The prevalence of hypertension pregnancy in Indonesia reaches a prevalence of 12.7%. Pregnancy hypertension can cause preeclampsia, even death. The treatment used by midwives can be in the form of non-pharmacological treatments, of the therapies is using cucumbers because potassium functions as a widens blood vessels so that blood pressure decreases. In 2022, 1 case of maternal death will be caused by hypertension pregnancy in Air Naningan sub-district. Survey results obtained showed cases of hypertension in pregnancy from January to April 2024. The aim of this research was to provide the effect of giving cucumber juice on reducing blood pressure in pregnant women with hypertension in the working of the Air Naningan Health Center. The research design uses a Quasy Experiment with a Non Equivalent Control. The sampling technique used purposive sampling, sample used was 20 respondents consisting of 2 groups, the intervention group was given 150ml of cucumber juice once a day as many 10 people and the control group was not given anything as many 10 people, the time this research was 7 days. Normality test used Shapiro Wilk and analysis used Paired T test. The results showed that p value was 0.000 (p<0.05). So Ha accepted. This means that there is an effect of consuming cucumber on reducing blood pressure in pregnant women who experience hypertension in the working area of the Air Naningan Health Center. With the existence of non-pharmacological therapy using cucumber juice, it can be used by midwives to reduce hypertension rates in pregnancy. ABSTRAKPrevalensi hipertensi dalam kehamilan di Indonesia mencapai prevalensi 12,7%, hipertensi kehamilan dapat menyebabkan preeklamsi, afterload, penurunan curah jantung bahkan kematian. Penatalaksanaan yang digunakan oleh tenaga kesehatn dapat berupa pengobatan farmakologi dan non-farmakologi, salah satu terapi nya menggunakan buah mentimun karena kalium yang berfungsi sebagai vasodilator atau melebarkan pembuluh darah sehingga tekanan darah menurun. Pada tahun 2022 terdapat 1 kasus kematian ibu disebabkan hipertensi dalam kehamilan di kecamatan Air Naningan. Hasil survey didapatkan pada desa Air Naningan dan desa Batutegi terdapat kasus hipertensi dalam kehamilan pada bulan Januari hingga bulan April tahun 2024. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian jus mentimun terhadap penurunan tekanan darah pada ibu hamil dengan hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Air Naningan. Desain penelitian menggunakan Quasy Eksperiment dengan rancangan Non Equivalent Control Group. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, sampel yang digunakan sebanyak 20 responden terdiri dari 2 kelompok, kelompok intervensi dengan diberikan jus mentimun 1x perhari sebanyak 150ml sebanyak 10 orang dengan kelompok kontrol tidak diberikan jus mentimun sebanyak 10 orang, waktu penelitian ini adalah selama 7 hari penuh. Uji normalitas menggunakan Shapiro Wilk dan analisis data menggunakan Paired T test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa p value sebesar 0,000 (p<0,05). Maka Ha diterima. Artinya ada pengaruh dari konsumsi jus mentimun terhadap penurunan tekanan darah pada ibu hamil yang mengalami hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Air Naningan Kabupaten Tanggamus. Dengan adanya terapi non farmakologi menggunakan jus mentimun ini dapat diguanakan oleh tenaga kesehatan (bidan) dalam menurunkan angka hipertensi dalam kehamilan.