Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PELAKSANAAN PENYIDIKAN TINDAK PIDANA KORUPSI OLEH KEJAKSAAN NEGERI KETAPANG MENURUT UNDANG-UNDANG NO. 31 TAHUN 1999 JO UNDANG-UNDANG NO. 20 TAHUN 2001 - A01111163, YUDI RUSTANDI
Jurnal Hukum Prodi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Untan (Jurnal Mahasiswa S1 Fakultas Hukum) Universitas Tanjungpura Vol 5, No 1 (2016): JURNAL MAHASISWA S1 FAKULTAS HUKUM UNTAN
Publisher : Jurnal Hukum Prodi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Untan (Jurnal Mahasiswa S1 Fakultas Hukum) Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tindak pidana korupsi (Tipikor) ini tidak hanya merugikan keuangan Negara, tetapi juga merupakan pelanggaran terhadap hak-hak sosial dan ekonomi masyarakat. Di berbagai belahan dunia, korupsi selalu mendapatkan perhatian yang lebih dibandingkan dengan tindak pidana lainnya karena dampak dan kerugian yang ditimbulkan oleh tindak pidana ini sangat besar. Kasus-kasus tindak pidana korupsi pada umumnya sulit untuk diungkapkan karena para pelakunya menggunakan berbagai macam cara dan peralatan yang canggih, serta terkadang pelakunya lebih dari satu orang. Selain itu, sulitnya untuk mengungkapkan kejahatan tindak pidana korupsi ini terkadang aparat penegak hukumnya sendiri seperti penyidik selalu mengalami  hambatan-hambatan yang dapat menyebabkan tidak atau belum maksimalnya proses penyidikan dalam upaya memberantas suatu kejahatan, seperti tindak pidana korupsi. Atas dasar itulah penulis mengambil rumusan masalah dalam penulisan Skripsi ini, yaitu “ Mengapa Pelaksanaan Penyidikan Tindak Pidana Korupsi (TIPIKOR) di Kejaksaan Negeri Ketapang Belum Terlaksana Secara Optimal Berdasarkan Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 ? ”. Tujuan dalam penulisan Skripsi ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan penyidikan tindak pidana korupsi dan untuk mengetahui kendala-kendala apa yang ditemui dalam melakukan penyidikan tindak pidana korupsi, khususnya di Kejaksaan Negeri Ketapang. Dalam penulisan Skripsi ini, penulis menggunakan metode penelitian Empiris dengan pendekatan deskriptif analisis, yaitu menganalisa suatu keadaan sebagaimana adanya saat penelitian dilakukan untuk memperoleh gambaran yang lengkap tentang hal yang diteliti.     Key word: Korupsi dan Penyidikan
MARKETING STRATEGIES AND MODELS OF KAMPUNG CHICKEN PRODUCTS BY WOMEN FARMING GROUP (KWT) IN MALANG DISTRICT: IMPROVING WOMEN'S ACCESS AS ONLINE MARKET PLAYERS Yudi Rustandi; Nurlaili Nurlaili; Adrianus Mali; Ferry Ardian
International Conference on Social and Islamic Studies Proceedings of the International Conference on Social and Islamic Studies (SIS) 2021
Publisher : International Conference on Social and Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Marketing of Kampung Chicken products in the form of carcasses and processing can now be done through the online market. Analysis of marketing strategies and models is needed so that the Women Farmers Group (KWT) can access the online market and become marketers of kampung chicken carcasses. This study aims to determine the chosen marketing strategy and model for KWT in increasing KWT's access to the online market. This study uses a descriptive method, while the approach method is a case study technique. The population and sample of this research are members of KWT Arjuno Lawang and KWT Mawar Singosari Malang Regency. Determination of the sample using purposive sampling and snowball sampling, with specific considerations set 65 people as informants. Analysis of the selection and setting of strategic priorities using EFE and IFE Matrix, SPACE Matrix, SWOT Matrix, SWOT Strategy Combination Planning Matrix, and QSPM Matrix. Meanwhile, the analysis of the model design planning or marketing channel pattern is carried out by discussion, namely Focus Group Discussion (FDG). The results of the analysis of the SWOT strategy (Score: 3.45) and QSPM (Score: 4.45) that the strategy of the Women Farmers Group (KWT) Arjuno Lawang and the Women Farmers Group (KWT) Mawar Singosari in marketing chicken carcass products and processing kampung chicken is a strategy development of business prospects utilizing WhatsApp (WA) social media. Through the FGD, a model or pattern of distribution of orders for chicken carcass products and processing of kampung chicken was produced by KWT members through two channels, namely directly to final consumers (households) and food stalls that have become KWT customers.
EVALUASI PENERAPAN KAJI TERAP PADA PENYULUHAN PEMBUATAN KANDANG TERNAK BABI DI DESA DEWA JARA KECAMATAN KATIKUTANA KABUPATEN SUMBA TENGAH Yudi Rustandi; Umbu Jawa Takajaji
JURNAL TRITON Vol 8 No 2 (2017): JURNAL TRITON
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kajian evaluasi ini bertujuan mengetahui seberapa jauh penilaian petani terhadap penerapan metode penyuluhan kaji terap pada program penyuluhan pembuatan kandang babi di Desa Dewa Jara Kecamatan Katikuna Kabupaten Sumba Tengah. Metode pelaksanaan dilakukan dua tahap, yaitu; 1) pelaksanaan kaji terap pembuatan kandang babi, dan 2) evaluasi program penyuluhan. Metode kajian evaluasi dilakukan dengan tahapan menetapkan : 1) objek evaluasi yaitu kegiatan penerapan metode kaji terap, 2) tujuan evaluasi yaitu mengukur atau menilai penerapan metode kaj i terap, 3) sasaran evaluasi adalah peternak ternak babi di Desa Dewa Jara, 4) model evaluasi adalah evaluasi sumatif, 5) metode kajian adalah metode deskriptif kuantitatif, 6) pendekatan kajian adalah survey, 7) penetapan sampel acak sederhana sebanyak 35 orang petani ternak, 8) instrumen/alat pengumpulan data menggunakan kuesioner, 9) uji validitas dan reliabilitas, dan 10) teknik analisa data menggunakan statistik deskriptif. Hasil analsis Aspek Teknis, aspek Ekonomi, dan Aspek Sosial pada Kaji Terap Pembuatan Kandang Ternak Babi berada pada kategori menerima dengan nilai skor 53,2. Sedangkan metode kaji terap yang diterapkan pada pelaksanaan penyuluhan tersebut adalah Sangat Sesuai dengan skor rata-rata sebesar 134,5. Hal ini berarti bahwa metode kaji terap pada penyuluhan tentang pembuatan kandang babi sangat sesuai dengan kebutuhan sasaran atau petani ternak. Keberhasilan program penyuluhan dapat menggunakan metode kaji terap karena dengan kaji terap penerapan teknologi dilaksanakan bersama-sama petani, penyuluh dan steak holder sehingga benar-benar sesuai dengan kebutuhan, tidak mahal, mudah diterapkan dan dapat menggunakan bahan spesifik lokasi sehingga memberikan faktor pendorong tumbuhnya kemauan dan kemampuan petani secara parsisipatif.
Evaluasi formulasi dan pembuatan complete feed bahan pakan lokal daun kopi di peternak sapi potong Pasuruan Jawa Timur Yudi Rustandi; Ismuladi Ismuladi; Mirna Silfiani

Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Yudharta Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (426.169 KB) | DOI: 10.35891/agx.v12i1.2337

Abstract

This study aims to evaluate the preparation of feed formulations and the manufacture of complete feed fermentation based on local ingredients of coffee leaves. This research has three stages: preparation of complete feed formulations using trial and error methods using Microsoft Excel, trials of making complete feeds, and evaluating complete feed products. Evaluation is carried out on four aspects, namely; The nutritional composition of the complete feed has been fulfilled compared to the SNI for Beef Cattle Feed, which analyzed through a bar chart, the complete feed characteristic organoleptic test for texture, color, aroma, and presence of mushrooms through 24 respondents, palatability test carried out on six beef cattle belonging to farmer group members, and the economic aspect of the manufacturing cost component. The evaluation results show; the formulation and manufacture of complete feeds are by the SNI for Beef Cattle Feed. The characteristics of the compiled complete feeds are solid texture, not thick, not slimy and brittle, yellowish-green with sour aroma, and no fungus found are the characteristics of successful fermentation, preference test that all cows like complete feeds, and the results of the economic evaluation that each kilogram of complete feed costs Rp. 1,629.34, which is lower than the price of rice straw per kilogram.
Evaluasi persepsi penerapan penumbuhan unit usaha complete feed sapi potong (Studi kasus di kelompoktani Kabupaten Pasuruan) Yudi Rustandi; Ismulhadi Ismulhadi; Mirna Silviani
Livestock and Animal Research Vol 19, No 1 (2021): Livestock and Animal Research
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (519.888 KB) | DOI: 10.20961/lar.v19i1.44148

Abstract

Objective: Members of farmer group are required to be more adaptive to change in livestock technology development, one of which is the innovation of growing animal feed business units as part of the production unit of farmer groups. This study aimed to determine the suitability level of the extension program and the perception of group members in the application of growing beef cattle complete feed business units.Methods: This study is an evaluation study with a formative and summative evaluation model. The objects of evaluation are 1) Suitability of extension programs and 2) Perceptions of farmer group members on the growth of beef cattle complete feed business units. Respondents were 38 members of farmer groups. The instrument in the form of a questionnaire (likert scale) test through validity and reliability tests. Data analysis used quantitative descriptive analysis and T score.Results: The results of the evaluation, the members of the farmer groups assessed: 1) The extension program was appropriate because; material aspect T score> 39.92, media aspect T score> 19.95, and method aspect T score> 24.92, 2) Innovation attributes, namely: a) relative advantage, can be tried (trialability), and observability, as many as 38 people or 100% expressed a positive perception, b) the level of compatibility, as many as 36 people or 94.40% expressed a positive perception, c) the level of complexity, as many as 37 people or 97, 36% expressed a positive perception.Conclusions: Farmers' group members assess that the extension program is appropriate, and their perceptions are also positive on efforts to grow beef cattle complete feed business units.
ANALISIS PENGAMBILAN KEPUTUSAN KEIKUTSERTAAN PETANI PADA PROGRAM ASURANSI USAHA TANI PADI (AUTP) DI KABUPATEN MALANG Yudi Rustandi; Ismulhadi Ismulhadi
AGRIEKSTENSIA Vol 16 No 2 (2017): AGRIEKSTENSIA: Jurnal Penelitian Terapan Bidang Pertanian
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (444.433 KB) | DOI: 10.34145/agriekstensia.v16i2.139

Abstract

Penelitian ini bertujuan ingin mengetahui faktor-faktor yang diduga berpengaruh terhadap pengambilan keputusan petani untuk ikut dalam asuransi yang dapat melindungi usahataninya yaitu Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) dari PT Jasindo (Persero). Daerah penelitian di Kabupaten Malang, dilakukan selama 3 (tiga) bulan yaitu dari bulan Oktober 2016 sampai dengan Desember 2016. Populasi penelitian meliputi peserta AUTP di seluruh Kabupaten Malang. Sampel ditetapkan dengan teknik random sampling. Menggunakan rumus Slovin responden dipilih dari tiga kecamatan di Kab Malang, yaitu : 1) Kec Turen sebanyak 25 orang, 2) Kec Pagak sebanyak 8 orang, dan 3) Kec Wonosari sebanyak 14 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan rating scale. Uji validitas dan realibitas instrumen menggunakan Korelasi Alpha Cronbach dengan hasil valid dan realibel. Teknik analisis data yaitu Analsis Regresi Linier Berganda dengan persamaan Y= a + b1x1 + b2x2 + b3x3 + b4x4 + e. Hasil analisis data menyatakan bahwa faktor yang berpengaruh terhadap pengambilan keputusan keikutsertaan petani pada program AUTP di Kab Malang adalah : 1) faktor persepsi dengan nilai t hitung pada variabel persepsi (X2) sebesar 2.435 sedangkan t tabel sebesar 2.132, atau P-value = 0.022 lebih kecil dari α = 0.05 menunjukkan pengaruh positif dan signifikan sebesar 0,455, dan 2) faktor keyakinan/kepercayaan dengan nilai t hitung pada variabel keyakinan/kepercayaan (X3) sebesar 2.493 sedangkan t tabel sebesar 2.132, atau P-value = 0.019 lebih kecil dari α = 0.05 menunjukkan pengaruh positif dan signifikan sebesar 0,448. Memungkinkan bagi PT Jasindo Persero Wilayah Malang untuk meningkatkan atau menambah jumlah nasabah AUPT dengan memperhatikan faktor-faktor sebagai berkut : 1) Faktor Persepsi dan 2) Faktor keyakinan/kepercayaan.
Strategi Penumbuhan Bank Pakan di SPR Andini Mulyo Kecamatan Papar Kabupaten Kediri Provinsi Jawa Timur Yudi Rustandi
AGRIEKSTENSIA Vol 19 No 1 (2020): AGRIEKSTENSIA: Jurnal Penelitian Terapan Bidang Pertanian
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.026 KB) | DOI: 10.34145/agriekstensia.v19i1.441

Abstract

ABSTRAKBank Pakan adalah unit pembuatan pakan berkelompok yang dilaksanakan oleh peternak SPR Andini Mulyo. Bank Pakan adalah solusi untuk masalah penerapan teknologi pakan di SPR Andini Mulyo. Teknologi pakan belum diterapkan di SPR Andini Mulyo karena tidak ekonomis. Penerapan teknologi pakan juga belum terlaksana karena SPR Andini Mulyo belum tahu jenis pakan yang sesuai diterapkan di SPR Andini Mulyo. Penerapan teknologi pakan di SPR Andini Mulyo diperlukan karena pakan yang tersedia belum memenuhi standar nutrisi pakan pembibitan sapi potong. Tujuan penelitian ini adalah 1) untuk mengetahui Strategi Penumbuhan Bank Pakan di SPR Andini Mulyo dan 2) untuk mengetahui teknologi pakan yang sesuai diterapkan pada usaha pembibitan sapi potong di SPR Andini Mulyo. Metode yang digunakan adalah 1) pendekatan kuantitatif dan kualitatif analisis SWOT dan 2) metode deskriptif melalui kaji terap untuk menemukan teknologi pakan spesifik lokasi Kecamatan Papar. Hasil penelitian menunjukkan : 1) Strategi Penumbuhan Bank Pakan di SPR Andini Mulyo adalah strategi SO (Strength Opportunities) dan 2) fermentasi pakan lengkap dengan bahan pakan yang tersedia di Kecamatan Papar cocok diterapkan pada usaha ternak pembibitan sapi potong di SPR Andini Mulyo. Kata kunci : Strategi penumbuhan, bank pakan, teknologi pakan, pembibitan sapi potong, SPR Andini Mulyo.
PENYULUHAN TENTANG INOVASI DIGESTER DRUM BERLAPIS TER PADA BIOGAS SKALA RU-MAH TANGGA DI KELOMPOK TANI DEWI RATIH III DESA SUKONYAR KECAMATAN PAKIS KABUPATEN MALANG Arman Arman; Yudi Rustandi; Nurlaili Nurlaili
JURNAL PENYULUHAN PEMBANGUNAN Vol 1 No 2 (2019): Jurnal Penyuluhan Pembangunan
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34145/jppm.v1i2.169

Abstract

Biogas merupakan sumber energi terbaru dan penting sebagai substitusi unggul dan mampu menyumbangkan pengaruh untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar rumah tangga dengan pemanfaatan limbah kotoran sapi. Kajian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perilaku peternak dalam pengetahuan dan sikap terhadap inovasi digester drum berlapis ter pada pembuatan biogas skala rumah tangga. Menyusun rancangan penyuluhan tentang inovasi digester drum berlapis ter pada pembuatan biogas skala rumah tangga dan mendeskripsikan hasil evaluasi perilaku peternak tentang inovasi digester drum berlapis ter. Kajian ini dilakukan di Desa Sukoanyar Kecamatan Pakis Kabupaten Malang dengan menggunakan 15 responden yang ditentukan melalui sampel jenuh. Materi penyuluhan tentang inovasi digester drum berlapis ter pada pembuatan biogas skala rumah tangga. Metode penyuluhan menggunakan demonstrasi hasil, ceramah, dan diskusi kelompok. Media yang digunakan dalam penyuluhan adalah folder, video tutorial, powerpoint dan benda sesungguhnya. Pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner hasil post test. Hasil kajian menunjukkan bahwa : 1) Tingkat pengetahuan peternak tergolong sedang dengan persentase 68,42%. 2) Tingkat sikap peternak tergolong positifdengan persentase 74,51%.