kata Kunci : experiential learning, VAK, kompetensi pengetahuan IPA. This study aims to determine the significant differences in science knowledge competence between students who are taught through experiential learning model nuanced VAK with students who were taught through conventional learning on grade V SD students of Ki Hajar Dewantara. This research is a kind of quasi-experimental research with non-equivalent group design. The population of this study are students of grade V SD of Ki Hajar Dewantara as many as 316 students. While the sample in this study as many as 60 students consisting of grade V students of SD Negeri 22 Dangin Puri as experimental group and VA 26 Dangin Puri as control group. Data collection is done by test method. The test used is the knowledge competence of IPA with the usual double choice test form. The data obtained were analyzed by using t-test analysis. Based on the result of t-test analysis obtained thit = 3.01> ttab 2,000 with significance level 5% and dk = 58 then H0 is rejected. This proves that there is a significant difference of science knowledge competence between students who are taught through experiential learning model of VAK nuance with students who are taught through conventional learning in grade V SD Kugajar Ki Hajar Dewantara. The result of the research shows that knowledge competence of science students that is learned through experiential learning model nuanced VAK is in good category with average score 80,03 and knowledge competence of science student which is learned through conventional learning is in enough category with average value 68,56 . Thus, it can be concluded that the application of experiential learning model nuanced VAK effect on knowledge competence of science students of grade V SD Gugus Ki Hajar Dewantara.keyword : experiential learning, VAK, science knowledge competence
Co-Authors ., A.A Istri Sayang Kartika Dewi ., A.A.Ayu Ratna Dewi ., Anak Agung Istri Saraswati Dewi ., Dewa Gede Juniarta ., Gusti Ayu Manika Diantari ., Hesti Januarini ., I Gst Ngr Nym Arimbawa ., I Gusti Lanang Ngurah Mahendra ., I Kadek Puji Artha ., I Made Dwipayana ., I Made Nopa Adi Putra ., I Putu Adhi Wibawa ., I Putu Agus Darmawan Wisnawa ., I Wayan Astra Indrawan ., Ida Ayu Ketut Laksmi Wedayanti ., Kadek Anggi Nalasari ., Kadek Sri Wuri Handayani ., Kadek Wijayanti ., Luh Putu Lusiani ., Maria Maha Dewi ., Ni Kadek Yuni Retna Putri ., Ni Ketut Desi Kristiani ., Ni Kmg Rany Aryuni ., Ni Luh Anna Septiana Putri ., Ni Luh Gede Manik Vira Yanti ., Ni Luh Gede Wiratni ., Ni Luh Rai Widiani ., Ni Made Nepri Andari ., Ni Md Dwi Wulandari ., Ni Nyoman Rustia Dewi ., Ni Nyoman Trisna Udiyani ., Ni Pt.Desy Arista Darianti ., Ni Putu Eka Yulia Citrayanti ., Ni Putu Tanya Aryani ., Ni Wayan Mulandini ., Ni Wayan Nanik Suryantini ., Ni Wayan Wirantini ., Nyoman Sri Diana Asti ., Putu Eka Cahya Putri ., Willy Suyanti Ni Wayan Agus Surya Nata Agustina Shinta Hartati W. Ahmad Fatoni . Anak Agung Istri Mira Utari Dewi Aristhi, Ni Putu Sistya Daytona Putra, I Pasek Putu Bagus Desak Ketut Purnamawati . Dewa Ayu Sri Handayani . Dewa Ayu Tri Megawati . Dewi Diyantari, Ida Ayu Ketut Dewi, Anak Agung Istri Mira Utari Dewi, Ni Luh Putu Sintia Dr. I Gede Meter,M.Pd . Drs. I Gusti Agung Oka Negara,S.Pd. M.Ke . Drs. I Wayan Darsana,M.Ed . Gunawan, I Gusti Ngurah Putra Gusti Ayu Putu Intan Kusuma Dewi . Gusti Ngurah Sastra Agustika I G. A. Agung Sri Asri I Gst Ayu Agung Dwiningrat . I Ketut Adnyana Putra I Ketut Ardana I Komang Ngurah Wiyasa I Made Budiana . I Made Diana Putra . I Made Giantara . I Nengah Suadnyana I Nyoman Adi Kurniawan . I Nyoman Angga Suryawan I Nyoman Triyana . I Wayan Sujana I Wayan Sujana I Wayan Wiarta I.G.A. Agung Sri Asri Ida Bagus Gede Surya Abadi Islamyati, Mega Putri Ive Emaliana Kadek Sulastra . Komang Ayu Purnamawati . Komang Ayu Sugiartini Pramita Dewi . Komang Manik Riptiani ., Komang Manik Riptiani Krismawati, Ni Ketut Ayu Lestari, Kadek Dita Luh Ayu Tirtayani Luh Putu Ariestia Dewi . Luh Putu Kumara Dewi ., Luh Putu Kumara Dewi M.For. DB.KT.NGR. Semara Putra,S.Pd. . M.Pd Drs. I Made Suara . M.Pd Drs. Made Putra . M.Si Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd . Made Putra Made Putra Made Putra, Made Putra Mahardika, Ni Luh Candra Putri Manuaba, Ida bagus Baskara Maratus Shaleha . Maria Goreti Rini Kristiantari Mega Putri Islamyati Ni Kadek Ayu Yuni Partiani . Ni Kadek Ayustria Nari Ratih . Ni Kadek Juni Seri Harini . Ni Ketut Desy Widyantari . Ni Luh Ari Sulastini . Ni Luh Ayu Cahyani . Ni Luh Desi Susanti . Ni Luh Gede Prilinda Saptia Devi . Ni Luh Indah Purwita Sari . Ni Luh Karnita Dewi ., Ni Luh Karnita Dewi Ni Luh Putu Novi Ardiantari ., Ni Luh Putu Novi Ardiantari Ni Luh Putu Tirta Praba Ningsih . Ni Made Adelia Sari Ni Made Dwi Yuniari . Ni Made Sriadnyani ., Ni Made Sriadnyani Ni Made Suastini, Ni Made Ni Made Sukarti Ari Putri ., Ni Made Sukarti Ari Putri Ni Made Widya Rimayanti . Ni Made Windi Ardianthi ., Ni Made Windi Ardianthi Ni Made Wiradewi Ni Nyoman Ganing Ni Nyoman Mariani . Ni Putu Agus Vera Dewi . Ni Putu Pra Pajarini . Ni Putu Ratna Dewi . Ni Putu Riska Andriani Priyanti Ni Putu Sistya Aristhi Ni Putu Yeny Yesica ., Ni Putu Yeny Yesica Ni Wayan Astiti . Ni Wayan Mahendrayani . Ni Wayan Suniasih Ni Wayan Wiwin Sapitri . Nursanti, Amanah Nyoman Saka Wiryarta . Oktaviani, Ni Made Ita Pande Wayan Eka Putra . Pangestu, Ida Bagus Gede Surya Pratiwi, Ni Wayan Aprillia Pratiwi, Ni Wayan Aprillia Priani, Irul Purnianingrum, Gusti Ayu Nyoman Tisia Putra, DB Kt. Ngr. Semara Putu Dian Okta Widiartini Putu Sri Sulisthia . Santhi, Ni Luh Komang Widya Saputra, I Made Mahendra Sri Asri, I Gusti Ayu Agung Sukarini, Komang Suryawan, I Nyoman Angga Swari, Ni Putu Pradnya W., Agustina Shinta Hartati Wayan Gunadi Sudarta Widiartini, Putu Dian Okta Wiradewi, Ni Made