Zainurrakhmah, Zainurrakhmah
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Efektivitas Pembelajaran Berbasis Proyek untuk Meningkatkan Maharah Kalam Wati, Wiwit Rahma; Zainurrakhmah, Zainurrakhmah
Borneo Journal of Language and Education Vol 2 No 1 (2022): Borneo Journal of Language and Education, Vol.2 (No.1), April 2022
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeru Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21093/benjole.v2i1.6088

Abstract

Tujuan utama dari pembelajaran bahasa Arab di Madrasah Aliyah adalah mengembangkan kemampuan berkomuninasi lisan, namun realita di lapangan menunjukkan bahwa siswa di MAN Pacitan belum memiliki kemahiran berbicara seperti yang diharapkan. Penyebab dari hal tersebut di antaranya adalah kurang sesuainya metode pembelajaran yang digunakan sehingga tidak mampu meningkatkan ketertarikan mereka untuk belajara bahasa Arab. Model pembelajaran berbasis proyek merupakan model pembelajaran yang disarankan untuk digunakan guna meningkatkan motivasi siswa. Tujuan penelitian ini kemudian adalah untuk mengukur peningkatan kemahiran berbicara siswa MAN Pacitan yang menggunakan model pembelajaran berbasis proyek atau PjBL. Pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen semu digunakan dalam penelitian ini. Desain yang digunakan adalah desain non-equivalent control group. Sampel dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok kontrol yang menggunakan metode konvensional dan kelompok eksperimen yang menggunakan PjBL dalam pembelajaran. Tes wawancara dipilih sebagai instrument penelitian, karena valid untuk mengukur kemahiran berbicara. Tes wawancara berisi pertanyaa terkait dengan tema as-siyahah atau pariwisata. Data diambil dari hasil tes wawancara pre-test dan post-test untuk kedua kelompok. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test untuk mengukur efektivitas penggunaan model PjBL. Hasil penelitian menunjukkan Asymp. Sig nya adalah 0.03 dan kurang dari 0.05, artinya perbedaan nilai pre-test dan post-test pada kelompok eksperimen, H1 diterima.
Problems of Arabic Teaching for Students of The Government Islamic High School Semarang Rokhani, Rokhani; Hamdi, Izdihar; Zainurrakhmah, Zainurrakhmah
Borneo Journal of Language and Education Vol 2 No 2 (2022): Borneo Journal of Language and Education, Vol.2 (No.2), Agustus 2022
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeru Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21093/benjole.v2i2.6141

Abstract

The Arabic language has four skills required by all non-native speaking students, especially students from the government school in Samarang, Indonesia. It is the skill of listening, speaking, reading and writing. All of these skills are necessary for non-native students to try to understand them. Although students learn it from a young age, they cannot master this language well. Rather, they face many problems, including difficulty understanding word structures and comprehension of new foreign vocabulary. This research aims to identify the problems of teaching Arabic to students of the Islamic High School in Samarang and solve their problems. This research was a field research using the qualitative approach in conjunction with the use of the current study as one of its methods. Data collection is carried out in three ways: observation, interview, and documentation. The method used to analyze research data is reduction, presentation and investigation. The result of the research was obtained that the problems faced by students of the public secondary school Smaring are of two types, namely the linguistic problem and the non-linguistic problem, and the linguistic problem is vocabulary and structures. The non-linguistic problem is the lack of motivation and enthusiasm of students and the lack of a learning environment. The solutions proposed by the researcher are 1) accustoming students to speech as much as they can, 2) using fun method and strategy such as language games and others, 3) fixing school decisions related to the motivation for their learning of the Arabic language, such as warning and excuse.
Volunteer management and institutional performance: Developing amil competencies for enhanced effectiveness in Islamic social finance organizations Marfu'ah, Usfiyatul; Zainurrakhmah, Zainurrakhmah; Sahasti, Julananda Putri; Safitri, Ani
Jurnal Ilmu Dakwah Vol. 45 No. 1 (2025)
Publisher : Faculty of Dakwah and Communication, Walisongo State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/jid.v45.1.25787

Abstract

Purpose - The purpose of this study was to examine the ability of Amil volunteers in the collection and distribution of ZIS funds, and to reveal the differences in position between Amil volunteers and Amil Method – This research uses a descriptive qualitative method. Primary data were obtained through focus group discussions (FGDs) and in-depth interviews involving 15 Amil volunteers at LAZISNU Semarang City, while secondary data were obtained from several sources, both from journal articles, official websites of zakat; infaq; and shadaqah management institutions, ministry of religion websites, and online news that have relevance to the research theme. Result  –  The results showed that the potential of Amil volunteers in collecting and distributing ZIS funds is minimal. There are more Amil volunteers than Amil, but they lack adequate skills. In addition, there is a gap between Amil and Amil volunteers. The gap can be observed in the recognition, the knowledge of ZIS materials, or the capacity to manage ZIS Implication – The results of this study are expected to contribute to increasing the effectiveness and efficiency of ZIS human resource management, especially for ZIS volunteers Originality/Value – This research is the first study explaining ZIS volunteers, so it has high originality. Originality is seen in the primary focus of the study, human resources in Islamic organizations, which are not widely highlighted in research studies. *** Tujuan - Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji kemampuan relawan Amil dalam pengumpulan dan pendistribusian dana ZIS, serta mengidentifikasi perbedaan peran antara relawan Amil dan Amil Metode – Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Data primer diperoleh melalui diskusi kelompok terfokus (FGD) dan wawancara mendalam dengan 15 relawan Amil di LAZISNU Kota Semarang, sementara data sekunder diperoleh dari berbagai sumber, termasuk artikel jurnal, situs web resmi lembaga pengelolaan zakat, infaq, dan shadaqah, situs web Kementerian Agama, serta berita online yang relevan dengan tema penelitian. Hasil – Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi relawan Amil dalam mengumpulkan dan mendistribusikan dana ZIS sangat minim. Jumlah relawan Amil lebih banyak daripada Amil, namun mereka kurang memiliki keterampilan yang memadai. Selain itu, terdapat kesenjangan antara Amil dan relawan Amil. Kesenjangan tersebut dapat diamati dalam hal pengakuan, pengetahuan tentang materi ZIS, atau kemampuan mengelola ZIS Implikasi – Hasil penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan efektivitas dan efisiensi manajemen sumber daya manusia ZIS, terutama untuk relawan ZIS. Orisinalitas/Nilai – Penelitian ini merupakan studi pertama yang menjelaskan relawan ZIS, sehingga memiliki keaslian yang tinggi. Keaslian terlihat pada fokus utama penelitian, yaitu sumber daya manusia dalam organisasi Islam, yang belum banyak ditekankan dalam penelitian-penelitian sebelumnya.