Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

BRANDING dan OPTIMALISASI TEKNOLOGI INFORMASI UMKM UNTUK MENINGKATKAN PENJUALAN PRODUK KUE CUHCUR TEH OPI SEBAGAI PRODUK UNGGULAN UMKM DESA SUKABAKTI TAROGONG KIDUL KABUPATEN GARUT Tri Utami, Alia; Irhamuddin, Muhammad; Nurhayati, Risti; Mery Lestari, Jesica; Darmawan, Indra; Rohanah, Een; Sri Agustina, Istiqomah; Iskandar, Yogi; Nur Anggraila, Auriela; Raina, Rinda; Zaldy Ardiansyah, Muchamad
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (ADI DHARMA) Vol 3 No 1 (2024): JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (ADI DHARMA)
Publisher : ABISATYA DINAMIKA ISWARA PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58268/adidharma.v3i1.102

Abstract

The development of micro, small, and medium enterprises (MSMEs), especially in villages, is very important to encourage economic growth both at the village and national levels. The development of a business is closely related to the marketing strategy, one of which is through branding. Branding is a promotional activity aimed at establishing a brand and its attributes so that MSME products can be more widely recognized and increase their sales.In addition, the utilization of digital technology through the optimization of information technology and e-commerce is also key to expanding market reach and enhancing competitiveness.Kue Cuhcur The Opi is one of the small and medium enterprises with flagship products located in Sukabakti Village. The KKN Group 60 of Universitas Muhammadiyah Bandung is developing a business through branding and optimization of information technology. In collaboration with Dinas Koperasi dan UMKM of Garut City, the KKn Team carried out various marketing activities that assist the MSMEs of Sukabakti Village, particularly Keuh Cuhcur Teh Opi. These activities were conducted based on a needs analysis performed on The Opi Cucur Cake MSME, including product branding (logo and packaging design), registration of a Shopee account, creation of a location point on Google Maps, and the establishment of a Business Identification Number (NIB) to ensure that Kue Cuhcur The Opi business is legally protected. The aim of this development effort through branding is to improve business management by enhancing marketing strategies and expanding product exposure through digital mediums. The method used is data collection through interviews and direct observation. The results of this community service activity are the creation of a more attractive new logo, ownership of a Business Identification Number (NIB), registration of a Shopee account, and the business location marked on Google Maps.
Pengambilan Keputusan Strategis dalam Situasi Darurat di Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas): Studi Percepatan Pemulihan Ekonomi Pasca Becana Alam Cianjur Oktaviani, Debi; Pebrianti, Febi; Nunung, Ai; Irhamuddin, Muhammad; Kahfi Kaufua, Al
Jurnal Identitas Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Identitas
Publisher : Program Studi Administrasi Publik Fakultas Sosial dan Humaniora Universitas Muhammadiyah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52496/identitas.v4i2.645

Abstract

Penelitian ini mengkaji pengambilan keputusan strategis dalam situasi darurat di Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) melalui studi kasus percepatan pemulihan ekonomi pasca-gempa bumi di Kabupaten Cianjur pada November 2022. Gempa dengan magnitudo 5,6 tersebut menyebabkan kerusakan parah pada infrastruktur, pemukiman, dan fasilitas publik, serta berdampak signifikan terhadap kondisi sosial-ekonomi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis mekanisme pengambilan keputusan yang dilakukan oleh Bappenas dalam merumuskan kebijakan percepatan pemulihan, termasuk strategi intervensi pembangunan, pengalokasian anggaran, dan koordinasi antar-pemangku kepentingan, dengan metode pendekatan kualitatif dengan teknik studi literatur dan analisis dokumen kebijakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keputusan strategis diambil dengan mempertimbangkan kebutuhan mendesak masyarakat, alokasi sumber daya yang terbatas, dan pentingnya sinergi antar-lembaga. Temuan utama mengungkapkan bahwa keberhasilan pemulihan dipengaruhi oleh kecepatan respons, akurasi data bencana, dan kolaborasi multisektor. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam memahami dinamika pengambilan keputusan dalam situasi darurat dan relevansinya bagi perencanaan pembangunan berkelanjutan.