Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

ADSORPSI URANIUM MENGGUNAKAN Na DAN Zr – MONTMORILLONITE Ibnu Saputra, Dwi Luhur; Purwanto, Yuli; Setiawan, Risdiyana; Hikmat, Moh. Cecep Cepi; Fadilla, Nayandra Dias; Ayuningtyas, Pratiwi; Musthofa, Malik; Mirawaty, Mirawaty; Rachmadetin, Jaka
Urania : Jurnal Ilmiah Daur Bahan Bakar Nuklir Vol 29, No 2 (2023): OKTOBER, 2023
Publisher : website

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17146/urania.2023.29.2.6979

Abstract

Montmorillonite dapat dimanfaatkan sebagai alternatif pengolahan limbah uranium secara adsorpsi. Kation pada interlayer montmorillonite dapat digunakan untuk pertukaran ion dengan uranium. Limbah cair uranium berasal dari sisa proses ekstraksi uranium untuk pengambilan radioisotop molibdenum-99 dan juga pada proses pelarutan yellow cake yang masih mengandung sedikit uranium. Tujuan penelitian ini adalah memodifikasi Na-montmorillonite dengan penambahan zirconium(IV) oxychloride octahydrate (ZrOCl2.8H2O) untuk meningkatkan efisiensi adsorpsinya terhadap uranium. Modifikasi montmorillonite dikarakterisasi dengan XRD dan XRF. Kinetika adsorpsi uranium ditentukan dengan variasi waktu kontak 10, 30, 60, 120, 180, 300, 360, 420 dan 480 menit kemudian ditentukan laju kinetika adsorpsi pseudo orde pertama dan orde kedua. Efisiensi adsorpsi uranium optimum ditentukan dengan variasi pH 3, 5, 7 dan 9.  Hasil kurva plot pseudo orde pertama dan orde kedua menunjukan bahwa Na dan Zr-montmorillonite berada pada plot orde kedua dengan konstanta (k2) adalah 0,000354 dan 0,000458 (g/mg.min). Adsorpsi uranium oleh Na-montmorillonite terjadi pada pH 5 sebesar 93,68 % dan Zr-montmorillonite pada pH 7 sebesar 96,52%. Zr–montmorillonite diperoleh nilai Kd masing-masing sebesar 23,42x103 dan 48,26x103 mLg. Modifikasi Zr dapat meningkatkan efisiensi dan kinetika adsorpsi uranium sehingga berpotensi sebagai alternatif adsorben untuk pengolahan limbah uranium cair.Kata kunci:      Adsorpsi, Na-montmorillonite, Zr-montmorillonite, zirconium(IV) oxychloride octahydrate, larutan uranium
Rekayasa Teknologi Pengolahan Minyak Jelantah menjadi Lilin: Pengaruh Massa Adsorben dan Waktu Adsorbsi Utami, Riska Jati; Musthofa, Malik
Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri 2023: Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Minyak jelantah (minyak goreng bekas) merupakan minyak goreng yang telah digunakan secara berulang sehingga mengalami penurunan kualitas. Jumlah minyak jelantah sangat melimpah, yakni mencapai sekitar empat liter per bulannya dari setiap rumah. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan minyak jelantah yang telah dijernihkan dengan menggunakan adosrben karbon aktif dari serabut kelapa sebagai bahan baku lilin. Karbon aktif dipreparasi pada suhu 350°C, dan dikarakterisasi dengan SEM EDX dan BET surface analyzer. Proses adsorbsi dilakukan pada waktu adsorbsi dan massa adsorben yang bervariasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil dari proses adsorpsi yang paling baik yaitu dengan variasi massa 15 gram dan waktu adsorbsi 60 menit.
Pengaruh Suhu dan Kecepatan Pengadukan pada Proses Konversi Minyak Goreng Bekas menjadi Lilin Wulandari, Adinda Dwi; Musthofa, Malik
Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri 2023: Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Minyak jelantah (minyak goreng bekas) merupakan minyak goreng yang telah digunakan secara berulang sehingga mengalami penurunan kualitas. Jumlah minyak jelantah sangat melimpah, yakni mencapai sekitar empat liter per bulannya dari setiap rumah. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan minyak jelantah yang telah dijernihkan dengan menggunakan adosrben karbon aktif dari serabut kelapa sebagai bahan baku lilin. Karbon aktif dipreparasi pada suhu 350°C, dan dikarakterisasi dengan SEM EDX dan BET surface analyzer. Proses adsorbsi dilakukan pada suhu dan kecepatan pengadukan yang bervariasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil dari proses adsorpsi yang paling baik yaitu dengan variasi suhu adsorbsi 120°C dan kecepatan pengadukan 120 rpm. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh suhu dan kecepatan pengadukan dalam absorbsi minyak jelantah dan juga mengobservasi potensi minyak jelantah menjadi lilin dengan metode adsorbsi menggunakan karbon aktif serabut kelapa. Penelitian ini sangat berguna bagi lingkungan dikarenakan mengurangi limbah baik padat yaitu berupa serabut kelapa dan juga cair berupa minyak jelantah serta memberikan edukasi kepada masyarakat terkait potensi minyak jelantah yang dapat diubah menjadi lilin dan dapat menghasilkan nilai jual yang cukup tinggi.
Inovasi Lilin Aroma Terapi dari Minyak Goreng Bekas: Pengaruh Konsentrasi Aktivator dan Adsorben Dewi, Esti Tri Kusuma; Musthofa, Malik
Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri 2023: Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Minyak jelantah (minyak goreng bekas) merupakan minyak goreng yang telah digunakan secara berulang sehingga mengalami penurunan kualitas Akibat dari proses penggorengan, setiap rumah tangga akan menghasilkan sisa minyak. Keadaan berulang seperti ini akan berpotensi mencemari lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan minyak jelantah yang telah dijernihkan dengan menggunakan adosrben karbon aktif dari serabut kelapa sebagai bahan baku lilin. Karbon aktif dipreparasi pada suhu 350℃℃, dan dikarakterisasi dengan SEM EDX dan BET surface analyzer. Proses pembuatan adsorbsen dan proses adsorbsi dilakukan dengan konsentrasi dan ukuran partikel yang bervariasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil dari proses adsorpsi yang paling baik yaitu dengan variasi konsentrasi KOH 5 N dan ukuran partikel 20 mesh.
Pengaruh Penambahan Lava Rock pada Media Filtrasi Slow Sand Filter terhadap Penurunan BOD dan COD Limbah Cair Batik Rizqi, Muhammad Aliefiana; Musthofa, Malik; Haerudin, Agus
Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri 2023: Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu permasalahan di industri batik adalah limbah cair dari zat pewarna sintetis. Zata pewarna sintetis memiliki kandungan logam berat yang sulit terdegradai oleh lingkungan. Bila limbah cair ini langsung dibuang ke sungai akan menyebabkan berbagai masalah di lingkungan sungai tersebut. Tujuan studi ini adalah menentukan karakteristik limbah cair batik (nilai COD dan BOD) setelah dan sebelum di lakukan filtrasi. Selain itu, efisiensi media filter slow sand filter dengan penambahan lava rock pada filtrasi air limbah batik juga dipelajari. Penelitian ini merupakan penelitian eksprerimental. Setiap sample menerima 3 macam treatment yaitu, tidak ada perlakuan, filtrasi slow sand filter, dan filtrasi slow sand filter ditanbah biofilter lava rock. Hasil penelitian menunjukkan bahwa BOD sample mengalami peningkatan di kedua perlakuan yaitu pada perlakuan slow sand filter meningkat dari 14,6 ± 0,55 menjadi 45 ± 1,72, perlakuan filtrasi slow sand filter ditambah lava rock mengalami peningkatan dari 14,6 ± 0,55 menjadi 52,3 ± 2,01. Sedangkan COD pada pelakuan filtrasi slow sand filter mengalami penurunan dari 79,4 ± 2,46 menjadi 59,9 ± 2,37. perlakuan filtrasi slow sand filter ditambah lava rock mengalami kenaikan dari 79,4 ± 2,46 menjadi 85,2 ± 2,49.
PENGARUH KONSENTRASI CH3COOH DAN WAKTU PEMASAKAN TERHADAP KANDUNGAN LIGNIN PADA PULP MAHKOTA NANAS DENGAN PROSES ACETOSOLV DAN KATALIS HCL Kalingga, Dwi Tanjung; Musthofa, Malik
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 19th University Research Colloquium 2024: Bidang Teknik dan Rekayasa
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan kayu sebagai bahan baku pembuatan kertas mengakibatkan penebangan hutan semakin besar yang pada akhirnya berdampak buruk pada lingkungan. Mahkota nanas mengandung kadar selulosa yang cukup tinggi dan kadar lignin yang cukup rendah sehingga dapat dijadikan bahan baku alternatif untuk produksi pulp. Salah satu metode produksi pulp yang ramah lingkungan yaitu metode acetosolv yang menggunakan pelarut asam sebagai bahan pemasak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan konsentrasi asam dan waktu pemasakan yang optimal dan besar kadar lignin pada pembuatan pulp mahkota nanas. Variasi konsentrasi campuran asam yang digunakan adalah 50%, 60%, 70% dan variasi waktu yang digunakan adalah 60, 90, 120 menit. Kondisi pemasakan optimum terjadi pada konsentrasi campuran 70% dengan waktu pemasakan 120 menit dimana diperoleh kadar lignin sebesar 1,14%. Kadar lignin terambil sebanyak 3,41% dari kandungan awal.
Glycerol Acetylation: Effect of Graphene Oxide Catalyst Mass Percentage on Glycerol Conversion and Acetin Selectivity Hidayati, Nur; Prasetyo, Eggy Juan; Brilianti, Wahyu Annisa Mega; Purnama, Herry; Musthofa, Malik; Ur Rahmah, Anisa
CHEMICA: Jurnal Teknik Kimia Vol. 10 No. 2 (2023): August 2023 [Available online since October 02, 2023]
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26555/chemica.v10i2.25909

Abstract

Glycerol, a byproduct of the transesterification reaction has a wide range of applications. Acetylation is a promising method for converting surplus glycerol into mono-, di-, and tri-acetin, which is used in the cosmetic, pharmaceutical, polymer, and fuel additive sectors. The kind of catalyst and reaction conditions influence glycerol conversion and acetylation selectivity. Acetylation of glycerol was performed in this study by reacting acetic acid and glycerol with a graphene oxide catalyst produced using the Hummers method. The amount of graphene oxide catalyst (3%, 5%, and 7%) in the reaction mixture was adjusted to see how it affected glycerol conversion and reaction product selectivity. Other variables such as the glycerol:acetic acid mole ratio of 1:9, reaction temperature of 120oC, stirring speed of 1000 rpm, and reaction time of 120 minutes were held constant. Glycerol conversion improves with increasing catalyst mass in the reaction mixture, with the highest conversion (92.1%) achieved when employing a 7% catalyst mass, with its selectivity to monoacetin, diacetin, and triacetin being 70.2%, 4.2%, and 25.6%, respectively.