Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Keterbukaan Diri (Self-Disclosure) Terhadap Penyelesaian Tugas Akhir Skripsi Mahfudin, Busro; Saragih, Rasianna Br
Jurnal Kaganga: Jurnal Ilmiah Sosial dan Humaniora Vol. 4 No. 1 (2020)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.155 KB) | DOI: 10.33369/jkaganga.4.1.18-27

Abstract

 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keterbukaan diri (self-disclosure) terhadap penyelesaian tugas akhir skripsi pada mahasiswa ilmu komunikasi yang menjalani bimbingan skripsi yang sudah menjalani bimbingan skripsi minimal 5 kali pertemuan. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner, wawancara dan studi pustaka. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah responden 34 orang mahasiswa. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa keterbukaan diri mahasiswa berpengaruh positif terhadap penyelesaian tugas akhir skripsi pada mahasiswa ilmu komunikasi yang sedang menjalani bimbingan skripsi. Hal ini dapat dilihat berdasarkan hasil uji statistik dengan nilai uji terhitung (3,357) lebih besar dari t tabel (2037). Jadi dapat disimpulkan bahwa hipotesa kerja diterima dan hipotesa nol ditolak.
Media Sosial Sebagai Platform Jurnalistik: Peran X dalam Pembentukan Perilaku Budaya K-Pop pada Anggota Stayville Bengkulu Aprianti, Evi; Saragih, Rasianna BR; Marlina, Neneng Cucu
JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN ILMU SOSIAL Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (Desember 2024 - Januari 2025)
Publisher : Dinasti Review

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jmpis.v6i1.3383

Abstract

Perkembangan teknologi yang semakin pesat mempermudah penyebaran informasi, termasuk informasi budaya K-pop khususnya melalui media sosial. Media sosial memungkinkan penggemar untuk berinteraksi langsung dengan konten K-pop, mulai dari mengikuti akun resmi idol, menyukai dan membagikan konten, hingga terlibat dalam interaksi penggemar. Platform ini memungkinkan pembentukan perilaku dan gaya hidup yang selaras dengan budaya K-pop secara global. Platform media sosial dalam memainkan peran besar untuk penyebaran budaya K-pop di dunia khususnya X. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan peran media sosial khususnya X dalam membentuk perilaku budaya K-pop pada anggota komunitas Stayville Bengkulu. Metode dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan analisis resepsi. Menerapkan teknik purposive sampling untuk menentukan informan. Teknik pengumpulan data menggunakan Teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan melalui tiga tahap; yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa media sosial berperan penting dalam memperkenalkan K-pop. Melalui platform X yang menjadi salah satu sumber informasi utama dan sarana penggemar untuk terhubung dan berbagi konten. Informasi K-pop melalui X membentuk gaya hidup, perilaku sehari-hari, dan keputusan pembelian merchandise, serta mendorong eksplorasi budaya Korea. Selain itu, juga membantu penggemar berinteraksi dengan sesama anggota komunitas seperti Stayville, yang menawarkan solidaritas dan dukungan serta menegaskan peran signifikan informasi K-pop X dalam membentuk identitas, perilaku, dan hubungan sosial penggemar.
Gender Issues: a Critical Discourse on Articles in Online Media Magdalene. Co Astuti, Widi; Budiman, Dwi Aji; Saragih, Rasianna Br; Widiastuti, Wahyu
Semantik: Journal of Social, Media, Communication, and Journalism Vol 2 No 2 (2024): SEMANTIK (Journal of Social, Media, Communication, and Journalism)
Publisher : Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31958/semantik.v2i2.13815

Abstract

This study aims to determine how the discourse formation of articles on the issue of violence against women in the online media Magdalene.co which appeared from June to December 2021. This research uses descriptive qualitative research methods, the research subject is the author of articles on violence against women in Magdalene.co media and the object of research is articles on violence against women. The data collection techniques used in the research are documentation and interviews with parties related to the research theme. The data analysis method uses the Van Dijk model which consists of three dimensions, namely Text, Social Congnition, and Social Context. The data validity test uses triangulation techniques. The results of the research at the text level show that the discourse in the article on violence against women in the online media Magdalene.co. in the content of the article emphasizes the condition of women as victims of violence and some sentences show how the perpetrators of violence behave. Judging from the level of social congnition, Magdalene.co journalists in their articles emphasize the condition of women as victims of violence. Judging from the level of social context, information about women's harassment will always be a taboo issue for society. This issue will continue to be discussed in the community considering the number of victims of violence against women is quite large, so this will continue to be an issue that will be published in the mass media.