ABSTRAK Permasalahan prioritas yang ditemukan yakni perihal kesulitan guru dalam membuat media pembelajaran interaktif dan mempublikasikan praktik baik hasil pembelajaran tersebut melalui artikel ilmiah. Oleh karena itu, program Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk (1) meningkatkan keterampilan guru mitra dalam pengembangan multimedia interaktif berbasis artificial intelligence, dan (2) meningkatkan keterampilan guru mitra dalam menyusun artikel ilmiah dengan tema implementasi media pembelajaran di sekolah. Mitra sasaran dari program PkM ini adalah mitra non-produktif, yaitu para guru di SMK Negeri 5 Yogyakarta sejumlah 94 guru. Program pelatihan tersebut dilaksanakan selama tiga bulan pada bulan Oktober hingga Desember 2024. Pertemuan secara daring bauran dilaksanakan pada tanggal 25-26 November 2024. Kemudian pertemuan secara luring dilaksanakan pada tanggal 16 Desember 2024. Metode yang diterapkan dalam program PkM ini menggunakan model pembelajaran partisipatif dan project based learning (PjBL) dengan ceramah, diskusi interaktif, praktik, dan pendampingan terstruktur. Materi yang disampaikan adalah: (1) Padlet sebagai alternatif media pembelajaran interaktif berbasis AI; (2) penyusunan artikel ilmiah yang dilengkapi dengan materi pedoman pemilihan jurnal ilmiah bereputasi dan panduan pengiriman naskah ke jurnal. Hasil pelaksanaan program menunjukkan peningkatan pengetahuan guru terhadap AI yang dapat digunakan untuk menyusun media pembelajaran interaktif dan membantu penulisan artikel ilmiah. Saran yang dapat diberikan kepada tim pengabdi lainnya adalah masih perlu pelatihan tentang berbagai jenis AI penunjang pembuatan media pembelajaran interaktif selain Padlet. Kemudian, perlu pendampingan secara terstruktur dengan durasi waktu yang lebih lama untuk membantu guru menyusun artikel ilmiah secara utuh hingga sampai pada tahap mempublikasikannya. Kata kunci: artikel ilmiah; media pembelajaran interaktif; artificial intellegence ABSTRACT The primary problems identified were the difficulties faced by teachers in creating interactive learning media and publishing best practices of learning outcomes through scientific articles. Therefore, this community service program aimed to (1) improve the skills of partner teachers in developing interactive multimedia based on artificial intelligence, and (2) enhance their abilities in writing scientific articles on the implementation of learning media in schools. The target partners of this program are non-productive partners, namely teachers at SMK Negeri 5 Yogyakarta with a total of 94 teachers. The training program was implemented over a period of three months, from October to December 2024. Online sessions were conducted on November 25–26, 2024, followed by an offline meeting on December 16, 2024. The methods used in this community service program included participatory learning and project-based learning (PjBL), with activities such as lectures, interactive discussions, hands-on practice, and structured mentoring. The materials presented were: (1) the use of Padlet as an AI-based interactive learning media alternative, and (2) the preparation of scientific articles, supported by guidelines for selecting reputable scientific journals and submitting manuscripts. The results of the program showed an increase in teachers’ understanding of AI tools that can be used to develop interactive learning media and assist in writing scientific articles. It is recommended that future service programs continue to provide training on various types of AI tools to further support the creation of interactive learning media beyond Padlet. Additionally, structured and extended mentoring is needed to support teachers in fully developing scientific articles until they reach the publication stage. Keywords: scientific articles; interactive learning media; artificial intelligence