Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Kekuatan Tarik Campuran Asphalt Concrete – Binder Course Terhadap Abu Sekam Kayu Alifuddin, Andi; Nunung; Dewi, Nirwana
Jurnal Teknik Sipil MACCA Vol. 4 No. 3 (2019): Jurnal Teknik Sipil MACCA
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/e2f3wh59

Abstract

Kondisi jalan yang baik akan memudahkan mobilitas penduduk dalam mengadakan hubungan perekonomian dan kegiatan sosial lainnya. Pada penelitian ini menggunakan limbah abu serbuk kayu yang terdapat di Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan,mempunyai potensi utuk dimanfaatkan sebagai campuran beton aspal. Pemanfaatan abu sekam kayu kedalam campuran aspal guna meningkatkan gaya tarik pada lapisan AC-BC akibat tegangan dan regangan yang terjadi. Penelitian ini untuk mengetahui kadar aspaloptimum untuk pencampuran abu sekam kayu serta untuk mengetahui pengaruh pencampuran abu sekam kayu terhadap kuat tarik tidak langsung pada campuran AC-BC. Kadar aspal rencana yang digunakan yaitu 4,5%, 5,0%, 5,5%, 6,0%, 6,5%. Pengujian awaldengan alat Marshall Test untuk mendapatkan kadar aspal optimum (KAO). Pengujian selanjutnya dengan menggunakan alat Indirect Tensile Strenght. KAO yang digunakan 5,7% dan kadar abu sekam kayu yang digunakan yaitu 0,0%, 0,2%, 0,4%, 0,6%, 0,8% dan1,0%. Dari hasil pengujian kuat tarik tidak langsung campuran dengan menggunakan abu sekam kayu mampu mehan beban sebesar. Berdasarkan hasil tersebut nilai kuat tarik dengan menggunakan bahan tambah abu sekam kayu lebih kuat menahan beban daricampuran yang tidak menggunakan abu sekam kayu.
ANALISIS HAK ANAK AKIBAT KAWIN HAMIL DITINJAU DARI HIFDZU NASAB DALAM MAQASHID SYARIAH dewi, nirwana
Truth de Journal Vol. 2 No. 2 (2025): Truth de Journal
Publisher : Program Studi Hukum, Universitas Muhammadiyah Sukabumi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37150/74mnac48

Abstract

Out-of-wedlock pregnancies occur as a result of pregnancies before a valid marriage, which is considered adultery. The Marriage Law states that a marriage is valid if it is in accordance with the laws of the relevant religion. In Islamic law, legal marriage must meet existing principles and provisions, as well as take into account harmony and relevant legal conditions. This study aims to examine the rights of children born of pregnancy from extramarital marriage in Sukabumi City. The method employed is a qualitative descriptive approach, utilizing field research to gather direct data on legal and social phenomena. The results of the study show that children born to pregnant marriages do not have harmony with their biological fathers, so they do not get inheritance and maintenance rights. As a result, the biological father has no legal obligation to provide for the child. Although many fathers provide sustenance through grants, this does not replace the inheritance rights that children should have. This research highlights the need for a better understanding of children's rights in the context of Islamic law and Marriage Law. It is hoped that this research can provide input for the formation of fairer policies for children resulting from pregnancies outside of legal marriage.