Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH PENGETAHUAN DAN PENDIDIKAN TERHADAP SELF EFFICACY IBU DALAM MELAKUKAN BABY MASSAGE DAN BABY GYM DI DESA MADEGONDO KECAMATAN GROGOL KABUPATEN SUKOHARJO Gipfel Remedina; Fitria Hayu Palupi
Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 12 No. 2 (2021): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (518.464 KB) | DOI: 10.52299/jks.v12i2.84

Abstract

Pijat bayi biasa disebut dengan stimulus touch. Pijat bayi dapat diartikan sebagai sentuhan komunikasi yang nyaman antara ibu dan bayi. Jadi, pijat bayi ini merupakan suatu pengungkapan rasa kasih sayang antara orang tua dengan anak lewat sentuhan pada kulit yang dapat memberikan dampak yang luar biasa. Sentuhan dan pijat pada bayi setelah kelahiran dapat memberikan jaminan adanya kontak tubuh berkelanjutan yang dapat mempertahankan perasaan nyaman pada bayi. Sentuhan dan pijat menghasilkan perubahan fisiologis yang menguntungkan berupa peningkatan pertumbuhan, peningkatan daya tahan tubuh, dan kecerdasan emosi lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh pengetahuan dan Pendidikan tehadap self efficacy ibu dalam melakukan baby massage dan baby gym di Desa Madegondo, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo. Jenis penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki bayi balita di Desa Madegondo Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo sejumlah 29 orang. Sampel penelitian berjumlah 29 orang, di ambil secara total sampling. Variable independent penelitian ini adalah pengetahuan dan Pendidikan dan variable dependen penelitian ini adalah self efficacy ibu dalam melakukan baby massage dan baby gym. Intrumen penelitian menggunakan kuesioner. Pengolahan data Editing, Coding, Scoring, Tabulating. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pendidikan akademi memiliki tingkat self efficacy baik sebanyak 37,93% (11 responden), sedangkan tingkat pengetahuan sangat baik memiliki tingkat self efficacy baik sebanyak 31,03 % (9 responden). Uji statistic menunjukkan bahwa Hasil penelitian Fhitung lebih kecil dari pada F tabel (0,385 < 4,21 < 7,67 ). maka disimpulkan Ho diterima dan Ha ditolak. yang artinya tidak ada hubungan antara tingkat pengetahuan dan pendidikan dengan self efficacy. Kesimpulan penelitian ini tidak ada hubungan antara tingkat pengetahuan dan Pendidikan dengan self efficacy ibu dalam melakukan baby massage dan baby gym di desa madegondo kecamatan grogolkabupaten sukoharjo
HUBUNGAN DERAJAT DISMINORE DENGAN TINDAKAN PENANGANAN DISMINORE DI SMA MUHAMMADIYAH 1 KARANGANYAR Gipfel Remedina; Luluk Nur Fakhidah
Jurnal Ilmiah Maternal Vol 4, No 1 (2020): MATERNAL (JURNAL ILMIAH)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.878 KB) | DOI: 10.54877/maternal.v4i1.768

Abstract

ABSTRACTDysmenorrhea is a pain during menstruation. Dysmenorrhea occurrence is still high. However, only a few female teens who search information about problems that emerge during menstruation, the effects, and its treatments. This research is aimed at knowing the relationship between dysmenorrhea degree and its handling treatment. This research is quantitative research through cross sectional approach. The data were collected through questionnaire. The respondents was 61 female students, while the sample was taken through simple random sampling.  The data obtained were statistically analyzed by using Chi Square test to know the relationship between dysmenorrhea degree and its handling treatment. The statistical test shows that there is relationship between dysmenorrhea degree and its handling treatment toward female students in SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar with the value of p=.000. Keywords: dysmenorrhea, dysmenorrhea handling treatment ABSTRAKDisminore merupakan rasa nyeri pada saat menstruasi. Kejadian disminorea masih cukup tinggi namun masih sedikit remaja putri yang mencari informasi mengenai masalah yang timbul saat menstruasi, dampaknya serta melakukan penanganan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan derajat disminore dengan tindakan penanganan disminore. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data di lakukan dengan kuesioner. Jumlah responden sebanyak 61 siswi tehnik pengambilan sampel dengan simple random sampling. Data yang diperoleh di olah secara statistik dengan menggunakan uji  Chi Square untuk mengetahui hubungan derajat disminore dengan tindakan penanganan. Uji statistik menunjukkan adanya hubungan antara derajat disminore dengan penanganan disminore pada siswi di SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar dengan p = .000.Kata kunci: disminore, penanganan disminore
HUBUNGAN KADAR HEMOGLOBIN IBU HAMIL TRIMESTER III DENGAN BERAT BAYI LAHIR DI BPM SUPADMI KUNDEN, BULU, SUKOHARJO N. Kadek Sri Eka Putri; Gipfel Remedina
Jurnal Ilmiah Maternal Vol 1, No 01 (2016): MATERNAL II
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.854 KB) | DOI: 10.54877/maternal.v1i01.598

Abstract

ABSTRACTHemoglobin (Hb) is a parameter that is generally used to determine the anemia status. The low hemoglobin content indicates anemia. The hemoglobin used is hemoglobin of the third trimester pregnancy because it influences the value of the newborn baby anthropometry like newborn weight (Supariasa, 2012; Madaanet all, 2013). This research is aimed at knowing the relationship of the hemoglobin levels of the third trimester pregnant mothers and newborn weight. The researchmethodusedwasobservational analysis through retrospective approach. The research was conducted in the independent midwife practice of Supadmi, Kunden, Bulu, Sukoharjo in April up to July 2016. The research population was the entire pregnant mothers who delivered in the independent midwife practice of Supadmi, Kunden, Bulu, Sukoharjo in April up to July 2016 by using non probability sampling trough accidental sampling which was37 respondents. The research instrument used for the haemoglobin levels of the third trimester pregnant mothers was through secondary data by observing the mothers’ haemoglobin levels at the third trimester pregnancy, while that of newborn weight was baby scale. The researchresult by using chi square analysis shows that the computation result of c2 observationis 0.330 is 0 greater than 3.481 and the probability value is 0.565 is less than 0.05 so H is accepted and Hais rejected so there is no relationship between hemoglobin levels of the third trimester pregnant mothers and newborn weight. It is obtain contingency coefficient which is 0.094. It can be concluded that the closeness level of the relationship of the hemoglobin levels of the third trimester pregnant mothers and newborn weight is in the very low category. It can be drawn a conclusion that there is no significant relationship between hemoglobin levels of the third trimester pregnant mothers and newborn weight. Key Words: Hemoglobin of Pregnant Mothers, Newborn Weight  ABSTRAKHemoglobin (Hb) adalah parameter yang digunakan secara luas untuk menetapkan status anemia. Kandungan hemoglobin yang rendah dengan demikian mengindikasikan anemia. Nilai hemoglobin (Hb) yang digunakan adalah Hb pada trimester ketiga, karena berpengaruh kepada nilai antropometri bayi baru lahir diantaranya adalah berat badan (Supariasa, 2012, Madaan dkk, 2013).Tujuan penelitian ini untuk Mengetahui Hubungan Kadar Hemoglobin Ibu Hamil Trimester III dengan Berat Bayi Lahir. Metode penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan retrospektif. Lokasi penelitian dilaksanakan di BPM Supadmi, Kunden, Bulu, Sukoharjo pada bulan April - Juli 2016. Populasi pada penelitian ini adalah semua ibu hamil yang melahirkan di BPM Supadmi, Kunden, Bulu, Sukoharjopada bulan April – Juli 2016  dengan teknik pengambilan sampel adalah menggunakan non probability sampling dengan accidental sampling sebanyak 37 responden. Instrumen penelitian untuk kadar hemoglobin ibu hamil TM III dengan data sekunder dengan melihat data kadar hemoglobin ibu saat hamil pada TM III dan untuk berat lahir bayi dengan timbangan khusus untuk bayi. Hasil penelitian dengan menggunakan analisis chi kuadrat yang menunjukkanbahwa hasil perhitungan c2 hitungadalah 0,330 3,481 dan nilai probabilitas adalah 0,565 0  0,05 sehingga H diterima dan Ha ditolak sehingga tidak terdapat hubungan antara kadarhemoglobin ibu hamil trimester III dengan berat bayi lahir. Koefisien kontingensi diperoleh nilai sebesar 0,094. Sehingga dapat disimpulkan tingkat keeratan hubungan antara kadar hemoglobin ibu hamil TM III dengan berat bayi lahir termasuk dalam katagori sangat rendah. Simpulan yang dapat diperoleh yaitu tidak ada hubungan yang signifikan antara hemoglobin ibu hamil TM III dengan berat badan bayi baru lahir. Kata kunci: Hemoglobin Ibu Hamil, Berat Bayi Lahir