Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Business Strategy Analysis and Recommendation for Hemyo Photo and Videography Akbar, Ryan; Inggriantara, Alibasjah
The Indonesian Journal of Business Administration Vol 1, No 6 (2012)
Publisher : The Indonesian Journal of Business Administration

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hemyo photo and videography has been established for 1 year in Bandung with their market segment was in the making of music video clip and promotional video for a product brand. But, because of the market segment and the area location in which they operating have a low buying power it raised a strategy issue for the company to enter a new market segment.Hemyo have to analyze the internal and eternal condition before continuing to do a strategy analysis for the future growth of the company. The methodology analysis used to assess the problem was SFAS Analysis, Strategic Diamond and Porter’s Five Forces. And after the internal and external analysis has completed, it then proceed using the SWOT Analysis.The SFAS analysis shows that Hemyo should focus their strategy based on priority which based on the time factor. The result shows that the short term priority for them is in the Marketing area. The SWOT analysis shows that the company should fix their internal organization before trying to enter a new market.The strategies then managed into implementation plans that being described in detail the steps and the estimated duration. If the proposed strategy does not run as expected, an exit strategy has been prepared which is letting it run dry. Key words: SFAS, Strategic Diamond, Porter’s Five Forces, SWOT
Deformasi dan Kedalaman Batuan Sedimen Daerah Banjarnegara Berdasarkan Analisis Gayaberat Eddy Supriyana; Tatang Padmawidjaja; Ryan Akbar
Lembaran Publikasi Minyak dan Gas Bumi Vol. 55 No. 3 (2021): LPMGB
Publisher : BBPMGB LEMIGAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Beberapa penelitian yang telah dilakukan di Kabupaten Banjarnegara, adanya pengembangan sistem minyak di Kali Serayu, dan telah dilakukan uji terhadap minyak rembesan tersebut yang hasilnya menunjukkan TOC diatas 2%, dan reservoir berada pada Formasi Rambatan (Tmr). ) berumur Miosen Tengah sampai Miosen Awal. Penelitian - penelitian yang telah dilakukan tersebut belum sampai kepada hasil yang dapat memberikan gambaran tentang potensi migas secara tuntas, sehingga perlu kajian lanjutan yang diharapkan dapat memberikan informasi di bawah permukaan secara saintifik terkait dengan migrasi minyak/HC (fluida) yang mengarah ke selatan Banjarnegara. Diantara metode geofisika yang dapat memberikan dan melengkapi dari penelitian sebelumnya, mencoba memproses berdasarkan kajian gayaberat. Data gayaberat yang digunakan sebanyak 520 melingkupi Banjarnegara Utara sampai Banjarnegara Selatan, dimana data tersebut digunakan di beberapa tahapan yaitu pemisahan gayaberat dan selanjutnya dilakukan anomali gayaberat regional dimana disebut sebagai anomali gayaberat residual atau sisa sehingga akan diperoleh gambaran efek samping yang sesuai dengan geologi permukaannya. Kemudian berdasarkan nilai turunan kedua vertikal (SVD) maupun horizontal dari data anomali gayaberat, dan dianalisis terhadap nilai densitasnya (p) dengan menggunakan "fungsi Green". Berdasarkan analisis data gayaberat melalui proses SVD, perhitungan nilai densitas dengan Green maka daerah Banjarnegara bagian utara diduga sebagai daerah reservoarnya dan mengalami migrasi ke arah selatan yang ditunjuk oleh tipe sesar naik dan adanya pengurang nilai densitas dari utara dan bertambah di bagian selatan, sehingga dideskripsikan terbentuknya cebakan yang ditandai oleh batas antiklin atau punggungan. indikasi zonasi berdasarkan kontur anomali gayaberat turunan turunan kedua (SVD), juga ditunjukkan oleh penuruan nilai pada peta kontur anomali gayaberat dengan nilai antara +22.1 mGal sampai 0 mGal, kemudian oleh nilai anomali gayaberat antara 0 mGal sampai -7.0 mGal, artinya adanya migrasi dari utara. Hasil analisis analisis spektral diperoleh kedalaman sekitar 2000 m sampai 2500 m di bagian utara dengan tipe sesar naik dari arah utara.