Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Promoting Fishpreneurship to Develop Entrepreneurial Interest for the Students of Politeknik Muhammadiyah Magelang Dealing with Covid-19 Pandemic Kusuma Anggraini, Rr. Citra Permata; Subarkah, Rachmat
Agrikan Jurnal Agribisnis Perikanan Vol. 15 No. 1 (2022): Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Maluku Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1507.277 KB) | DOI: 10.52046/agrikan.v15i1.948

Abstract

The Covid-19 Pandemic has had a big impact on the employment sector, especially layoffs for workers. One of the means that can be done to survive during this pandemic is entrepreneurship. Universities have a role to prepare graduates who are capable of entrepreneurship. Fishpreneurship, a development of a fishery-based entrepreneurship learning method, aims to foster entrepreneurial interest for the students of Politeknik Muhammadiyah Magelang. The method used in this study is the Participatory Learning Action System (PLAS) with several stages of awareness phase, mentoring phase, and institutionalization phase. This study was done in May until September 2021 in Politeknik Muhammadiyah Magelang. The media of learning entrepreneurship applied in this study was a fish farming in buckets starting from sowing seeds, maintenance, to harvesting and marketing. The catfish type used in this study was a pearl catfish of Clarias gariepinus. The catfish farming in buckets, which was done for 69 days, obtained an absolute weight of 66.88 gram, SGR 96.92%, FCR 0.86, SR 93.33%, and the absolute length of 9.73 cm. In the phase of institutionalization, it was done by inaugurating students to become members of the Student Activity Units or known as Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) of Polimmag Preneur which was established to provide a place for the students to do some activities of fishery-based entrepreneurship. From this study, it can be concluded that fishpreneurship is able to develop the entrepreneurial interest for the students of Politeknik Muhammadiyah Magelang.
A ANALISIS BAURAN PEMASARAN DALAM MINAT BELI PRODUK IGOOD COFFEE Subarkah, Rachmat
Jurnal Ekonomi dan Teknik Informatika Vol 12 No 1 (2024): Jurnal Ekonomi dan Teknik Informatika
Publisher : Politeknik Sawunggalih Aji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37601/jneti.v12i1.263

Abstract

The level of competition in the world of marketing is very tight, making every company always try to be able to increase market share and reach new consumers. Companies must be able to determine the right marketing strategy. Igood Coffee is one of the MSMEs in Purworejo Regency who has just started his business and needs a marketing strategy to boost product sales. This research was conducted to find out more about the effect of the marketing mix (product, price, promotion, and place) on purchasing decisions for Igood Coffee products, either partially or simultaneously. The approach was carried out using a simple random sampling method to take 42 respondents as a sample. In the instrument test using validity and reliability tests. Data analysis technique using multiple linear regression. The results showed that the product variables and place variables had a positive and significant effect on purchasing decisions for Igood Coffee products, while price variables and promotion variables did not have a significant effect on purchasing decisions. Based on the test results it is also known that simultaneously there is a positive and significant influence between the marketing mix (product, price, promotion, and place) on purchasing decisions for Igood Coffee products. Therefore, Igood Coffee must pay attention to pricing and promotion by optimizing social media. In addition, Igood Coffee must maintain product quality and offer good service facilities to influence purchasing decisions and interest in buying Igood Coffee products.
Pendampingan Usaha Pembenihan Lele untuk Meningkatkan Keterampilan Santri dan Pendapatan Pondok Pesantren Luqman Al Hakim Permadi, Jefri; Rochvita, Ana; Sukmarani, Dhuta; Subarkah, Rachmat
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 8th University Research Colloquium 2018: Bidang Sosial Ekonomi dan Psikologi
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ilmu pengetahuan secara umum selalu dibutuhkan untuk mendukung dakwah yang dilaksanakan oleh pondok pesantren (PONPES). PONPES juga harus dapat mandiri dari segi ekonomi agar dapat mengembangkan ilmu agamanya. PONPES Luqman Al Hakim Magelang merupakan lembaga yang mulai merintis usaha dan fasilitas praktis bisnis berupa kolam pembenihan lele. Namun karena keterbatasan kemampuan SDM dalam pengelolaan usaha tersebut, maka dibutuhkan pendampingan secara intensif untuk meningkatkan keterampilan guru dan santri agar dapat mengelola usaha tersebut secara mandiri. Tujuan dari program ini adalah menciptakan guru-guru PONPES yang tidak hanya ahli di bidang agama, namun juga menguasai bidang ekonomi melalui usaha pembenihan lele. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk meningkatkan keterampilan santri dalam berwirausaha, sehingga mereka memiliki bekal pengetahuan berwirausaha sebagai modal berharga dalam menerapkan ilmu agama ketika berada di tengah-tengah masyarakat. Program pendampingan ini dilaksanakan secara intensif selama satu semester dan diharapkan dapat dilaksanakan secara berkelanjutan hingga PONPES mampu memiliki kemandirian ekonomi dan mapan. Sasaran pelaksanaan program ini meliputi 5 orang guru dan 20 orang santri kelas 1 dan 2 tingkat MA dari PONPES Luqman Al Hakim Magelang. Pelaksanaan program ini meliputi penyuluhan metode penetasan larva lele dan pendampingan praktek dengan beberapa tahapan, yaitu seleksi induk, penyiapan media pemijahan, pemijahan, penetasan, perawatan larva, pemberian pakan dan pengecekan kesehatan, penjualan, serta perawatan induk. Hasil yang diperoleh selama satu semester atau dua siklus penetasan, yaitu mengalami peningkatan jumlah bibit lele yang ditetaskan dan dijual ke petani pembesaran. Selain itu, guru dan siswa PONPES terlihat lebih mandiri dalam pengelolaan pada siklus kedua penetasan, juga telah memiliki kemampuan memilih calon induk yang baik guna penambahan calon induk.
PENERAPAN DISIPLIN KERJA DALAM UPAYA MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI DI PUSKESMAS SECANG I KABUPATEN MAGELANG Rahayu, Sri; Hidayatullah, Lovita Ivan; Subarkah, Rachmat; Pratama, Rohmawan Adi; Pangesti, Inggit Dwi
Jurnal Manajemen Bisnis dan Terapan Vol. 1 No. 2 (2023): MEISTER Juli 2023
Publisher : This journal is published by the Vocational School of Universitas Sebelas Maret.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/meister.v1i2.410

Abstract

Disiplin kerja merupakan kesadaran dan kesediaan seseorang untuk mentaati semua peraturan yang berlaku di tempat bekerja. Tanpa adanya displin kerja, suatu perusahaan ataupun instansi akan sulit untuk meningkatkan kualitas dan kuantitasnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji, mengetahui dan menguraikan tentang bagimana penerapan disiplin kerja dan pelaksanaan penilaian kinerja di Puskesmas Secang 1. Selain itu untuk mengetahui hambatan dan upaya apa saja yang perlu ditingkatkan untuk mengoptimalkan disiplin kerja. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan datanya melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkah hasilnya menunjukan bahwa Pelaksanaan disiplin kerja pegawai di Puskesmas Secang I sudah berjalan sesuai dengan ketentuan yang ada, namun masih terdapat beberapa pegawai yang tidak menaati peraturan yang diterapkan seperti datang terlambat dan tidak menggunakan pakaian dinas beserta atribut lengkap. Dalam penilaian kinerja terdapat hasil dengan kategori cukup yaitu pada indikator pelayanan buka poli BP Umum sebesar 79 dikarenakan keterlambatan pegawai yang menyebabkan jam buka pelayanan mengalami keterlambatan.