Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS PEMBUATAN MAIN PULLEY YST-REVO DENGAN METODE CETAKAN SAND CASTING DAN FINISHING SHOT BLASTING Ahcmad Fauzan
Jurnal Teknik dan Science Vol. 3 No. 2 (2024): Juni : Jurnal Teknik dan Science
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56127/jts.v3i2.1551

Abstract

Metal casting is a manufacturing process that involves melting metal and pouring it into a mold cavity. This process can be used to create complex shapes, such as the main pulley for hand tractors, specifically the YTS-Revo model. The aim of this study is to understand the production process and the raw materials used, namely gray cast iron, due to its high fluidity and low shrinkage, as well as its excellent damping capacity. The molding method employed by PT. Mitra Rekatama Mandiri is sand casting, where the sand used can be reused multiple times. The production of the main pulley YTS-Revo begins with the creation of a mold using a replica pattern to form a cavity. Next, the raw materials, including cast iron (steel scrap, recycled scrap, and chips), silicon, carbon charcoal, and slag remover, are melted until reaching a temperature of 1300°C. The molten iron is then poured into the mold, followed by cooling and solidification. After the mold is dismantled, the product is cleaned using a shot blasting machine. The machining process involves threading the pulley using a conventional lathe. The final step is finishing, where the product is soaked in gasoline to prevent rust, making it ready for market.
STUDI IDENTIFIKASI BIAYA PERAWATAN DAN PERBAIKAN PADA MOTOR PENGGERAK KAPAL MUNIC 1 Ahcmad Fauzan; Eko Aprianto Nugroho
Humantech : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia Vol. 2 No. 01 (2022): Humantech : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia
Publisher : Program Studi Akuntansi IKOPIN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32670/ht.v2i01.1074

Abstract

Perawatan mesin merupakan kegiatan yang diperlukan untuk mempertahankan manajemen dan material, sampai pada suatu tingkat kondisi tertentu. Perawatan kapal dalam arti luas, meliputi segala macam kegiatan yang ditujukan untuk menjaga agar kapal selalu berada dalam kondisi layak laut (sea worthyness) dan dapat dioperasikan untuk pengangkutan dilaut pada setiap saat dengan kemampuan diatas kondisi minimum tertentu. Mengidentifikasi estimasi biaya perawatan dan mengetahui pembiayaan perawatan suku cadang motor penggerak kapal dan mengetahui penyebab terjadinya kerusakan pada suku cadang yang sering diganti agar nantinya dapat menjadi pertimbangan untuk meningkatkan perawatan pada suku cadang tersebut. Dalam 2 periode perawatan Munic 1, penggantian komponen yang menghasilkan biaya sangat besar adalah cincin torak yaitu sebesar Rp 125,000,000. Sehingga dilakukan perhitungan dengan metoda repair policy dan preventive maintenance policy untuk menentukan perbandingan dalam pengambilan keputusan saat melaksanakan perbaikan maupun perawatan, dari keputusan tersebut dapat diambil kebijakan yang tepat untuk melaksanakan perbaikan dan perawatan yang berdampak positif bagi manajemen pengeluaran anggaran perawatan dan perbaikan.