Perawatan mesin merupakan kegiatan yang diperlukan untuk mempertahankan manajemen dan material, sampai pada suatu tingkat kondisi tertentu. Perawatan kapal dalam arti luas, meliputi segala macam kegiatan yang ditujukan untuk menjaga agar kapal selalu berada dalam kondisi layak laut (sea worthyness) dan dapat dioperasikan untuk pengangkutan dilaut pada setiap saat dengan kemampuan diatas kondisi minimum tertentu. Mengidentifikasi estimasi biaya perawatan dan mengetahui pembiayaan perawatan suku cadang motor penggerak kapal dan mengetahui penyebab terjadinya kerusakan pada suku cadang yang sering diganti agar nantinya dapat menjadi pertimbangan untuk meningkatkan perawatan pada suku cadang tersebut. Dalam 2 periode perawatan Munic 1, penggantian komponen yang menghasilkan biaya sangat besar adalah cincin torak yaitu sebesar Rp 125,000,000. Sehingga dilakukan perhitungan dengan metoda repair policy dan preventive maintenance policy untuk menentukan perbandingan dalam pengambilan keputusan saat melaksanakan perbaikan maupun perawatan, dari keputusan tersebut dapat diambil kebijakan yang tepat untuk melaksanakan perbaikan dan perawatan yang berdampak positif bagi manajemen pengeluaran anggaran perawatan dan perbaikan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022