Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Gambaran Penerapan Prinsip Gizi Seimbang Pada Siswa Sekolah Menengah Kejuruan Swasta Kayuuwi Di Masaipandemiicovid-19 Watung, Anna A.; Malonda, Nancy S.H; Musa, Ester C.
KESMAS Vol 11, No 1 (2022): VOLUME 11, NOMOR 1, JANUARI 2022
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Remaja imerupakan  kelompok  usia  yang   masih  mengalami  pertumbuhan  yang  cukup  pesat  dan  merupakan  kelompok  usia  yang  rentan  mengalami  masalah  gizi.  Penyebab  langsung  dari  masalah  gizi  ialah  asupan  makanan  yang  tidak  seimbang  dan  penyakit  infeksi.  Covid-19  merupakan  penyakit  infeksi  yang  disebabkan  oleh  virus  dengan  menyerang  sistem  pernapasan  manusia. Dengan adanya pandemi covid-19, maka terjadi perubahan pola hidup dalam masyarakat yang berpotensi menyebabkan masalah gizi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah infeksi virus covid-19 dan manjaga status gizi ialah dengan penerapan 4 pilar gizi seimbang. Tujuan dari  penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran penerapan prinsip gizi seimbang pada siswa SMKS Kayuuwi di masa pandemi covid-19. Metode penelitian yang digunakan ialah kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif, pengambilan sampel penelitian menggunakan total sampling dengan jumlah responden sebanyak 91 siswa. Pengumpulan data dengan membagikan kuesioner online dalam bentuk google formulir melalui aplikasi Whatsapp. Pengolahan data menggunakan aplikasi SPSS 26 dengan analisis univariat. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini adalah sebagian besar responden (82,4%) berada pada kategori cukup dalam mengkonsumsi makanan beraneka ragam, untuk perilaku hidup bersih dan sehat sebagian besar responden (95,6%) berada pada kategori baik, untuk aktifitas fisik sebagian besar responden (73,6%) memiliki aktifitas fisik sedang, dan untuk pemantauan berat badan sebagian besar responden (89,0%) berada pada ketegori kurang. Kata kunci : Prinsip gizi seimbang, remaja, covid-19. ABSTRACTAdolescents areianiage group that is still experiencing rapid growt and is aniage group taht is have to nutritional problems. The direct causes of nutritional problems are unbalanced food and infection disease. Covid-19 iis an infection disease caused by a virus that attacks the human respiratory system. With the covid-19 pandemic, there has been a change in society’s lifestyle that  potentially causing nutritional problems. One of the effprts that can be done to prevent infection of covid-19 and maintain nutritional status is by implementing the 4 pillarsof balanced nutrition. The aim of this study was to describe the aplication of the principle of balanced nutrition to SMKS Kayuuwi Students during the covid-19 pandemic. The research method used quantitative with a descriptiveiresearch design, the research sample is taken using total sampling with the number of respondents as many 91 student. Data collection by distributing online questionairs in the form of google formulir through the whatsapp aplication. Data processing using SPSS 26 aplication with univariat analysis. The resultsiobtained inithisiresearch are that most of the respondents (82,4%) are in sufficient category in consuming various foods, for clean and healthy living behaviour most the respondents (95,6%) were in good categories, for physical activities have moderate, and for weight monitoring most of the respondents  (89,0) are in less cathegory. Keyword : Balanced nutritional principles, adolescent, covid-19 
Gambaran Pola Makan Pada Remaja di Desa Sarani Matani Kecamatan Tombariri pada Masa Pandemi Covid-19 Prisylvia, Margaretha D.; Amisi, Marsella D.; Musa, Ester C.
KESMAS Vol 11, No 2 (2022): VOLUME 11, NOMOR 2, JANUARI 2022
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pola makan adalah kebiasaan makan seseorang yang mencakup jenis dan frekuensi konsumsi makanan. Masa remaja adalah masa tumbuh kembang secara cepat yang membutuhkan asupan makanan yang sehat dan bergizi. Asupan makanan yang tidak baik menyebabkan status kesehatan menurun dan menimbulkan masalah gizi remaja. Pola makan bergizi seimbang harus diterapkan untuk meningkatkan imunitas tubuh terlebih pada masa pandemi COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pola makan pada remaja di Desa Sarani Matani Kecamatan Tombariri pada masa pandemi COVID-19. Jenis penelitian ini adalah deskriptif yang menggunakan data kuantitatif dengan jumlah sampel menggunakan total populasi sebanyak 51 orang. Data dikumpulkan dengan melakukan wawancara menggunakan formulir food frequency questionnaire (FFQ). Penelitian ini menggunakan analisis univariat. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini yaitu jenis makanan yang memiliki frekuensi konsumsi tertinggi dari makanan pokok yaitu nasi, lauk hewani yaitu telur ayam dan ikan cakalang, lauk nabati yaitu tempe dan tahu, sayuran yaitu kangkung dan tomat, buah-buahan yaitu pisang sepatu, pisang goroho, dan apel, serta makanan cepat saji yaitu ayam goreng dan donat. Remaja diharapkan mengonsumsi aneka ragam bahan makanan setiap hari yang memerlukan peran orang tua dalam menyajikan makanan yang beraneka ragam dengan cara pengolahan yang berbeda-beda serta penggunaan bahan makanan yang disesuaikan dengan ketersediaan bahan pangan dan harga. Kata kunci: pola makan, remaja, COVID-19 ABSTRACTA dietary habits is a person’s eating habits that include the type and frequency consumption. Adolescence is a period of rapid growth and development that requires healthy and nutritious food intake. Unnecessary food intake may causes decline in health status and nutritional problems for adolescents. A balanced nutritious diet must be implemented to increase the body's immunity, especially during the COVID-19 pandemic. The study aims to determine the description of the eating habits of adolescents in Sarani Matani Village, Tombariri District during the COVID-19 pandemic. This type of research is descriptive research using quantitative data with total population as the sample which is 51 respondents. Data were collected by conducting interviews using a food frequency questionnaire (FFQ) form. This study uses univariate analysis. The results obtained in this research are the types of food that have the highest consumption frequency of staple foods is rice, animal-based side dishes such as chicken eggs and skipjack fish, vegetable-based side dishes namely tempe and tofu, also vegetables such as kale and tomatoes, fruits such as sepatu bananas, goroho bananas, and apples, as well as fast food namely fried chicken and donuts. Teenagers are expected to consume a variety of foodstuffs every day which requires the role of parents in serving diverse foods with different processing methods and the use of food ingredients that are adjusted to the availability of food ingredients and prices. Keywords: dietary habits, adolescent, COVID-19   
HUBUNGAN POLA KONSUMSI FAST FOOD DENGAN KEJADIAN OBESITAS PADA PESERTA DIDIK DI SMA KATOLIK KARITAS TOMOHON Sari, Rinanda Laura; Punuh, Maureen I.; Musa, Ester C.
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2025): MARET 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i1.41038

Abstract

Obesitas merupakan masalah kesehatan yang menjadi isu global, termasuk di Indonesia. Berdasarkani datai Riskesdas, prevalensii obesitasi padai remajai berusiai 13 hingga 15 tahuni mengalamii peningkatani signifikan, darii 25% padai tahuni 2013 menjadii 48% pada tahun 2018. Salah satui penyebabi utamai obesitasi adalahi ketidakseimbangani antara energii yangi masuki dengani energii yangi dikeluarkani olehi tubuh, di manai pola konsumsii makanan, terutamai fast food yangi tinggii kalori, lemak, dan natrium, berperan sebagaii faktori pendukung. Penelitiani inii menggunakani desaini observasionali analitik dengani pendekatani cross-sectionali dani melibatkani 79 siswai SMA Katoliki Karitas Tomohoni sebagaii partisipani yangi dipilihi melaluii metodei acaki sistematis. Data mengenaii konsumsii fast food dikumpulkani menggunakani kuesioneri Semi-Quantitative Foodi Frequencyi Questionnairei (SQ-FFQ) yangi mencatati jenis, frekuensi, sertai jumlah fast food yangi dikonsumsi. Statusi gizii siswai kemudiani dievaluasii menggunakan Indeks Massai Tubuhi (IMT) berdasarkani z-score. Hasili analisisi datai menggunakani Fisher’s Exact Test menunjukkani tidaki adanyai hubungani yangi signifikani antarai jumlahi energii darii konsumsiii fast food (p=1,000) maupun ifrekuensiii konsumsinyaii (p=0,586) dengan  kejadian obesitas. Dari total partisipan, sebanyak 8 siswa teridentifikasi mengalami obesitas, dengan jenis fast food yang paling sering dikonsumsi meliputi mi instan, pisang goreng, nasi goreng, tahu isi, dan cilok. Meskipun sebagian besar siswa memiliki kebiasaan mengonsumsi fast food, penelitian ini menyimpulkan bahwa pola konsumsi fast food tidak berhubungan dengan kejadian obesitas pada siswa SMA Katolik Karitas Tomohon
HUBUNGAN ANTARA KUALITAS TIDUR DENGAN STATUS GIZI PADA PESERTA DIDIK DI SMA NEGERI 1 GURU LOMBOK KALAWAT KABUPATEN MINAHASA UTARA kasenda, agnes f.; Malonda, Nancy S. H; Musa, Ester C.
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2025): MARET 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i1.41479

Abstract

Kualitas tidur menjadi faktor salah satunya bisa mempengaruhi status gizi. Kualitas tidur buruk dapat berakibat terhadap masalah gizi yaitu obesitas. Analisis hubungan dari kualitas tidur dan status giz pada peserta didik SMAN 1 Guru Lombok Kalawat menjadi tujuan penelitian ini. Metodologi kuantitatif dengan (cross-sectional) atau studi potong lintang dilakukan bulan Juni-September 2024 di SMAN 1 Guru Lombok Kalawat. Populasi penelitian yaitu siswa kelas X dan XI dengan total 552 siswa, didapati sebanyak 91 sampel, menggunakan metode systematic random sampling. Kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI), serta tinggi dan berat badan menjadi instrumen dalam penelitian. Hubungan antar variabel diuji secara statistik melalui uji  Chi Square nilai α =0,05. Hasil menunjukkan kedua variabel tidak berhubungan pada peserta didik di SMAN 1 Guru Lombok Kalawat dengan nilai p = 0,612 (p>0,05). Peserta didik menjaga pola makan sehat dengan mengonsumsi makan yang bergizi serta dapat memahami dampak pola tidur yang kurang baik terhadap status gizi dan menstabilkan waktu istirahat agar mendapat waktu tidur yang cukup.
HUBUNGAN ANTARA KUALITAS TIDUR DENGAN STATUS GIZI PADA PESERTA DIDIK DI SMA NEGERI 1 GURU LOMBOK KALAWAT KABUPATEN MINAHASA UTARA kasenda, agnes F.; Malonda, Nancy S. H; Musa, Ester C.
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2025): MARET 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i1.43463

Abstract

Kualitas tidur menjadi faktor salah satunya bisa mempengaruhi status gizi. Kualitas tidur buruk dapat berakibat terhadap masalah gizi yaitu obesitas. Analisis hubungan dari kualitas tidur dan status giz pada peserta didik SMAN 1 Guru Lombok Kalawat menjadi tujuan penelitian ini. Metodologi kuantitatif dengan (cross-sectional) atau studi potong lintang dilakukan bulan Juni-September 2024 di SMAN 1 Guru Lombok Kalawat. Populasi penelitian yaitu siswa kelas X dan XI dengan total 552 siswa, didapati sebanyak 91 sampel, menggunakan metode systematic random sampling. Kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI), serta tinggi dan berat badan menjadi instrumen dalam penelitian. Hubungan antar variabel diuji secara statistik melalui uji  Chi Square nilai α =0,05. Hasil menunjukkan kedua variabel tidak berhubungan pada peserta didik di SMAN 1 Guru Lombok Kalawat dengan nilai p = 0,612 (p>0,05). Peserta didik menjaga pola makan sehat dengan mengonsumsi makan yang bergizi serta dapat memahami dampak pola tidur yang kurang baik terhadap status gizi dan menstabilkan waktu istirahat agar mendapat waktu tidur yang cukup.
GAMBARAN RISIKO GANGGUAN MAKAN DAN STATUS GIZI PADA REMAJA SMA NEGERI 1 LANGOWAN Rumais, Mariani; Punuh, Maureen I.; Musa, Ester C.
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 9 No. 2 (2025): AGUSTUS 2025
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v9i2.48424

Abstract

Gangguan makan berhubungan dengan pola konsumsi makan. Individu yang menderita kondisi ini mungkin mengalami kesulitan mengontrol ukuran porsi makan, baik makan terlalu sedikit maupun terlalu banyak. Status gizi akan dipengaruhi oleh penyakit ini seiring berjalannya waktu. Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran risiko gangguan makan dan status gizi pada siswa SMA Negeri 1 Langowan. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret - Juli 2025, peneliti di SMA Negeri 1 Langowan menggunakan teknik studi potong lintang untuk melakukan analisis kuantitatif terhadap lingkungan sekolah. Simple random sampling digunakan untuk memilih 110 siswa dari populasi 740 siswa kelas X dan XI di SMA Negeri 1 Langowan. Peneliti dalam penelitian ini menggunakan alat pengukur tinggi dan berat badan merek Seca bersama dengan kuesioner Eating Attitudes Test-26 (EAT-26). Hasil penelitian menunjukkan 47,3% remaja berisiko mengalami gangguan makan, dan 64,5% remaja berstatus gizi baik, 0,9% status gizi buruk, 21,8% status gizi berlebih, dan 12,7% obesitas. Setengah dari 110 remaja berada dalam kategori berisiko gangguan makan.