Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KOLOBOMA IRIS DAN KORIORETINA UNILATERAL: A RARE CASE Ulir, Budi Santoso Nong; Hafifah, Fadillah Hana; Fatmawati, Nur Khoma
Oftalmologi : Jurnal Kesehatan Mata Indonesia Vol 5 No 1 (2023): Jurnal Oftalmologi
Publisher : Pusat Mata Nasional Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11594/ojkmi.v5i1.48

Abstract

Pendahuluan: Koloboma iris dan korioretina adalah penyakit kongenital yang ditandai dengan adanya defek pada struktur mata. Koloboma iris dan korioretina merupakan penyakit genetik dominan autosom, yang tidak bergantung pada jenis kelamin. Penyakit ini terjadi akibat kegagalan dari penutupan fisura koroidea selama perkembangan janin. Laporan Kasus: Pasien wanita 12 tahun, suku Jawa, datang ke Klinik Spesialis Mata SMEC Samarinda pada tanggal 8 Februari 2023 dengan keluhan penglihatan mata kanan terasa silau saat berada diluar ruangan. Pasien memiliki riwayat lahir normal. Pada pemeriksaan oftamologi didapatkan tajam penglihatan mata kanan 20/200 dan mata kiri 20/30. Tekanan intraokular pasien normal, palpebra, kornea, bilik mata depan, dan lensa pada kedua mata normal. Hasil pemeriksaan funduskopi pada 8 Februari 2023 didapatkan gambaran koloboma korioretina pada mata kanan. Diskusi: Pasien diberikan terapi dengan pemberian lensa mata kanan silindris -2,50 menjadi 20/40 dan mata  kiri spheris – 0,50 menjadi 20/20 dan Laser Barrage dilakukan sebagai prosedur profilaksis untuk pencegahan lepasnya retina sehat di luar coloboma. Tujuan prosedur ini adalah untuk memperkuat kontak antara retina dan lapisan pigmen retina sehingga ablasi retina dapat dicegah. Kesimpulan: Pada pasien tidak ditemukan penyakit dan anomali penyerta.
HUBUNGAN HIPERTENSI DENGAN KUALITAS HIDUP PADA LANSIA DI WILAYAH PUSKESMAS LEMPAKE SAMARINDA Chatamy, Fauziah Putri; Hafifah, Fadillah Hana; Hidayah, Elsa Syafira; Mulyani, Laily; Wahyuni, Winda; Yuliana, Rita; Nuryanto, Muhammad Khairul
Jurnal Kedokteran Mulawarman Vol 11, No 1 (2024): Jurnal Kedokteran Mulawarman
Publisher : Fakultas Kedokteran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jkm.v11i1.12859

Abstract

Hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang sering diderita oleh lansia dan dapat mempengaruhi kualitas hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan hipertensi dengan kualitas hidup pada lansia di wilayah Puskesmas Lempake Samarinda. Penelitian ini bersifat analitik observasional dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan pada bulan Agustus 2023. Data diperoleh dari 56 lansia berusia antara 60-84 tahun yang diambil dengan teknik consecutive sampling di Posyandu Lempake Samarinda. Penelitian ini menggunakan tensimeter dan kuesioner EuroQol 5-Dimension. Hasil penelitian ini didapatkan hipertensi dan kualitas hidup tidak memiliki hubungan yang bermakna (p= 0,108) dengan uji Chi-square. Berdasarkan hasil penelitian ini disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara hipertensi dengan kualitas hidup lansia di wilayah Puskesmas Lempake Samarinda.