Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Yuridis Diskresi Kepala Daerah Dalam Penyelenggaraan Pemerintah: Studi Atas Keputusan Bupati Gayo Lues No. 900/206/2021 Tentang Pembekuan Sementara Unsur Pimpinan Majelis Adat Aceh Kabupaten Gayo Lues Periode 2020-2024 Juanda Syahputra; Ginting, Budiman; Nasution, Mirza; Affila
Locus: Jurnal Konsep Ilmu Hukum Vol 2 No 3 (2022): September
Publisher : LOCUS MEDIA PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56128/jkih.v2i3.29

Abstract

Diskresi merupakan kewenangan yang diberikan oleh undang-undang kepada pejabat publik berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2014 Tentang Administrasi Pemerintahan. Kabupaten Gayo Lues adalah salah satu kabupaten Di Provinsi Aceh yang berpedoman kepada undang-undang tersebut, mengingat bahwa tugas pokok dan fungsi sebagai bupati, Bupati Gayo Lues harus dapat menyelesaikan semua persoalan-persoalan yang dihadapi oleh pemerintah Kab.Gayo Lues, berdasarkan kewenangan dan tanggungjawab yang dimiliki oleh bupati sesuai Undang Undang Administratif Negara Nomor 30 Tahun 2014, Undang Undang Nomor 11 Tahun 2006 Tentang Pemerintahan Aceh dan Qanun Aceh Nomor 8 Tahun 2019 tentang Majelis Adat Aceh, berdasarkan Asas – Asas Pemerintahan Umum Yang Baik. Dari hasil penelitian ini maka di peroleh, sejauh apa kewenangan dan batasan Bupati Gayo Lues dalam menggunakan instrumen Hukum Administrasi Negara serta peraturan perundang-undangan terkait, sekaligus mengantisipasi potensi konflik di Lembaga Majelis Adat Aceh Kabupaten Gayo Lues. Kata kunci: Bupati Gayo Lues, Diskresi, Penyelenggaraan Pemerintah. Abstract Discretion is the authority granted by law to public officials based on the Law of the Republic of Indonesia Number 30 of 2014 concerning Government Administration. Gayo Lues Regency is one of the regencies in Aceh Province that is guided by the law, given that the main tasks and functions as regents, Gayo Lues Regents must be able to solve all the problems faced by the Gayo Lues Regency government, based on the authority and responsibility owned by the regent according to the State Administrative Law Number 30 of 2014, Law Number 11 of 2006 concerning the Government of Aceh and the Aceh Qanun Number 8 of 2019 concerning the Aceh Customary Council, based on the Principles of Good General Governance. From the results of this study, it was obtained, to what extent the authority and limitations of the Regent of Gayo Lues in using State Administrative Law instruments and related laws and regulations, as well as anticipating potential conflicts in the Aceh Traditional Council Institution, Gayo Lues Regency. Keywords: Discretion, Government Administration, Regent of Gayo Lues.
PENGARUH PEMBERIAN PUPUK BIOBOOST TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI RUMPUT ODOT (Pennisetum purpureum cv. mott) Juanda Syahputra; Adhona Bhajana Wijaya Negara
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 5 No. 1: Juni 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk Bioboost pada berbagai konsentrasi terhadap pertumbuhan dan produksi rumput Odot (Pennisetum purpureum cv. mott). Penelitian dilaksanakan di desa Paya Rengas, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara, dari bulan Februari hingga April 2025. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan, yaitu P0 (tanpa pemberian pupuk Bioboost), P1 (pemberian 5 ml pupuk Bioboost/100 ml air), P2 (pemberian 10 ml pupuk Bioboost/100 ml air), dan P3 (pemberian 15 ml pupuk Bioboost/100 ml air). Parameter yang diukur meliputi tinggi tanaman, jumlah anakan, jumlah daun, luas daun, produksi bahan segar, dan produksi bahan kering. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk Bioboost berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap semua parameter yang diukur. Perlakuan P3 (15 ml/100 ml air) memberikan hasil tertinggi pada parameter tinggi tanaman (127,8 cm), jumlah anakan (35,6 batang), jumlah daun (178,4 helai), luas daun (256,7 cm²), produksi bahan segar (3,75 kg/rumpun), dan produksi bahan kering (0,82 kg/rumpun). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian pupuk Bioboost dengan konsentrasi 15 ml/100 ml air memberikan pertumbuhan dan produksi rumput Odot yang terbaik