Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH PERILAKU KONSUMEN (FAKTOR PSIKOLOGIS DAN PRIBADI) TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN TEMPE Haryono, Iranita; R, Fitriani; Hasanuddin, Fenny; Hartina, Hartina; Jasmawati, Jasmawati; Jumariah, Jumariah; Asma, Asma; Upri, Ali
Jurnal Sains Agribisnis Vol 1 No 2 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (450.152 KB) | DOI: 10.55678/jsa.v1i2.490

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor- faktor yang mempengarui keputusan pembelian tempe di Pasar Rappang dan faktor dominan. Populasi penelitian ialah pembeli tempe dipasar Rappang, dan teknik pengambilan sampel menggunakan rumus slovin yaitu orang yang sudah membeli tempe. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuisioner. Responden yang memenuhi syarat ditetapkan sebanyak 67 orang yang dianalisis dengan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dan psikologis dan pribadi, berpengaruh secara simultan dan parsial terhadap keputusan pembelian tempe di Pasar Rappang. Variabel psikologis merupakan variabel yang paling dominan.
THE ROLE OF MATTOANGING FARMER GROUP IN INCREASING MAIZE (Zea mays) PRODUCTION IN MASSEPE VILLAGE Upri, Ali; Padapi, Astrini; R, Fitriani
J-PEN Borneo : Jurnal Ilmu Pertanian Vol 6, No 2 (2023)
Publisher : FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/jpen.v6i2.4778

Abstract

This study aims to determine the role of the Mattoanging farmer group in increasing maize production in the Massepe Village. This quantitative descriptive research uses a non-experimental approach with a survey type. The research using a questionnaire obtained an average percentage in learning classes 72.3%, in collaboration vehicles of 75.8%, and production units of 81.2%. After being analyzed using the Rank-Spearman Correlation, the correlation coefficient in the learning class was 0.678. In cooperative vehicles, it is 0.683; in production units, it is 0.654. These three values indicate a strong relationship with a positive direction. The significance value obtained from the three variables is below 0.05 (α = 5%). This means that H0 is rejected and H1 is accepted, which means that there is a significant relationship between the role of the Mattoanging farmer group as a learning class, a vehicle for cooperation, and a production unit in increasing maize production in Massepe Village, Tellu Limpoe District, Sidenreng Rappang Regency.
STRATEGI PENGEMBANGAN PEMASARAN USAHA INDUSTRI TAHU DI KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG Mursalat, Aksal; Upri, Ali; Marlina, Lili
Jurnal Sains Agribisnis Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (725.401 KB) | DOI: 10.55678/jsa.v1i1.262

Abstract

Salah satu faktor yang menghambat perkembangan usaha industri tahu adalah strategi pemasaran yang masih kurang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pemasaran usaha industri tahu. Penelitian ini dimulai dari bulan Januari – Februari 2020, di Kecamatan Pancarijang Kabupaten Sidenreng Rappang. Penelitian ini menggunakan metode analisis SWOT yaitu untuk menyusun faktor-faktor strategis pengembangan pemasaran usaha industri tahu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alternatif strategi yang dapat dipertimbangkan dalam pengembangan pemasaran usaha industri tahu yaitu, Meningkatkan volume penjualan melalui diversifikasi produk dengan memanfaatkan kebijakan mengenai kuliner, Meningkatkan efisiensi pemasaran dengan menjalin kemitraan serta Peningkatan jejaring permodalan, Meningkatkan kualitas dan menjaga kontinuitas produk dengan manajemen produksi yang baik untuk meningkatkan daya saing dan Membentuk asosiasi/serikat pengusaha tahu guna menjaga bargaining position terhadap pemasok serta peningkatan kualitas SDM melalui program pemerintahan.