Penelitian ini membahas pemanfaatan dakwah digital sebagai ruang interaksioleh Laboratorium Jurnalistik dan Podcast di Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perkembangan digitalisasiyang mempengaruhi metode dakwah Islam agar lebih efektif menjangkau generasimuda. Media sosial seperti Instagram dan YouTube dimanfaatkan oleh laboratorium inisebagai sarana publikasi dan penyampaian pesan dakwah yang relevan bagi mahasiswa. Platform ini berperan dalam menciptakan lingkungan interaktif yang menghubungkandai dengan audiens secara langsung, memungkinkan dialog yang lebih fleksibel. Laboratorium memproduksi konten berbentuk podcast yang disajikan secara santainamun tetap mengandung nilai-nilai Islami untuk menarik minat mahasiswa. Metode penelitian kualitatif dengan wawancara dan observasi digunakan untuk mengumpulkandata mengenai strategi komunikasi dakwah digital. Hasilnya menunjukkan bahwapemanfaatan media sosial mampu membangun antusiasme mahasiswa terhadap dakwahdigital, yang tercermin dalam jumlah viewers dan partisipasi aktif di platform yang digunakan. Evaluasi rutin terhadap setiap produksi konten dilakukan untuk menjagakualitas dan relevansi pesan yang disampaikan. Melalui studi ini, diidentifikasi peluangserta tantangan dalam memanfaatkan teknologi digital untuk dakwah, terutama dalammenjaga validitas konten dakwah di tengah interaksi terbuka.