Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS RESIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADA AREA INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH MENGGUNAKAN METODE HIRARC DI PABRIK TEKSTIL Ramdani, Rama; Siahaan, Jeferson; Setiawati, Tini
SISTEMIK (Jurnal Nasional Ilmu Teknik) Vol 13 No 1 (2025): SISTEMIK : Jurnal Ilmiah Nasional Bidang Ilmu Teknik
Publisher : Universitas Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53580/sistemik.v13i1.135

Abstract

Industri tekstil merupakan salah satu sektor yang berkembang pesat di Indonesia. Seiring dengan perkembangan ini, aspek keselamatan dan kesehatan kerja (K3) menjadi perhatian utama, terutama dalam aktivitas di Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). IPAL memiliki peran penting dalam mengolah limbah industri agar tidak mencemari lingkungan, namun di sisi lain, proses pengolahan ini juga memiliki potensi bahaya tinggi yang dapat membahayakan pekerja. Risiko seperti paparan bahan kimia berbahaya, tenggelam, luka bakar, cedera fisik, hingga gangguan pernapasan sering terjadi akibat kurangnya penerapan standar keselamatan kerja. Oleh karena itu, diperlukan analisis risiko yang komprehensif untuk mengidentifikasi dan mengendalikan potensi bahaya di area IPAL. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi bahaya, menilai tingkat risiko, serta merancang strategi pengendalian risiko di IPAL PT. XYZ dengan menggunakan metode Hazard Identification, Risk Assessment, and Risk Control (HIRARC). Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi terhadap 15 pekerja yang beraktivitas di area IPAL. Dari hasil identifikasi, ditemukan 24 potensi bahaya dari 11 aktivitas kerja. Setelah dilakukan analisis risiko, diperoleh hasil bahwa 5 risiko termasuk dalam kategori rendah, 15 risiko masuk dalam kategori sedang, dan 4 risiko berada dalam kategori tinggi. Untuk meminimalisir risiko kecelakaan kerja, dilakukan strategi pengendalian melalui beberapa langkah, di antaranya penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), rekayasa teknik, pengendalian administratif, serta evaluasi dan pemantauan berkala. Rekomendasi utama dari penelitian ini mencakup inspeksi rutin sebelum dan sesudah bekerja, peningkatan kesadaran pekerja melalui pelatihan keselamatan kerja, serta penerapan prosedur keselamatan yang lebih ketat di area IPAL. Dengan implementasi pengendalian risiko yang tepat, diharapkan lingkungan kerja di IPAL PT. XYZ dapat menjadi lebih aman, nyaman, dan sehat, serta mampu meningkatkan efisiensi kerja dan mengurangi tingkat kecelakaan kerja di perusahaan.
ANALISIS KELAYAKAN USAHA BAKSO KPK DI TINJAU DARI ASPEK PASAR DAN ASPEK FINANSIAL Asa Nur Zahwa; Setiawati, Tini
SISTEMIK (Jurnal Nasional Ilmu Teknik) Vol 13 No 1 (2025): SISTEMIK : Jurnal Ilmiah Nasional Bidang Ilmu Teknik
Publisher : Universitas Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53580/sistemik.v13i1.141

Abstract

Bakso KPK merupakan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di bidang kuliner yang mengkhususkan diri pada bakso daging sapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kelayakan usaha pada Bakso KPK yang ditinjau dari dua aspek utama, yaitu aspek pasar dan aspek finansial. Permasalahan utama yang dihadapi usaha ini meliputi fluktuasi harga bahan baku, keterbatasan modal, dan strategi pemasaran yang kurang optimal. Akibatnya terjadi penurunan penjualan sebesar 48% pada tahun 2020 yang menjadi latar belakang utama pada penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menerapkan teknik peramalan (metode konstan dan regresi linier) untuk analisis tren pasar serta indicator kelayakan finansial (NPV, IRR, Payback Period, dan Profitability Index) untuk evaluasi keuangan. Hasil peramalan metode regresi linier menunjukkan akurasi lebih tinggi (MSE: 336.843,83) dalam memprediksi tren penjualan, yang mengindikasikan potensi penurunan pada tahun 2025 sehingga diperlukan inovasi pemasaran. Secara finansial, usaha ini terbukti layak dengan NPV positif (Rp24.299.963,17), IRR tinggi (49%), Payback Period singkat (1,95 bulan), dan Profitability Index sebesar 3,441. Berdasarkan temuan tersebut disarankan rekomendasi strategis meliputi diversifikasi sumber pendanaan, optimalisasi efisiensi operasional, dan perluasan pemasaran digital. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa bakso KPK secara finansial layak untuk dilanjutkan, namun memerlukan strategi adaptif guna menghadapi dinamika pasar dan mempertahankan pertumbuhan jangka panjang.
PERENCANAAN JADWAL PERAWATAN DAN MENCARI PENYEBAB KEGAGALAN POMPA SUBMERSIBLE DENGAN METODE FTA DAN RCM Alfariz, Rafi; Sumarta, Dewi Mulyasari; Setiawati, Tini
SEMINAR TEKNOLOGI MAJALENGKA (STIMA) Vol 9 (2025): Seminar Teknologi Majalengka (STIMA) 9.0 Tahun 2025
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT Batra Alam Sejahtera is a company engaged in water drilling services and clean water management. The clean water distribution system carried out by the company is to collect water flowed from several boreholes by submersible pumps to the storage tank, so that damage to one of the submersible pumps will affect the amount of water supply produced and have an impact on the water discharge that can be flowed to consumers. Submersible pump well 2 has the highest downtime among the 3 submersible pumps used, the engine performance should be maintained to ensure all consumers can be supplied with clean water, so an analysis of pump maintenance is needed so that pump performance can be maintained. To overcome this problem, this research aims to find the cause of damage to the pump with the Fault Tree Analysis method and determine the maintenance schedule time with the Reliability Centered Maintenance method. The initial step is to find the cause of the damage by creating a fault tree structure, followed by the calculation of TTR, TTF, MTTR, MTTF, Reliability and maintenance time intervals so that the final goal of the research is to create a maintenance schedule for both submersible pump components, namely Electromotor and Impeller. Based on the results of the fault tree structure analysis, the causes of submersible pump damage can be caused by the use of inappropriate electromotor, impeller, and cable specifications, damaged bearings, interference from the electricity network used, no protection system, inappropriate automatic radar settings, damaged electromotor seals, no regular maintenance schedule, workers lack of understanding and lack of thoroughness when installing. Based on the results of this study with a reliability value of 80%, the inspection interval time for the Electromotor component is 1002.2 hours and the Impeller component is 1637.7 hours with maintenance actions taken, namely inspection, cleaning, and component replacement.