Pratama, Ziko
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Evaluasi Pemeriksaan Ultrasonografi Leher dengan Klinis Limfadenopati pada Bagian Submental: Evaluation of Neck Ultrasonography Examination with Clinical Lymphadenopathy in the Submental Region Pratama, Ziko; Fransiscus Herianto; Tiara Rahmadhini
Journal of Public Health Education Vol. 4 No. 1 (2024): Journal of Public Health Education
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/jphe.v4i1.373

Abstract

Introduction: Head and neck cancers are among the most lethal, with nasopharyngeal cancer being prominent. According to WHO (2015), these cancers rank sixth globally and fourth in Indonesia. Approximately 70% of nasopharyngeal cancer cases begin with enlarged lymph nodes. Data from the Indonesian Doctors Association (IDI) in 2017 indicate that 56% of lymph node cases occur in adults, often without clinical symptoms. Objective: This study aims to describe the examination procedures, scanning techniques, and sonographic findings of lymphadenopathy in the submental region at Mayapada Hospital. Method: A descriptive qualitative study was conducted through direct observation from November 2024 to January 2025 at Mayapada Hospital, Jakarta. The sample consisted of one patient who underwent neck ultrasound focused on the submental area. Data were collected and analyzed qualitatively. Result: The patient underwent a scheduled neck ultrasound using a 7–12 MHz linear transducer. No special preparation was required. Imaging involved three transverse and three longitudinal views, focusing exclusively on the submental region. The sonographic findings revealed lymphadenopathy characterized by an oval shape, regular margins, and a visible hilum. Conclusion: The study outlines the standardized procedures for submental ultrasonography in identifying lymphadenopathy at Mayapada Hospital. Minimal preparation is needed, and the technique provides clear imaging features that support diagnosis.
Analisis Resiko Keselamatan Kerja dengan Metode HIRARC (Risk Assessment dan Risk Control) di Unit Pelayanan Central Sterile Supply Department Rumah Sakit XYZ Kota Cirebon Fathur Rachman, Rizaldy; Winarto, Sigit; Erlisya Puspandhani, Mitha; Pratama, Ziko; Rosidah, Rosidah; Agustria, Rory
Jurnal Kesehatan Pertiwi Vol 7 No 1 (2025): Jurnal Kesehatan Pertiwi (Vol.7 No.1 - Juli 2025)
Publisher : Poltekes Bhakti Pertiwi Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang: Rumah sakit sebagai institusi penyedia pelayanan kesehatan berupaya untuk mencegah risiko terjadinya infeksi bagi pasien dan petugas rumah sakit. Salah satu indikator keberhasilan dalam pelayanan rumah sakit adalah rendahnya angka infeksi nosokomial di rumah sakit.Tujuan: Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisa dan mengetahui risk assessment dan risk control di Unit Pelayanan Instalasi CSSD Rumah Sakit XYZ Kota Cirebon.Metode: Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif. Pada penelitian ini menggunakan populasi pekerja/ petugas pada CSSD di Rumah sakit XYZ dengan jumlah 30 orang yang dibagi ke dalam 2 shift.Hasil: Tingkat risiko di bagian CSSD ada di tingkat sedang dan rendah, berikut adalah resiko bahaya pada tingkat sedang terdiri dari infeksi dan tertular penyakit, iritasi mata, luka bakar, dan cedera punggung. Berikut adalah risiko bahaya dari tingkat resiko rendah yaitu kaki pegal, iritasi kulit, iritasi saluran nafas dan pencernaan, tertular bakteri melalui air bone, terpeleset dan juga dehidrasi.Kesimpulan: Variable dari dimensi (bukti fisik, keandalan, ketanggapan, jaminan dan empati secara bersama-sama memiliki pengaruh signifikan terhadap kepuasan pasien rawat jalan. Upaya untuk memperbaiki prosedur rawat jalan dengan melakukan pelayanan rawat jalan sesuai prosedur pendaftaran, untuk itu disarankan agar RS XYZ Kota Cirebon dapat melakukan perbaikan, peningkatan, dan pengembangan sarana fisik seperti membersihkan ruang perawatan dan lingkungan disekitarnya agar tertata lebih rapi dan bersih.